795
Habib Rizieq Shihab menyampaikan sambutan saat mengikuti reuni 212 di Silang Monas, Jakarta, Senin (2/12/2024). (Dery Ridwansah/ JawaPos.com)
15:40
2 Desember 2024
Habib Rizieq Minta Tidak Ganggu Pemerintahan Prabowo, Tapi Jangan Menjilat!
- Eks Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) meminta agar siapapun tidak mengganggu pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Dia meminta agar rakyat memberikan kesempatan kepada Prabowo menjalankan pemerintahan terlebih dahulu. Hal itu disampaikan Habib Rizieq dalam acara reuni akbar aksi 212 di Silang Monas, Jakarta Pusat, pagi ini, Senin (2/12). "Jadi sekali lagi, pemerintahan baru ini jangan kita ganggu, kita beri kesempatan, kita dorong, tapi tetap kita kritisi," ujar Rizieq. Namun, kata Rizieq, mendukung bukan berati menjilat atau memuji yang tidak berhak dipuji. Dirinya akan tetap mengkritisi jika nantinya ada yang tidak sejalan. "Jadi bukan mendukung dalam arti kata menjilat, memuji yang gak berhak dipuji saudara, jangan, kita tetap ikhlaskan niat, hanya mencari Ridha Allah subhanahu wa ta'ala," terangnya. Ia juga mendoakan Presiden Prabowo Subianto agar tetap sehat dan mampu memimpin Indonesia. Sehingga, mampu menyejahterakan masyarakat Indonesia. "Dan akhirnya mari kita baca suratul fatihah, kita mohon kepada Allah agar Bapak Presiden Prabowo Subianto bisa diberikan kekuatan melalui Allah, diberikan sehat walafiat, agar mampu untuk memimpin negara Indonesia, agar mampu menyejahterakan rakyat, agar mampu terus menjaga keharmonisan hubungan antara Umarot dengan Ulama," katanya. Diketahui, Reuni Akbar 212 kembali digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada Senin dini hari (2/12/2024). Ribuan jamaah hadir untuk mengikuti aksi yang dimulai pukul 03.00 WIB, diawali dengan sholat tahajud bersama. Momentum ini menjadi salah satu pertemuan akbar yang ditunggu-tunggu umat dan tokoh Islam di Indonesia. Dipimpin langsung oleh habib Rizieq Shihab, acara ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi umat, tetapi juga wadah penyampaian aspirasi keagamaan dan kebangsaan. Acara tersebut juga dihadiri berbagai tokoh nasional dan ulama terkemuka. Diantaranya, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu, tokoh Muhammadiyah Wahidin, dan Ketua MUI Pusat KH Muhyidin Djunaidi. Serta para guru besar dari berbagai majelis di seluruh Indonesia juga hadir memperkuat kebersamaan dalam aksi ini.
Editor: Sabik Aji Taufan
Tag: #habib #rizieq #minta #tidak #ganggu #pemerintahan #prabowo #tapi #jangan #menjilat