Prabowo Subianto Kembali Diusung Gerindra di Pilpres 2029, PDIP Usung Ganjar Pranowo Lagi?
PRABOWO dan GANJAR - Calon Presiden Prabowo Subianto (kiri) dan Ganjar Pranowo (kanan) saat debat kelima Pilpres 2024 di Jakarta, Minggu (4/2/2024). Terkini Ganjar angkat bicara terkait keputusan Partai Gerindra yang akan kembali mengusung ketua umum partainya sekaligus Presiden RI, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden untuk Pilpres 2029. 
20:09
15 Februari 2025

Prabowo Subianto Kembali Diusung Gerindra di Pilpres 2029, PDIP Usung Ganjar Pranowo Lagi?

- Partai Gerindra memutuskan kembali mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029, meskipun saat ini ia baru menjabat sebagai Presiden RI. 

Lantas bagaimana dengan PDIP, apakah akan kembali mengusung Ganjar Pranowo sebagai capresnya seperti Pilpres 2024 lalu?

Menanggapi hal tersebut Ketua DPP PDIP bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah, Ganjar Pranowo mengatakan bahwa PDIP bukanlah partai yang gemar mengikuti partai lain.

Ganjar menegaskan PDIP selalu menghormati sebuah proses.

Sehingga ketika ada partai tertentu yang sudah menentukan sikap politiknya, maka PDIP akan menghormatinya.

"Kita bukan ikut-ikutan tapi kita menghormati sebuah proses. Ketika kemudian ada partai yang sudah menentukan dirinya untuk membuat sikap politik, tentu kita hormati," kata Ganjar dilansir Kompas TV, Sabtu (15/2/2025).

Terkait kemungkinan dirinya kembali maju di Pilpres 2029, Ganjar tak memberikan jawaban pasti.

Ganjar menyebut, PDIP mempunyai mekanismenya tersendiri dalam menentukan sikap partai.

Yakni melalui konsolidasi, hingga penentuan sikap lewat kongres PDIP.

Oleh karena itu Ganjar merasa PDIP tak akan terburu-buru untuk menentukan siapa sosok capres yang akan diusung di Pilpres 2029 mendatang.

Apalagi mengumumkan sosok capres yang akan diusung hanya karena mengikuti langkah partai lain.

"Kalau PDIP ada mekanismenya, kita sedang menyiapkan konsolidasi, kita sedang menyiapkan kongres gitu ya."

"Kalau kita secara kelembagaan sudah ada mekanismenya, jadi kita bukan yang kesusu dan ikut-ikutan," tegas Ganjar.

Prabowo Diusung Kembali Maju Pilpres 2029

Gerindra telah menggelar acara Kongres Luar Biasa (KLB) yang digelar di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Kamis (13/2/2025), kemarin.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan, ada lima keputusan yang diambil dalam KLB kemarin. 

Pertama, KLB menerima seluruh laporan pertanggungjawaban Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra periode 2020-2025. 

"Yang semua catatannya adalah excellent dalam perolehan prestasi politik, kepercayaan rakyat, sampai keuangan," kata Muzani. 

"Kita dianggap memuaskan dan sangat bagus. Sehingga semua DPC, DPD menerima semua laporan pertanggungjawaban DPP tanpa catatan," imbuhnya. 

Kedua, seluruh dewan pimpinan cabang dan dewan pimpinan daerah meminta Prabowo ditetapkan kembali menjadi Ketua Umum Partai Gerindra.

"Dan Pak Prabowo tadi kita tanya, (dia jawab) ’kalau itu permintaan kader, permintaan partai, keputusan partai,’ beliau terima. Akhirnya kita tetapkan beliau menjadi Ketua Umum Partai Gerindra periode 2025-2030," ujarnya. 

Poin ketiga yaitu Prabowo juga diminta kembali menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang menentukan arah kebijakan partai, baik ke dalam maupun keluar. 

Dengan menerima kedua jabatan tersebut, maka jabatan Prabowo tidak berubah seperti saat di dalam kepengurusan periode 2020-2025. 

