AS Roma Vs Inter Milan 0-1, Cara Jitu Chivu Redam Serigala Ibu Kota
Bek Inter Milan Federico Dimarco berebut bola dengan bek Roma Zeki Celik pada laga Serie A Italia antara AS Roma dan Inter Milan di Stadion Olimpiade di Roma pada 18 Oktober 2025.(AFP/FILIPPO MONTEFORTE)
05:22
19 Oktober 2025

AS Roma Vs Inter Milan 0-1, Cara Jitu Chivu Redam Serigala Ibu Kota

– Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, mengungkapkan kunci kemenangan timnya atas AS Roma dalam laga lanjutan Serie A adalah kemampuan memahami situasi pertandingan dan menyesuaikan pendekatan taktik di lapangan.

Hasil pertandingan Serie A AS Roma vs Inter Milan di Stadion Olimpico, Sabtu (18/10/2025), adalah 1-0 melalui gol cepat Ange-Yoan Bonny pada menit keenam.

Hasil itu memperpanjang rekor kemenangan Nerazzurri menjadi enam laga beruntun di semua kompetisi sekaligus membawa mereka sejajar dengan Napoli dan Roma di puncak klasemen dengan 15 poin.

Bonny, yang menggantikan Marcus Thuram yang cedera, memanfaatkan umpan terobosan Nicolo Barella untuk melewati jebakan offside dan menuntaskan peluang dengan tenang.

Chivu: Inter Belajar Memahami Momen

Chivu memuji respons timnya yang kembali bangkit setelah kehilangan gelar juara musim lalu. Ia menilai para pemain mampu menjaga fokus dan kesiapan mental untuk menghadapi laga-laga besar seperti melawan Roma.

“Anak-anak ini pantas mendapat pujian penuh. Mereka meninggalkan kekecewaan musim lalu dan kembali menantang diri sendiri untuk bersaing di setiap kompetisi,” ujar Chivu kepada Sky Sport Italia.

“Saya bangga dengan cara mereka bekerja dan mempersiapkan diri secara mental. Mereka tahu bagaimana menghadapi tekanan dan memiliki kerendahan hati untuk memahami situasi.”

Chivu mengakui pertandingan setelah jeda internasional selalu penuh ketidakpastian karena banyak pemain baru kembali dari tugas negara.

Namun, ia menilai timnya mampu menyesuaikan ritme permainan dengan baik.

“Roma adalah tim kuat, dan bermain di stadion ini dengan dukungan fans mereka tidak akan pernah mudah bagi siapa pun,” katanya.

Pressing Tinggi Jadi Ciri Baru Inter

Di bawah arahan Chivu, Inter menampilkan gaya bermain berbeda dibanding era Simone Inzaghi, dengan menekankan pressing tinggi di area lawan.

Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, bereaksi dalam laga Serie A Italia antara Juventus dan Inter Milan di stadion Allianz di Turin, Italia utara, pada 13 September 2025.AFP/MARCO BERTORELLO Pelatih Inter Milan, Cristian Chivu, bereaksi dalam laga Serie A Italia antara Juventus dan Inter Milan di stadion Allianz di Turin, Italia utara, pada 13 September 2025.

Strategi itu sempat merepotkan pertahanan Roma pada babak pertama sebelum Nerazzurri menurunkan intensitas di paruh kedua.

“Kami memang mencoba melakukan pressing tinggi, meski tidak selalu berjalan sempurna,” jelas Chivu.

“Kami hanya punya satu sesi latihan sebelum pertandingan ini, sementara Roma punya pemain sayap yang berbahaya dan bisa membuka ruang di antara lini, terutama untuk Dybala.”

“Kami melakukannya cukup baik di babak pertama, lalu kehilangan sedikit intensitas setelah jeda. Karena itu kami memilih bertahan lebih dalam dan memanfaatkan serangan balik. Kami paham momen itu dan menyesuaikan cara bermain.”

Persaingan Panas di Puncak Klasemen

Kemenangan di ibu kota membuat Inter kini sejajar dengan Napoli dan Roma di posisi teratas klasemen sementara Serie A dengan 15 poin.

Juventus berpeluang menyamai raihan itu pada Minggu (19/10/2025), sementara AC Milan bisa merebut puncak jika menaklukkan Fiorentina.

Inter akan menghadapi ujian berat pada pekan depan dengan bertandang ke markas Napoli di Stadion Diego Armando Maradona, laga yang bisa menjadi penentu awal persaingan perebutan Scudetto musim ini.

 

Tag:  #roma #inter #milan #cara #jitu #chivu #redam #serigala #kota

KOMENTAR