Peringatan Dini BMKG Besok, 4 Maret 2024: DKI Jakarta Berpotensi Hujan Kilat dan Angin Kencang
Dikutip bmkg.go.id, potensi cuaca ekstrem terjadi di 34 wilayah di Indonesia.
DKI Jakarta berpotensi terjadi cuaca ekstrem hujan kilat dan angin kencang.
Selain itu, 33 wilayah lainnya akan terjadi cuaca ekstrem hujan lebat, kilat, dan angin kencang.
Wilayah yang berpotensi hujan yang disertai kilat/petir dan angin kencang:
- DKI Jakarta
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang disertai kilat/petir dan angin kencang:
- Aceh
- Sumatera Utara
- Sumatera Barat
- Riau
- Kep. Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- DI Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Nusa Tenggara Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Pemicu Cuaca Ekstrem
Sirkulasi Siklonik terpantau di Pesisir Barat Aceh, Samudra Hindia barat daya Sumatera yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan percepatan angin di Samudera Hindia sebelah barat daya Sumatera.
Daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang dari Laut Andaman hingga Pesisir Utara Aceh, dari Semenanjung Malaysia hingga Sumatera Utara, dari Bengkulu hingga Pesisi Timur Lampung, dari Laut Sulawesi hingga Kalimantan Utara, dari Pesisir Selatan Kalimantan Tengah hingga Selat Karimata Bagian Selatan, dari Pesisir Selatan Jawa Tengah hingga Pesisir Utara Jawa Timur, dari NTB hingga NTT, dari Sulawesi Barat hingga Sulawesi Tenggara, dari Laut Seram hingga Kepulauan Seram, dari Pesisir Barat Papua Barat hingga Papua Tengah, dari Samudra Pasifik Timur Filipina hingga Filipina Bagian Selatan. Daerah konfluensi terpantau dari Lampung, Laut Jawa hingga Bali, dari Nusa
Tenggara Barat hingga Laut Banda, dan di Papua bagian Selatan.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar pusat tekanan rendah, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Peningkatan kecepatan angin >25 knot terpantau Laut Cina Selatan dan Laut Sulu, yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.
Peningkatan kecepatan angin >25 knot terpantau Laut Cina Selatan, Laut Sulawesi, Samudra Hindia Barat Bengkulu, dan Samudra Pasifik Utara Pulau Halmahera yang mampu meningkatkan tinggi gelombang di wilayah sekitar perairan tersebut.
Labilitas Lokal Kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal terdapat di Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kep. Riau, Jambi, Sumatra Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian besar Kalimantan, sebagian besar Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Tag: #peringatan #dini #bmkg #besok #maret #2024 #jakarta #berpotensi #hujan #kilat #angin #kencang