Skor Lazio Vs Juventus 1-0: Tudor Teriaki Pemain, Si Nyonya Buntu Lagi
- Juventus dibekuk Lazio dan selalu kalah dalam tiga laga terkini. Hasil minor di markas Lazio dihiasi momen pelatih Juve, Igor Tudor, meneriaki satu pemainnya.
Gol semata wayang Toma Basic (9') menjadi penentu hasil Lazio vs Juventus, laga pekan kedelapan Serie A Liga Italia di Stadion Olimpico, Minggu (26/10/2025) atau Senin dini hari WIB.
Hasil tersebut menegaskan tren negatif Juventus asuhan Igor Tudor. Juventus selalu kalah dalam tiga pertandingan terkini di semua ajang.
Sebelum dilibas Lazio, Juventus ditumbangkan oleh Como (0-2) di pekan ketujuh Liga Italia dan Real Madrid (0-1) dalam partai League Phase Liga Champions.
Ekspresi ketidakpuasan Igor Tudor kepada performa timnya jelas terlihat. Pada kurun 10 menit pertama laga, pelatih asal Kroasia itu terlihat berteriak kepada bek sayap kanan tim, Andrea Cambiaso.
Bahkan, Tudor sampai langsung menyuruh Filip Kostic bersiap melakukan pemanasan.
“Kostic melakukan pemanasan karena saya melihat Cambiaso tidak dalam kondisi baik, tetapi secara umum tim memiliki sikap yang tepat sejak awal, kecuali kesalahan Johnny dan gol tersebut,” kata Tudor kepada DAZN Italia.
Menurut Tudor, Andrea Cambiaso kesulitan menjalankan perannya sebagai bek sayap kanan tim dan begitu terintimidasi oleh tekanan pemain Lazio, Gustav Isaksen.
Alhasil, setelah 25 menit laga berjalan, Tudor meminta Cambiaso bertukar posisi dengan Weston McKennie.
McKennie ganti mengisi pos bek sayap kanan, sementara Cambiaso bergeser sebagai bagian di lini tengah tim.
Cambiaso kemudian benar-benar ditarik keluar oleh Tudor saat jeda babak. Ia digantikan oleh Kenan Yildiz.
“Ini adalah momen yang buruk, momen yang sulit, kami harus tetap bersatu dan bekerja sama. Ada kekecewaan, karena menurut saya kami sudah mempersiapkannya dengan benar, tapi kami selalu kekurangan sesuatu. Kami masuk ke area penalti tapi tidak bisa mencetak gol.
“Kami juga terus mengingatkan diri sendiri untuk tidak membuat kesalahan, tapi selalu ada kesalahan, dan kami kalah dalam pertandingan. Kami merasa sangat buruk, tapi kami harus tetap bersatu,” tutur Tudor.
Juventus yang mencoba mencari gol balasan pada babak kedua kontra Lazio, pada akhirnya mesti kembali mengalami kebuntuan.
Rekor buruk pun menyertai pasukan Tudor yang tak bisa bikin gol dalam empat laga beruntun di semua ajang.
Berturut-turut, keran gol Juve macet kala meladeni AC Milan (0-0), Como (0-2), Real Madrid (0-1), dan Lazio (0-1).
Kali terakhir Juve tak bisa bikin gol dalam empat laga beruntun adalah pada Maret 1991, saat tim masih ditangani Gigi Maifredi.
“Kami mencoba dengan dua penyerang sejak awal, lalu empat pemain menyerang, kami mencoba segala cara, tapi jelas ada yang kurang di lini depan,” ucapTudor.
Bianconeri kini tanpa kemenangan dalam delapan pertandingan kompetitif, dengan lima hasil imbang berturut-turut, diikuti tiga kekalahan beruntun melawan Como, Real Madrid, dan Lazio.
Inilah rekor negatif terpanjang mereka sejak Mei 2009.
“Kami semua bertanggung jawab. Kami harus berusaha lebih baik dan tetap bersatu, kami memiliki pertandingan lain dalam beberapa hari ke depan, saya pikir kemenangan akan membawa kami kembali ke jalur yang benar," kata Igor Tudor.
"Ini masalah jika kami membutuhkan empat penyerang untuk mencetak gol dan 10 gelandang saat bertahan. Ini masalah jika seseorang selalu membuat kesalahan."
“Seperti yang saya katakan, tidak perlu membuat drama dari ini, kami akan bermain lagi segera dan perlu tetap fokus,” tutur eks pelatih Verona dan Marseille tersebut.
Tag: #skor #lazio #juventus #tudor #teriaki #pemain #nyonya #buntu #lagi