

Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus ternama di Kota Malang, Jawa Timur tumpah-ruah menyemarakkan aksi demonstrasi damai bertajuk Solidarity Camp for Palestine. (IST)


Terinspirasi Demo di Amerika, Ratusan Mahasiswa Gelar Aksi Camp for Palestine
- Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus ternama di Kota Malang, Jawa Timur, ikut aksi demonstrasi damai bertajuk 'Solidarity Camp for Palestine'. Kegiatan ini diinisiasi Komite Aliansi Mahasiswa pro-Palestina anti USA-Zionist (KAMPUZ). Sendiko selaku Koordinator Lapangan mengatakan, aksi solidaritas untuk Palestina ini melibatkan sebanyak mungkin elemen mahasiswa di Kota Malang. Acara dibuat karena terinspirasi oleh gerakan demonstrasi massif dan berskala besar serupa yang dilakukan para mahasiswa di sedikitnya 15 kampus terkemuka di Amerika seperti University of Texas di kota Austin, University of Minnesota, University of Columbia, University of Southern California, Harvard University, Emmerson College, University of Michigan, New York University, Northwestern University, George Washington University, Yale, dan banyak lainnya. Demo ribuan mahasiswa di Amerika, Eropa, dan beberapa negara lain yang di antaranya dilakukan dengan mendirikan kemah-kemah di area kampus mereka masing-masing, ditujukan untuk membawa pesan, semangat, dan tuntutan yang sama. Yakni diakhirinya kejahatan perang dan aksi genosida yang dilakukan rezim apartheid Israel terhadap rakyat Palestina khususnya di Jalur Gaza. Sebagai bentuk simpati dan dukungan kepada bangsa Palestina yang melakukan perlawanan dalam rangka berjuang untuk meraih kemerdekaannya, KAMPUZ dalam aksinya juga menyampaikan dukacita mendalam atas jatuhnya puluhan ribu korban warga sipil akibat serangan brutal Israel sejak Oktober 2023 lalu. Hingga kini, menurut data resmi Kementerian Kesehatan Gaza, jumlah warga Palestina yang gugur sejak Israel melancarkan serangannya enam bulan lalu telah mencapai 33.797 orang. Sementara sebanyak 76.465 orang lainnya terluka, terutama dari kalangan wanita dan anak-anak. "Setelah perang Gaza hampir tujuh bulan terakhir, semua menjadi gamblang. Saat ini, kami dan jutaan manusia di muka bumi, tidak lagi bisa dibodohi oleh Amerika, Israel dan para sekutunya," kata Sendiko, Senin (6/5). "Merekalah penjahat di bumi ini, merekalah teroris yang sebenarnya, merekalah yang melanggar HAM, merekalah yang sebenarnya anti demokrasi, bukan negara lain, apalagi Palestina," tegasnya. Lewat aksi ini, KAMPUZ beserta elemen mahasiswa se-Kota Malang mengajak seluruh civitas akademika di Tanah Air untuk bergerak menyuarakan dukungan kepada bangsa Palestina. Sekaligus menyampaikan solidaritas terhadap aksi mahasiswa di Amerika dan berbagai negara lain di dunia, yang dalam beberapa hari terakhir mendapatkan perlakuan represif dari aparat di negara mereka. Selain itu, mahasiswa juga menyerukan kepada Amerika dan negara-negara pendukung Israel untuk mengakhiri standar ganda tentang HAM, demokrasi, dan kebebasan berpendapat.
Editor: Nurul Adriyana Salbiah
Tag: #terinspirasi #demo #amerika #ratusan #mahasiswa #gelar #aksi #camp #palestine