Ahmad Ali Sebut Jokowi Bisa Jadi Magnet Politisi Senior Hijrah ke PSI

- Ketua Harian DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ahmad Ali tidak memungkiri bahwa Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) menjadi daya tarik bagi partai berlambang gajah itu.

Termasuk menjadi magnet bagi para politikus senior untuk bergabung dengan PSI. Salah satunya adalah Ahmad Ali yang sebelumnya merupakan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem.

"Kalau betul Pak Jokowi bergabung di PSI, dan bekerja bersungguh-sungguh membesarkan PSI, nah, tentunya ini menjadi tarik yang luar biasa bagi para politisi-politisi senior lain yang ada di luar, untuk bisa bergabung di PSI," ujar Ali saat dihubungi, Selasa (14/10/2025).

Ahmad Ali diketahui merupakan salah satu politisi senior yang bergabung dengan partai pimpinan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep.

Selain Ahmad Ali, ada nama eks kader Partai Nasdem lain seperti Bestari Barus, Pinrang Andi Ichsan Aswad, dan Indira Mulasari.

Terdapat pula tiga eks legislator Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Solo, yakni Ginda Ferachtriawan, Dyah Retno Pratiwi, dan Wawanto.

Banyaknya elite politik yang bergabung, Ali yakin bahwa PSI mampu lolos ke DPR pada pemilihan umum (Pemilu) 2029.

"Semakin banyak yang bergabung, semakin banyak elite politik yang bergabung, semakin optimislah kami, Insya Allah 2024-2029 kami akan bisa melampaui target sekadar lolos di parlemen," ujar Ali.

Bergabungnya para politisi senior juga membuat pihaknya bertambah yakin bahwa PSI sedang berada pada jalur yang tepat.

"Kemudian diminati oleh banyak orang untuk orang yang bergabung," ujar mantan anggota Komisi III DPR itu.

YouTube PSI Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam Kongres PSI di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/7/2025).

Jokowi Beri Arahan

Sementara itu, Jokowi mengakui telah memberikan arahan politik kepada kader PSI dalam pertemuan yang digelar beberapa waktu lalu di Bali.

"Iya, sesuai yang saya sampaikan di kongres bahwa saya akan full mendukung PSI dan akan bekerja keras untuk PSI. Memberikan arahan tentang kerja-kerja politik di PSI," ujar Jokowi saat ditemui di kawasan Pasar Kliwon, Kota Solo, Senin (13/10/2025).

Jokowi menjelaskan, arahan tersebut diberikan atas permintaan para kader PSI yang hadir dalam pertemuan itu.

Dalam pertemuan yang digelar di Bali tersebut, hadir Ketua Umum PSI yang juga putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep.

Turut hadir Ketua Harian PSI Ahmad Ali, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, serta Raja Juli Antoni, Grace Natalie, dan Ronald A. Sinaga.

"Saya diminta untuk memberikan, bukan arahan, ya disuruh berbicara ya, saya bicara gitu aja, kerja-kerja politik yang saya alami, saya sampaikan," ujar Jokowi.

"Kerja-kerja di bawah, dengan rakyat seperti apa. Kira-kira itu aja, enggak ada yang lain," sambungnya.

Tag:  #ahmad #sebut #jokowi #bisa #jadi #magnet #politisi #senior #hijrah