Terminologi Informatika dalam Kemenkominfo Dinilai Sudah Tidak Relevan dan Ketinggalan Zaman, Pengamat Sarankan Namanya Diganti jadi Ini
Ilustrasi: Kemenkominfo dan Menterinya saat ini, Budi Arie Setiadi. (ANTARA/Livia Kristianti)
17:24
14 Oktober 2024

Terminologi Informatika dalam Kemenkominfo Dinilai Sudah Tidak Relevan dan Ketinggalan Zaman, Pengamat Sarankan Namanya Diganti jadi Ini

Hanya tinggal menghitung hari lagi, rezim baru akan memimpin Indonesia. Prabowo Subianto dan wakilnya Gibran Rakabuming akan segera menjalankan roda pemerintahan dengan segala langkah yang dipersiapkannya.   Hari ini, Senin (14/10), Prabowo Subianto bahkan memanggil sejumlah tokoh yang mana nama-nama tersebut disebut akan menjadi menteri di kabinet Prabowo Subianto dan akan membantu menjalankan pemerintahan.   Terkait dengan pemerintahan baru era Prabowo Subianto, salah satu yang disarankan harus mengalami perombakan adalah Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kemenkominfo. Di era digital seperti sekarang ini, Kemenkominfo sekarang dinilai sudah tidak lagi relevan alias kuno dan ketinggalan zaman.   

  Direktur ICT Institute Heru Sutadi menyarankan Kemenkominfo untuk melakukan transformasi besar-besaran. Bahkan yang mesti dilakukan adalah melakukan penggantian nomenklatur sampai merombak SDM yang ada di dalam tubuh Kominfo saat ini.   “Khusus untuk Kemenkominfo, menurut saya informatika dalam namanya sudah tidak lagi relevan. Terminologi informatika lebih mengarah ke aspek teknis komputer, sementara sekarang kita sudah masuk ke era digital yang lebih luas,” kata Heru Sutadi kepada JawaPos.com di Jakarta baru-baru ini.   Punya unsur informatika sejak eranya Presiden Megawati, Kominfo saat ini dinilai sudah usang. Terminologi informatika di tubuh Kemenkominfo, menurut Heru Sutadi, masih dirasa tepat pada 2010 sampai 2015 saja.  

  "Mungkin sampai 2010-2015 masih oke. Tapi sekarang kan dengan 2015 kesini, perkembangannya ini kan aplikasi kita bicara digital, kemudian juga tantangannya digital, keamanan siber, ekonomi, semua digital," lanjut Heru Sutadi.   Hal tersebut membuat unsur informatika di tubuh Kemenkominfo harus ditransformasi lagi. Sudah tidak cocok dan tidak relevan dengan tuntutan zaman. Menurut Heru Sutadi, Kemenkominfo saat ini baiknya diubah menjadi Kementerian Komunikasi Inovasi atau Kementerian Digital.   "Kalau kita melihat di banyak negara itu arahnya ke digital, ada yang sudah membuat Kementerian Digital, atau Kementerian Komunikasi Inovasi," Heru Sutadi menyarankan.  

  Selain perubahan nama, Heru juga menyoroti pentingnya memilih menteri yang memiliki latar belakang dan kompetensi di bidang teknologi dan ekonomi digital. Perombakan di tubuh Kominfo juga perlu dilakukan, membuang SDM-SDM boomer yang sudah tidak lagi cocok bekerja di Kementerian teknis yang dinamis.   “Menteri Kominfo harus benar-benar memahami sektor digital ini, baik dari sisi pendidikan, kemampuan, maupun pengalaman. Di era digital, kebutuhan akan seorang pemimpin yang memahami teknologi dan inovasi sangat mendesak,” jelas Heru.   Ia menilai, sektor digital akan menjadi ujung tombak perekonomian Indonesia di masa depan, sehingga pemimpin Kominfo harus fokus pada pengembangan ekosistem digital yang lebih luas dan kuat.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #terminologi #informatika #dalam #kemenkominfo #dinilai #sudah #tidak #relevan #ketinggalan #zaman #pengamat #sarankan #namanya #diganti #jadi

KOMENTAR