Kalimat Perpisahan Yuta/Arisa usai Resmi Tutup Buku, Minta Maaf Lantaran Gagal Juara Japan Open 2024
Arisa Higashino dari Jepang dan Yuta Watanabe dari Jepang (kanan) merayakan setelah memenangkan pertandingan ganda campuran medali perunggu bulu tangkis melawan Tang Chun Man dari Hong Kong dan Tse Ying Suet dari Hong Kong selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 30 Juli, 2021. Kalimat perpisahan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, usai kebersamaan mereka resmi berakhir di Japan Open 2024. 
13:00
25 Agustus 2024

Kalimat Perpisahan Yuta/Arisa usai Resmi Tutup Buku, Minta Maaf Lantaran Gagal Juara Japan Open 2024

Kebersamaan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, resmi berakhir di Japan Open 2024.

Menjadikan Japan Open 2024 sebagai panggung terakhirnya, Yuta/Arisa gagal menuai hasil klimaks.

Yuta/Arisa gagal meraih gelar juara Japan Open 2024 dan hanya mampu finis di perempat final.

Langkah Yuta/Arisa berakhir lebih cepat usai kalah dari pasangan asal Taiwan, Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang, Jumat (23/8/2024).

Dalam laga yang berlangsung di Yokohama Arena, Yuta/Arisa takluk dari Yang Po-Hsuan/Hu Ling Fang dengan skor 9-21 dan 17-21.

Gagal memberikan gelar di panggung terakhirnya, Yuta/Arisa pun tak bisa menyembunyikan perasaan kecewanya.

Dan hari ini, Yuta/Arisa menyampaikan kalimat perpisahan dalam kebersamaan terakhirnya, Minggu (25/8/2024).

"Saya ingin bertahan hingga hari Minggu (final), tetapi saya merasa itu tidak berjalan dengan baik," ucap Arisa, dikutip dari Badminton Spirit.

Ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino berhasil merebut medali perunggu Olimpiade Paris 2024 setelah mengalahkan Seo Seungjae/Chae Yujung (Korea), Jumat (2/8/2024). Ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino berhasil merebut medali perunggu Olimpiade Paris 2024 setelah mengalahkan Seo Seungjae/Chae Yujung (Korea), Jumat (2/8/2024). Kalimat perpisahan ganda campuran Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, usai kebersamaan mereka resmi berakhir di Japan Open 2024. (Instagram @teamjapanjoc)

"Menang dan kalah adalah hal yang tidak bisa dihindari. Tidak ada yang bisa dilakukan."

"Saya sangat senang bisa bermain di depan orang-orang Jepang," saut Yuta.

Di akhir, keduanya pun berjabat tangan.

Arisa yang lebih emosional langsung melontarkan ucapan permintaan maafnya.

"Dalam hal permainan, saya mengatakan saya minta maaf," ucap Higashino.

Permintaan maaf Arisa tersebut langsung ditenangkan oleh Yuta.

"Saya bersama Anda," balas Yuta.

Lebih lanjut, keduanya kemudian mengungkapkan kesan masing-masing setelah berpartner 13 tahun lamanya.

"Saya kira tidak ada pasangan yang telah bekerja bersama selama 13 tahun."

"Saya benar-benar berpikir bahwa berkat Yuta-kun, kami bisa sampai sejauh ini, jadi saya hanya bisa mengucapkan terima kasih kepadanya," ucap Arisa.

Menimpali pernyataan Arisa, Yuta langsung melontarkan ucapan terima kasih kepada Arisa.

"Yang bisa saya katakan adalah terima kasih. Saya pikir alasan kami bisa sampai sejauh ini adalah karena kami."

"Saya rasa bagian tersulit dalam hidup seorang kompetitor adalah yang paling sulit, tetapi kami berhasil melangkah sejauh ini dengan saling mendukung satu sama lain untuk meraih kemenangan."

"Saya pikir kami hanya bisa melakukan itu karena kami berdua," sambung Yuta.

Adapun selama 13 tahun berpasangan, sederet prestasi berhasil diraih Yuta/Arisa.

Tercatat, Yuta/Arisa adalah peraih dua medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 dan Paris 2024.

Selain itu, Yuta/Arisa merupakan runner-up Asian Games 2022.

Yuta/Arisa juga pernah mencatatakan diri sebagai peraih medali perak di Kejuaraan Dunia BWF 2021.

Sederet gelar juara BWF World Tour juga pernah mereka raih, seperti All England 2018 dan India Open 2023.

Dan saat ini, Yuta/Arisa bertengger di posisi lima ranking dunia BWF.

Untuk lebih lengkapnya, berikut daftar prestasi Yuta/Arisa.

Daftar Prestasi Yuta/Arisa

Olimpiade

Medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020

Medali perunggu Olimpiade Paris 2020

Kejuaraan Dunia BWF

Medali perunggu Kejuaraan Dunia BWF 2019 di Basel

Medali perak Kejuaraan Dunia BWF 2021 di Huelva

Asian Games

Medali perak Asian Games 2022

BWF World Tour

Juara All England 2018, 2021, 2022

Juara Hong Kong Open 2018 dan 2019

Juara Malaysia Masters 2019

Juara French Open 2021

Juara Denmark Open 2021

Juara India Open 2023

(Tribunnews.com/Isnaini)

Editor: Arif Tio Buqi Abdulah

Tag:  #kalimat #perpisahan #yutaarisa #usai #resmi #tutup #buku #minta #maaf #lantaran #gagal #juara #japan #open #2024

KOMENTAR