"Keempat, kongres juga meminta beliau menjadi formatur tunggal untuk menyempurnakan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga dan susunan pengurus Partai Gerindra. Beliau diberi kewenangan tunggal, satu-satunya yang punya kewenangan, dan beliau pun tidak berkeberatan," ucapnya. 

Terakhir, menurut Muzani, Prabowo diberi mandat untuk kembali dicalonkan di dalam Pilpres 2029 sebagai calon presiden untuk periode kedua. 

"Terhadap hal ini, beliau menyatakan insya Allah. Tapi beliau meminta diberi waktu untuk menyelesaikan tugas kepresidenannya, memenuhi janjinya kepada rakyat, tapi beliau menyatakan insya Allah," ungkapnya.

Terkait keputusan Gerindra yang mengusung kembali Prabowo pada Pilpres 2029 sejumlah partai memberikan tanggapan. 

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan memberi ucapan selamat kepada Prabowo yang telah didorong maju sebagai capres 2029. 

"Selamat tadi sudah diumumkan untuk 2029. Tentu PAN sebagai partai teman seperjuangan, teman setia, pada saatnya akan diajak bicara," ujar Zulhas.

Sementara Waketum Partai NasDem Saan Mustopa menyebut partainya mempertimbangkan untuk ikut mendukung Prabowo pada 2029. 

"Ya pertimbangan juga pasti lah. Wong kita juga bawa ini, kita pertimbangkan pasti," kata Saan kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2025).

Saan juga mengucapkan selamat kepada Prabowo yang kembali diamanatkan sebagai Ketua Umum Gerindra hingga 2030. 

Saan mengatakan Prabowo memang layak kembali menjadi pucuk pimpinan Gerindra. 

"Saya ucapkan selamat. Karena Pak Prabowo terpilih lagi jadi ketua umum, Partai Gerindra dan memang Pak Prabowo sangat berprestasi membawa Gerindra kursinya naik, Pilkada juga pemenang nasional, dan menjadikan presiden ya. Jadi menurut saya Prabowo sangat layak menjadi ketua Umum, dan NasDem ucapkan selamat juga," tambah dia.

Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengatakan PSI akan mendukung Prabowo untuk kembali maju dalam Pilpres 2029.

"Dukung Prabowo lagi," kata Raja Juli usai mengikuti acara Silaturahmi Kebangsaan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Hambalang, Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/2/2025). 

Ia memastikan PSI akan selalu ikut Koalisi Indonesia Maju untuk selamanya. 

"Ya lanjut selama-lamanya," ucap dia.

Di sisi lain Wakil Ketua Majelis Syura PKS Ahmad Heryawan mengatakan sikap PKS apakah akan ikut mendukung Prabowo atau tidak di Pilpres 2029 tidak akan dibahas dalam waktu dekat. 

"Ya tentu itu adalah pengumuman dari Gerindra. Sikap-sikap partai kan tentu ya jangan sekarang, sikapnya nanti menjelang itu," kata pria yang akrab disapa Aher itu kepada wartawan setelah silaturahmi kebangsaan Koalisi Indonesia Maju di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jumat (14/2/2025).

Eks Gubernur Jawa Barat itu mengatakan dalam pertemuan kemarin Prabowo tidak ada meminta dukungan kepada parpol KIM untuk Pilpres 2029. 

"Tadi juga tidak ada permintaan untuk koalisi didukung, tidak ada," kata Aher. 

"Yang ada adalah diumumkan bahwa beliau akan maju kembali pada tahun 2029. Itu diumumkan. Bahwa kemudian nantinya seperti apa ya kita tunggu nanti," imbuhnya.

(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Dewi Agustina)

Baca berita lainnya terkait Pilpres 2029

Editor: Siti Nurjannah Wulandari

Tag:  #prabowo #subianto #kembali #diusung #gerindra #pilpres #2029 #pdip #usung #ganjar #pranowo #lagi

KOMENTAR