Luciano Spalletti Resmi Terima Tawaran Jadi Pelatih Juventus
Eks pelatih kepala tim nasional Italia, Luciano Spalletti, Luciano Spalletti resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Juventus untuk mengarungi kompetisi Liga Italia (Serie A) musim 2025–2026.(AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV)
16:49
29 Oktober 2025

Luciano Spalletti Resmi Terima Tawaran Jadi Pelatih Juventus

Mantan pelatih tim nasional Italia, Luciano Spalletti, resmi menerima tawaran untuk menukangi klub Liga Italia (Serie A), Juventus.

Keputusan ini diambil setelah pihak klub berpisah dengan Igor Tudor yang gagal membawa tim tampil konsisten.

Juventus memutuskan kerja sama dengan Igor Tudor setelah rentetan hasil buruk dalam delapan laga terakhir di Serie A.

Dalam periode tersebut, Bianconeri mencatat tiga kekalahan dan lima hasil imbang.

Kemenangan terakhir yang diraih Juventus terjadi saat menumbangkan Inter Milan dengan skor 4-3 pada 13 September 2025.

Namun, hasil positif itu tak cukup menyelamatkan posisi Tudor dari pemecatan.

Sebagai penggantinya, Luciano Spalletti dipercaya untuk memimpin Juventus hingga akhir musim, atau tepatnya hingga Juni 2026.

Dalam kontrak tersebut, pihak klub juga menyertakan opsi perpanjangan jika Spalletti berhasil membawa Juventus lolos ke Liga Champions musim depan.

Konfirmasi dari Fabrizio Romano

Kabar penunjukan Spalletti pertama kali diungkapkan oleh jurnalis sepak bola kenamaan Italia, Fabrizio Romano, melalui akun X pribadinya pada Rabu (29/10/2025).

“Luciano Spalletti telah setuju untuk menjadi manajer baru Juventus, kesepakatan telah tercapai,” tulis Fabrizio.

“Kesepakatan lisan hingga Juni 2026 plus opsi perpanjangan berdasarkan posisi Liga Champions yang harus diraih musim ini.”

“Langkah-langkah formal/kontrak sedang diperiksa oleh pengacara sebelum menandatangani semua dokumen,” lanjutnya.

Pengalaman Panjang di Serie A

Luciano Spaletti menunjukkan ekspresi kecewa usai laga 16 besar Euro 2024 antara Swiss vs Italia di Olympiastadion, Berlin, Jerman, 29 Juni 2024. (Photo by Kirill KUDRYAVTSEV / AFP)AFP/KIRILL KUDRYAVTSEV Luciano Spaletti menunjukkan ekspresi kecewa usai laga 16 besar Euro 2024 antara Swiss vs Italia di Olympiastadion, Berlin, Jerman, 29 Juni 2024. (Photo by Kirill KUDRYAVTSEV / AFP)

Luciano Spalletti bukan sosok asing di Liga Italia (Serie A). Pelatih berusia 65 tahun itu pernah menangani sejumlah klub besar seperti AS Roma, Inter Milan, dan Napoli.

Prestasi paling gemilangnya diraih bersama Napoli ketika membawa Partenopei menjuarai Serie A musim 2022–2023 — gelar yang mengakhiri puasa panjang klub di liga domestik.

Sebelumnya, Spalletti juga mempersembahkan tiga trofi untuk AS Roma, yakni dua gelar Coppa Italia (2006–2007 dan 2007–2008) serta satu Supercoppa Italia (2007–2008).

Rekam jejak tersebut menjadi alasan kuat Juventus menunjuk Spalletti, dengan harapan bisa kembali bersaing di papan atas klasemen.

Tantangan Membangkitkan Juventus

Hingga pekan ke-8 Liga Italia 2025–2026, Juventus masih tertahan di peringkat kedelapan dengan 12 poin.

Kekalahan 0-1 dari Lazio pada 27 Oktober 2025 membuat posisi klub semakin terpuruk.

Spalletti kini diharapkan mampu memperbaiki performa tim sekaligus mengembalikan mental juara di skuat Bianconeri.

Mantan pelatih legendaris, Fabio Capello, menilai keputusan Juventus menunjuk Spalletti adalah langkah yang tepat.

“Luciano pelatih dengan kualitas dan pengalaman luar biasa, dia pernah menangani klub-klub top dan juara. Setelah kekecewaan dengan Italia, di dalam dirinya akan ada keinginan untuk penebusan yang bisa jadi nilai tambahan dalam situasi seperti ini,” kata Capello seperti dikutip Football Italia.

“Apa lagi yang bisa lebih baik ketimbang memulai kembali dari klub bersejarah dan prestisius seperti Juventus? Spalletti punya karisma yang tepat untuk mengangkat Bianconeri,” tambahnya.

Tag:  #luciano #spalletti #resmi #terima #tawaran #jadi #pelatih #juventus

KOMENTAR