Begini Kerja Satgas DSDABM saat Bangun Tanggul di Pakal Madya dan Tengger Raya Surabaya
Menindaklajuti persoalan banjir, puluhan Satgas Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya gercep dikerahkan untuk membangun tanggul.
Dilansir Radar Surabaya (JawaPos Grup), Kamis (22/2), pembangunan tanggul itu diketahui dilakukan di dua lokasi, yakni di Jalan Pakal Madya dan Jalan Tengger Raya, Benowo.
Dalam pengerjaannya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut pihaknya menggunakan sandbag atau karung pasir untuk menahan air sebelum nantinya dipasang dinding tanggul permanen.
"Di Pakal Madya kita buat sandbag sampai dengan tinggi 1 meter. Jadi, mulai perbatasan Gresik sampai Kali Kluwung kita pasang sandbag, kalau sudah terpasang nanti kita kurangi langsung pasang dinding tanggul (permanen)," kata Wali Kota Eri, Selasa (20/3).
Cak Eri, sapaan akrabnya mengatakan, pemasangan sandbag itu dilakukan sebagai langkah pengaman sementara di Pakal Madya untuk mengantisipasi hujan yang bisa menyebabkan banjir.
"Karena dinding tanggul ini harus ada pondasinya. Tapi untuk menanggulangi kalau ada hujan lagi, itu ada sandbagnya dulu. Nanti setelah sandbag terpasang, kita kurangi pasang tanggul (permanen). Jadi mengerjakan dinding tanggulnya nanti berjalan sambil bertahap," jelasnya.
Sementara itu, Cak Eri menyebut, pembangunan tanggul di Jalan Tengger Raya, Benowo, bisa dilakukan lebih cepat karena sudah ada pondasi yang siap. Tanggul dari batu kuwung yang tingginya sekitar 1 meter pun mulai terpasang di sana.
"Yang di daerah Tengger Raya itu langsung dinding tanggul, karena dia sudah ada pondasinya. Jadi buangan air dari Gresik itu langsung kita bisa tahan dengan dinding tanggul karena dia sudah ada pondasinya lebih cepat," tuturnya.
Dengan dibangunnya tanggul-tanggul tersebut, Cak Eri berharap agar warga di dua lokasi itu bisa terhindar dari banjir. Ia juga kembali meminta warganya untuk melaporkan apabila di wilayahnya terjadi genangan air saat hujan.
"Saya selalu bilang kepada warga agar masukkan laporan (banjir) itu ke WAG Forkom (WhatsApp Grup Forum Komunikasi). Jadi saya minta untuk menyampaikan," pesannya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi menyebut, selain dibangun tanggul, Jalan Tengger Raya, Benowo juga akan ditinggikan antara 30-50 centimeter dengan panjang sekitar 500 meter.
Kedua proyek di Jalan Tengger Raya, Benowo ini ditargetkan bisa selesai dalam kurun waktu satu bulan. "Kita targetkan semua (Tengger Raya) satu bulan selesai, (tanggul) dan peninggian jalan," jelasnya.
Tag: #begini #kerja #satgas #dsdabm #saat #bangun #tanggul #pakal #madya #tengger #raya #surabaya