Lemkapi Khawatir Polri akan Semakin Mundur Bila di Bawah Kemendagri atau TNI
Menurut Edi, usulan dari Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus tersebut sebagai gagasan mundur.
Menurutnya, berdasarkan sejumlah kajian akademik yang dilakukan Lemkapi, Polri tetap lebih ideal jika berada di bawah presiden dan bertanggung jawab kepada presiden.
"Polri di bawah kementerian adalah gagasan yang mundur. Saran kami kedudukan Polri tetap lebih bagus berada di bawah presiden," kata Edi Hasibuan dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Sabtu (30/11/2024).
Menurut dosen pascasarjana Universitas Bhayangkara Jakarta ini, Polri di bawah mana pun tidak menjamin semakin baik.
Edi justru khawatir Polri akan semakin mundur bila di bawah Kemendagri atau TNI.
Selain itu, institusi kepolisian juga bakal semakin banyak intervensi terhadap kebijakannya dan penegakan hukum yang dilakukan.
Hasil penelitian Lemkapi menyebutkan, Polri di bawah presiden saja intervensi datang dari segala penjuru, termasuk partai politik.
Khawatir ricuh, ratusan polisi dikerahkan untuk mengamankan keberadaan Bonek di Stadion Tugu, Koja, Jakarta Utara, Selasa (2/8/2016). (Tribunnews.com/ Yurike Budiman)"Apalagi di bawah kementerian," ucapnya.
Menurut Edi Hasibuan, semestinya saat ini bukan membahas Polri di bawah institusi apa, tapi bagaimana memberikan gagasan agar profesionalisme Polri bisa ditingkatkan dan memperkuat pengawasan terhadap jajaran polri.
Eks Komisioner Kompolnas ini pun mencatat banyak kemajuan yang dilakukan jajaran Polri saat ini.
Sehingga, ia berharap Polri jangan diseret-seret ke ranah politik.
"Polri di bawah presiden memang itulah ciri khas kepolisian Indonesia," ujarnya.
Ia pun berpendapat Polri di bawah institusi manapun pasti ada kelebihan dan kekurangannya.
Namun, faktanya, kedudukan Polri di bawah presiden dan bertang jawab kepada presiden, berdasarkan jejak pendapat dunia internasional bernama Gallup pada 27 oktober 2022, menempatkan Polri berada pada urutan kelima terbaik di dunia.
Polri berada di bawah Singapura, Tajkistan Norwegia, dan Swiss dengan skor 92.
Jejak pendapat lembaga internasional ini mengambil fokus kepolisian memberikan keamanan kepada masyarakat dan penegakan hukum.
Untuk itu, Edi meminta agar PDIP jangan mengambinghitamkan Polri dalam Pilkada Serentak 2024 ini.
"Minta kepada PDIP instropeksi diri dan jangan mengambinghitamkan kepolisian atas kekalahan calonnya di berbagai daerah dalam Pilkada ini," katanya.
Diketahui, Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu Eksekutif, Deddy Sitorus mendorong agar Polri berada di bawah Kemendagri atau TNI.
Usulan ini muncul sebagai respons atas hasil Pilkada serentak 2024 di sejumlah wilayah yang diindikasi adanya pengerahan aparat kepolisian.
"Kami sedang mendalami kemungkinan untuk mendorong kembali agar Polri kembali di bawah kendali Panglima TNI atau agar Polri dikembalikan ke bawah Kemendagri," kata Deddy di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Deddy berharap, usulan ini akan disetujui DPR RI agar tugas polisi juga direduksi sebatas urusan lalu lintas, patroli menjaga kondusivitas perumahan, serta reserse untuk keperluan mengusut dan menuntaskan kasus-kasus kejahatan hingga pengadilan.
Tag: #lemkapi #khawatir #polri #akan #semakin #mundur #bila #bawah #kemendagri #atau