PBB Sebut Jakarta Kota Terpadat Dunia, Rano Karno Curiga Ada Jebakan Aglomerasi?
- Wagub Rano Karno bingung data PBB sebut Jakarta kota terpadat dunia.
- Ia menduga PBB menghitung populasi Jakarta bersama wilayah aglomerasi (Bodetabek).
- Data resmi Pemprov DKI mencatat populasi Jakarta hanya sekitar 11 juta jiwa.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menanggapi laporan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang menobatkan Jakarta sebagai kota terpadat di dunia. Rano mengaku bingung dengan data tersebut dan menduga ada perbedaan dalam metode penghitungan.
"Ya, jujur, kami juga agak confuse (bingung) ya," ujar Rano Karno saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (30/11/2025).
Ia menduga angka populasi yang fantastis itu muncul karena PBB menghitung Jakarta sebagai sebuah wilayah aglomerasi, yang mencakup kota-kota penyangga di sekitarnya.
"Mungkin Jakarta dihitung menjadi bagian dari kota aglomerasi, karena dihitung juga Depok, Bekasi, kemudian Bogor," jelasnya.
Menurut Rano, angka tersebut sangat berbeda jauh dari data demografi resmi yang dimiliki pemerintah daerah.
"Tiba-tiba populasi Jakarta sampai 41 juta, kan? Wow, kami juga terkejut. Data BPS kami kan Jakarta itu 11 juta," tuturnya.
Kendati demikian, ia melihat data tersebut sebagai indikator peran vital Jakarta bagi daerah-daerah di sekitarnya.
"Itu mengindikasikan bahwa Jakarta menjadi ujung tombak dari pembangunan kependudukan di wilayah Jabodetabek ini," imbuhnya.
Menanggapi dampak kepadatan seperti kemacetan, Rano menekankan pentingnya sinergi dan kesadaran bersama dengan pemerintah daerah penyangga.
"Tentu ini harus kesadaran dari semua teman-teman di daerah. Tidak mungkin Jakarta bisa sendiri," pungkasnya.
Tag: #sebut #jakarta #kota #terpadat #dunia #rano #karno #curiga #jebakan #aglomerasi