



Deddy Corbuzier Pilih Tak Ambil Gaji Stafsus Menhan, Uangnya Kembali ke Pos Belanja Pegawai Kemhan
– Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo atau lebih dikenal publik dengan panggilan Deddy Corbuzier sudah menyatakan tidak akan mengambil gaji dan fasilitas lain, dari jabatannya sebagai salah satu staf khusus (stafsus) menteri pertahanan (menhan).
Atas sikap tersebut, Kementerian Pertahanan (Kemhan) menyatakan bahwa gaji stafsus menteri sudah masuk dalam alokasi belanja pegawai. Bila tidak diambil, mereka akan mengembalikan ke pos awal.
Hal itu disampaikan secara langsung oleh Kepala Biro Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal (Kabiro Infohan Setjen) Kemhan Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas, Selasa (18/2).
Dia menyatakan bahwa nantinya Deddy harus membuat surat pernyataan tertulis kepada Kemhan terkait dengan kebutuhan tersebut. Dari surat itu, Kemhan bisa memproses agar keputusan tersebut bisa dilakukan.
”Ketika menyatakan tidak menerima gaji, itu memang ada mekanisme di mana harus membuat pernyataan tertulis yang nantinya dilaporkan ke institusi kemudian nanti akan diproses. Untuk anggarannya sendiri, terlepas Mas Deddy itu menyatakan tidak akan menerima gaji, Kemhan memang sudah mengalokasikan,” terangnya.
Frega menegaskan, pengangkatan stafsus menhan tidak dilakukan secara mendadak. Ada proses yang sudah dilaksanakan jauh sebelum pelantikan dilaksanakan pekan lalu.
Dalam aturan yang ada, menteri juga diberi kewenangan untuk mengangkat lima orang stafsus. Karena itu, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin melantik Deddy dan empat stafsus lainnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Yakni perpres nomor 140 tahun 2024.
Menurut Frega, saat awal Menhan Sjafrie Sjamsoeddin menjabat, sudah ada rencana mengangkat stafsus sesuai Perpres nomor 140/2024. ”Kan yang diangkat bukan hanya pak Deddy Corbuzier,” jelasnya.
Bila Dedy memutuskan tidak mengambil gaji, permintaannya akan diproses oleh bagian keuangan Kemhan.
”Tapi, ada proses mekanisme administrasi yang artinya memang harus diikuti. Termasuk juga salah satunya di situ ketentuannya ketika menjabat sebagai pejabat eselon I dan II, ada proses-proses administrasi lain seperti misalnya mengisi LHKPN dan sebagainya,” beber Frega.
Frega memastikan bahwa alokasi gaji Dedy akan dikembalikan kepada negara. Sesuai dengan pos anggarannya, gaji masuk dalam belanja pegawai. Maka, gaji Deddy juga akan dikembalikan ke pos tersebut.
Menurut jenderal bintang satu itu, belanja pegawai termasuk salah satu yang dinamis. Misalnya saat ada pegawai yang keluar karena pensiun dan digantikan oleh pegawai lainnya.
”Tapi, pada prinsipnya, apapun itu, keputusan itu ada prosedur administrasi yang harus dilalui sehingga tidak menyalahi (aturan). Apalagi saat ini kan menhan menekankan bahwa akuntabilitas dan transparansi anggaran itu menjadi prioritas,” imbuhnya.
Tag: #deddy #corbuzier #pilih #ambil #gaji #stafsus #menhan #uangnya #kembali #belanja #pegawai #kemhan