1,291
Ilustrasi Candi Borobudur (pixabay/Jonathan-Smit)
16:22
6 Januari 2024
Sempat Dicabut, Aturan Pakai Sarung saat Masuk Borobudur Digodok Lagi
- Candi Borobudur kini sudah kembali ke fungsi utamanya. Tidak sebatas tempat wisata, namun sebagai pusat peribadatan umat agama Buddha. Kementerian Agama (Kemenag) agama sedang menggodok aturan baru, yaitu masuk ke Candi Borobudur wajib pakai kain sarung. Keterangan tersebut disampaikan langsung Dirjen Bimas Buddha Kemenag Supriyadi. Sebagai tempat peribadatan, maka pengunjung Candi Borobudur juga harus memperhatikan kesopanan atas pakaian yang dikenakan. "Kita mengajukan dengan tambahan (syarat) menggunakan sarung," katanya di sela peresmian digitalisasi 360 Candi Borobudur di ajang Dev-X Kemenag pada Sabtu (6/1). Supriyadi mengatakan aturan kewajiban menggunakan sarung atau kain sarung saat masuk ke Candi Borobudur bukan aturan baru. Dia menceritakan aturan tersebut sudah pernah berlaku sebelumnya. Tetapi kemudian dicabut. Kini Kemenag sedang mengkaji serta mengusulkan aturan itu dijalankan lagi. "Sehingga tidak ada lagi orang pakai celana pendek bisa naik ke Candi Borobudur," katanya. Dia menuturkan bagi pengunjung yang masuk ke Candi Borobudur hanya dibatasi satu jam. Menurut dia durasi satu jam itu sangat pendek. Tidak. Bisa untuk eksplorasi seluruh bangunan Candi Borobudur. Apalagi sampai menyelami cerita dari relief yang ada di sana. Sebagai gantinya Ditjen Bimas Buddha Kemenag menghadirkan layanan virtual 360 untuk menyaksikan kemegahan Candi Borobudur secara digital. Ke depan visual yang tersaji tidak hanya foto atau suasana di dalam Candi Borobudur. Tetapi juga tampilan relief beserta cerita atau kisahnya. Sehingga masyarakat bisa lebih dekat dengan Candi Borobudur. Tidak hanya sebagai tempat ibadah dan pariwisata saja. Tetapi juga pusat pendidikan sejarah. Supriyadi mengatakan mereka menggandeng Studio Ubud untuk proses digitalisasi Candi Borobudur itu. Direktur Studio Ubud Lindra Hismanto mengatakan dia harus mengambil sekitar 700 foto. Sudut demi sudut Candi Borobudur dia foto. "Kemudian diolah menjadi layanan 360 virtual ini," katanya. Proses pengambilan fotonya sendiri sekitar empat hari. Layanan virtual 360 Candi Borobudur itu bisa diakses di aplikasi Pusaka Kemenag atau website Ditjen Bimas Buddha Kemenag.
Editor: Nurul Adriyana Salbiah
Tag: #sempat #dicabut #aturan #pakai #sarung #saat #masuk #borobudur #digodok #lagi