Catatan Menawan The Daddies di All England: Tembus 4x Final, Raih 2 Gelar Juara & 2 Runner-up
Pasangan pebulutangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan (kiri) dan Mohammad Ahsan (kanan) menunjukkan medali emas yang mereka peroleh dari kejuaraan All England 2014 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (11/3/2014) malam. Tak hanya merupakan pasangan senior dengan segudang pengalaman, The Daddies juga memiliki catatan menawan sepanjang keikutsertaannya di All England. Super Ball/Feri Setiawan 
13:20
12 Maret 2024

Catatan Menawan The Daddies di All England: Tembus 4x Final, Raih 2 Gelar Juara & 2 Runner-up

Pasangan ganda putra senior Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, kembali memeriahkan All England 2024 yang berlangsung mulai hari ini, Selasa (12/3/2024).

Mengawali kiprahnya di 32 besar All England 2024, ganda putra berjuluk The Daddies itu akan melakoni partai sengit melawan ranking satu dunia, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Adapun untuk jadwalnya, duel antara The Daddies vs Rankireddy/Shetty baru akan berlangsung besok, Rabu (13/3/2024).

Tak hanya merupakan pasangan senior dengan segudang pengalaman, The Daddies juga memiliki catatan menawan sepanjang keikutsertaannya di All England.

Dalam keikutsertaannya di All England, The Daddies telah menembus partai final sebanyak empat kali.

Untuk diketahui, All England 2024 ini adalah edisi ke-10 pasangan The Daddies tampil.

Sebelumnya, pasangan senior Indonesia ini sudah tampil pada tahun 2013, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, 2019, 2022, dan 2023.  (2020-2021 tidak ada karena Covid-19).

Tercatat, The Daddies berhasil melangkahkan kaki mereka di final All England edisi 2014, 2019, 2022, dan 2023.

Hasilnya, The Daddies mampu meraih gelar juara All England dua kali, yakni edisi 2014 dan 2019.

Selebrasi Bagas Maulana/M. Shohibul Fikri usai menang di partai final melawan Ahsan/Hendra di All England 2022, Senin (20/3/2022). Selebrasi Bagas Maulana/M. Shohibul Fikri usai menang di partai final melawan Ahsan/Hendra di All England 2022, Senin (20/3/2022). Tak hanya merupakan pasangan senior dengan segudang pengalaman, The Daddies juga memiliki catatan menawan sepanjang keikutsertaannya di All England. (Website Resmi pbsi.id)

Sedangkan saat turun di All England edisi 2022 dan 2023, The Daddies finis sebagai runner-up.

Menariknya, The Daddies kalah dari juniornya sendiri saat berlaga di final All England edisi 2022 dan 2023.

Di final All England 2022, The Daddies takluk di tangan Muhammad Shohibul/Bagus Maulana,17-21 dan 15-21.

Setahun kemudian, The Daddies kembali finis sebagai runner-up All England 2023 setelah kalah dari Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, 17-21, 14-21.

Namun jika berkaca dari sejarah All England, The Daddies bukanlah ganda putra Indonesia paling subur.

Ganda putra Indonesia dengan gelar juara terbanyak di All England dipegang oleh Tjun Tjun/Johan Wahjudi.

Jika The Daddies baru meraih dua gelar juara All England, Tjun Tjun/Johan Wahjudi telah menjadi kampiun sebanyak enam kali.

Tjun Tjun/Johan Wahjudi adalah juara All England edisi 1974, 1975, 1977, 1978, 1979, dan 1980.

The Daddies Dapat Hasil Drawing Neraka

Rankireddy/Shetty tentu bukan lawan sembarangan, maka tak heran jika The Daddies bisa dikatakan mendapat hasil drawing neraka di All England 2024.

The Daddies selaku juara All England dua kali bertemu dengan Rankireddy/Shetty yang merupakan ganda putra ranking satu dunia saat ini.

Rankireddy/Shetty yang berada dalam perfoma terbaiknya menjadi ancaman bagi The Daddies.

Apalagi, Rankireddy/Shetty baru saja menjuarai French Open 2024 setelah mengalahkan wakil Taiwan, Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan, 21-11, 21-17.

Gelar juara French Open 2024 semakin membuat andalan India itu kokoh di ranking satu dunia.

Tak hanya itu, The Daddies juga beberapa kali mengalami kesulitan saat berhadapan dengan Rankireddy/Shetty.

Meski The Daddies unggul secara head to head, Rankireddy/Shetty bisa saja menciptakan revans.

Diketahui, The Daddies dan Rankireddy/Shetty sebelumnya telah bertemu sebanyak tujuh kali.

Hasilnya, The Daddies berhasil mencatatkan empat kemenangan atas Rankireddy/Shetty.

Hasil Drawing Wakil Indonesia di All England 2024

Tunggal Putra

- Chia Hao Lee (Taiwan) vs Anthony Ginting (Indonesia)

- Chou Tien Chen (Taiwan) vs Jonatan Christie (Indonesia)

- Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia) vs Priyanshu Rajawat (India)

Tunggal Putri

- Gregoria Mariska (Indonesia) vs Yeo Jia Min (Singapura)

Ganda Putra

- Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty (India) vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia)

- Bagas Maulana/Shohibul Fikri (Indonesia) vs Alexander Dunn/Adam Hall (Skotlandia)

- Fang-Chih Lee/Fang-Jen Lee (Taiwan) vs Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia)

- Leo Carnando/Daniel Marthin (Indonesia) vs Lee Yang/Wang Chi-lin (Taiwan)

Ganda Putri

- Apriyani Rahayu/Siti Fadia (Indonesia) vs Treesa Jolly/Gayatri Pullela (India)

Ganda Campuran

- Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China) vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle (Indonesia)

- Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) vs Rehan Naufal/Lisa Ayu (Indonesia)

Jadwal Wakil Indonesia di 32 Besar All England 2024

Selasa (12/3/2024) Mulai pukul 17.00 WIB 

Court 1

- Match 9 (WS): Gregoria Mariska (Indonesia) vs Yeo Jia Min (Singapura)

- Match 10 (WD): Apriyani Rahayu/Siti Fadia (Indonesia) vs Treesa Jolly/Gayatri Pullela (India)

Court 2

- Match 5 (MS): Anthony Ginting (Indonesia) vs Chia Hao Lee (Taiwan)

Court 3

- Match 3 (MD): Bagas Maulana/Shohibul Fikri (Indonesia) vs Alexander Dunn/Adam Hall (Skotlandia)

- Match 7 (XD): Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China) vs Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle (Indonesia)

Court 4

- Match 5 (XD): Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) vs Rehan Naufal/Lisa Ayu (Indonesia)

Keterangan

MS: Tunggal Putra

WS: Tunggal Putri

MD: Ganda Putra

WD: Ganda Putri

XD: Ganda Campuran

(Tribunnews.com/Isnaini/Niken)

Editor: Arif Tio Buqi Abdulah

Tag:  #catatan #menawan #daddies #england #tembus #final #raih #gelar #juara #runner

KOMENTAR