BPNT dan BLTS Rp 900 Ribu Cair: Ini Daftar Kabupaten dengan BPNT Tertinggi dan Terendah November 2025, Cek Wilayahmu!
Ilustrasi penerima bansos. (Istimewa).
10:32
11 November 2025

BPNT dan BLTS Rp 900 Ribu Cair: Ini Daftar Kabupaten dengan BPNT Tertinggi dan Terendah November 2025, Cek Wilayahmu!

-Pemerintah mulai menyalurkan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) Rp 900 ribu ke sejumlah daerah di Indonesia. Itu dilakukan sejak akhir Oktober hingga November 2025. 

Program ini menjadi bagian dari upaya memperkuat daya beli masyarakat menjelang akhir tahun. Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) berhak mendapatkan 20 kilogram beras dan 4 liter minyak goreng, yang disalurkan lewat jaringan Perum Bulog.

Sementara bantuan tunai sebesar Rp 900 ribu diberikan untuk menambah daya beli rumah tangga penerima.

BPNT dan BLTS Diharapkan Perkuat Daya Beli Masyarakat

Program bantuan pangan ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah di bawah Presiden Prabowo Subianto. Pelaksananya Badan Pangan Nasional (Bapanas) bekerja sama dengan Perum Bulog.

Sasaran utamanya adalah 18,27 juta keluarga penerima manfaat dari data Desil 1–5 Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial. Penyaluran bantuan sosial (bansos) ini diharapkan bisa membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok di tengah fluktuasi harga bahan makanan jelang akhir tahun.

Bantuan pangan ini menjadi bagian penting dari kebijakan pemerintah untuk memperkuat daya beli masyarakat berpenghasilan rendah.

Kabupaten dengan BPNT Tertinggi November 2025

Berdasar data Info Bansos dan laporan daerah, berikut beberapa wilayah yang tercatat menerima penyaluran BPNT tahap keempat dan BLTS Rp 900 ribu dengan jumlah penerima terbesar.

DKI Jakarta

Penyaluran dilakukan serentak sejak akhir Oktober 2025 untuk 217.975 penerima, dengan total 4.359 ton beras dan 871,9 kiloliter minyak goreng.

Kabupaten Pati (Jawa Tengah)

Menjadi salah satu wilayah dengan jumlah penerima besar, mencapai 116.559 KPM, dengan penyaluran dilakukan sejak akhir Oktober.

Kabupaten Sorong (Papua Barat)

Wilayah ini menjadi lokasi peluncuran nasional pertama pada 30 Oktober 2025 untuk 43.935 penerima, dengan total 878 ton beras dan 175 kL minyak goreng.

Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas (Kalimantan Barat)

Penyaluran awal November menjangkau lebih dari 46 ribu penerima manfaat.

Kabupaten Tanah Datar (Sumatera Barat)

Distribusi dimulai sejak 23 Oktober di Kantor Walinagari Sungai Tarab setelah undangan dicetak 19 Oktober.

Daerah dengan BPNT Terendah

Sementara itu, beberapa wilayah tercatat memiliki jumlah penerima lebih sedikit dibanding daerah lain, baik karena skala populasi maupun tahap distribusi yang baru dimulai.

Beberapa di antaranya meliputi:

  • Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat – Menjangkau sekitar 19.417 penerima manfaat pada awal November.
  • Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah – Penyaluran tahap pertama untuk 23.027 KPM.
  • Kota Kediri, Jawa Timur – Memulai distribusi sejak 30 Oktober untuk 26.451 penerima manfaat.
  • Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan – Tercatat masih dalam tahap distribusi terbatas menjelang pertengahan November.
  • Kabupaten Pringsewu, Lampung – Mulai menyalurkan di awal November dengan jumlah penerima di bawah 30 ribu rumah tangga.

Penyaluran Lewat Bank BNI dan Kartu KKS

Selain lewat Bulog, sebagian besar wilayah menyalurkan bantuan melalui Bank BNI menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Beberapa daerah yang masuk dalam daftar penyaluran via bank antara lain Kabupaten Bandung, Cirebon, Probolinggo, Malang, Indramayu, Sukabumi, Tuban, Kediri, Pasuruan, dan Lamongan.

Termasuk juga kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Depok, Serang, dan Jogjakarta.

Pemerintah menargetkan seluruh penyaluran selesai sebelum akhir November 2025, agar penerima manfaat bisa langsung memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan pokok menjelang akhir tahun.

Batas Waktu Pencairan Hanya 5 Hari

Bagi warga yang masuk daftar penerima manfaat, penting untuk segera mencairkan bantuan dalam waktu 5 hari sejak distribusi dimulai. Undangan resmi pencairan dicetak oleh pemerintah desa atau kelurahan masing-masing agar penyaluran tepat sasaran.

Pastikan Anda memeriksa undangan dari desa atau kelurahan masing-masing dan segera mencairkan bantuan dalam waktu yang ditentukan. Jangan sampai terlewat karena batas waktu pengambilan hanya 5 hari sejak distribusi dimulai 

Program BPNT dan BLTS Rp 900 ribu ini menjadi bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap masyarakat berpenghasilan rendah di seluruh Indonesia. Kabupaten dengan jumlah penerima tinggi seperti Jakarta dan Pati menunjukkan skala distribusi yang luas, sementara daerah dengan jumlah kecil tetap menjadi prioritas agar bantuan menjangkau seluruh lapisan masyarakat.

Editor: Latu Ratri Mubyarsah

Tag:  #bpnt #blts #ribu #cair #daftar #kabupaten #dengan #bpnt #tertinggi #terendah #november #2025 #wilayahmu

KOMENTAR