Orang yang Membalas Pesan Hanya saat Mereka Membutuhkan Sesuatu, Biasanya Menunjukkan 9 Perilaku Ini, Menurut Psikologi
Orang yang hanya membalas pesan saat mereka membutuhkan sesuatu biasanya menunjukkan 9 perilaku ini, menurut psikologi./Frepik.
00:34
10 Desember 2024

Orang yang Membalas Pesan Hanya saat Mereka Membutuhkan Sesuatu, Biasanya Menunjukkan 9 Perilaku Ini, Menurut Psikologi

Berkirim pesan teks adalah jalan dua arah, tetapi beberapa orang memperlakukannya seperti tiket sekali jalan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Jika seseorang hanya merespons saat mereka membutuhkan sesuatu, mereka cenderung menunjukkan kebiasaan lain, seperti mengabaikan pertanyaan Anda, memberikan respons singkat, atau menghindari keterlibatan yang berarti sama sekali.

Namun, psikologi dapat menjelaskan perilaku ini. Dalam artikel yang dikutip dari geediting.com, Senin (9/12) ini, kita akan menyelami tanda-tanda tersebut.

Dengan cara ini, saat ponsel Anda bergetar, Anda akan mendapat gambaran lebih baik tentang apa yang sebenarnya terjadi.

1. Kenyamanan komunikasi

Kita semua pernah mengalaminya. Seseorang yang hanya mengingat Anda saat mereka membutuhkan sesuatu.
Psikologi memiliki istilah untuk ini, namanya komunikasi praktis.

Ini adalah pola di mana seseorang hanya mengulurkan tangan ketika itu menguntungkan bagi mereka.
Ini bisa terjadi saat mereka membutuhkan bantuan, informasi, atau bahkan sekadar dukungan emosional.

Komunikator yang mengutamakan kemudahan memperlakukan hubungan seperti transaksi, hanya menginvestasikan waktu dan energi mereka bila ada imbalan langsung yang terlihat.

Sungguh membuat frustrasi saat menerima perilaku ini, tetapi memahaminya dapat membantu Anda mengelola harapan dan menavigasi interaksi ini secara lebih efektif.

2. Periode hening yang panjang

Ciri umum lain yang saya amati secara pribadi pada orang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka membutuhkan sesuatu adalah lamanya waktu hening di antara interaksi.

Komunikasi yang tidak konsisten ini membuat saya merasa lebih seperti sumber daya ketimbang teman.
Seolah-olah hubungan kami ditunda sampai dia membutuhkan sesuatu dariku.

Keheningan yang berkepanjangan diikuti permintaan yang tiba-tiba dapat menjadi tanda yang jelas bahwa seseorang hanya menghubungi ketika membutuhkan sesuatu.

3. Kurangnya timbal balik

Dalam hubungan yang sehat, ada memberi dan menerima. Tidak selalu sama, tetapi ada rasa keseimbangan seiring berjalannya waktu.

Akan tetapi, ketika berhadapan dengan orang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka membutuhkan sesuatu, keseimbangan ini sering kali tidak seimbang.

Menurut psikologi, timbal balik adalah prinsip dasar hubungan manusia. Kami merasa berkewajiban untuk membalas budi, kebaikan, dan dukungan. Tetapi dalam situasi ini, prinsip ini tampaknya hilang.

Orang tersebut mungkin jarang menawarkan bantuan atau dukungan saat Anda membutuhkannya, tetapi cepat mencari bantuan Anda saat mereka membutuhkannya.

Kurangnya timbal balik ini dapat membuat hubungan terasa berat sebelah dan tidak memuaskan.

4. Permintaan umum

Pernahkah Anda menerima teks yang tampaknya dirancang untuk didistribusikan secara massal?
Seperti pertanyaan sederhana "Hai, adakah yang bisa membantu saya dengan ini?"

Pesan itu tidak bersifat personal dan menunjukkan bahwa pengirimnya tidak memikirkan Anda secara khusus, tetapi malah mengirimkan permintaan umum ke daftar kontak mereka.

Ini adalah perilaku umum lainnya dari orang-orang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka membutuhkan sesuatu.

Mereka mungkin tidak meluangkan waktu untuk mempersonalisasi pesan mereka, atau bahkan menanyakan kabar Anda.

Anda hanyalah satu di antara banyak orang yang mereka hubungi, berharap ada yang memberi respons.

Ini mungkin terasa sedikit mengecewakan, tetapi memahami perilaku ini dapat membantu Anda mengelola respons dan harapan Anda dengan lebih baik.

Ingatlah, setiap orang berhak memiliki hubungan yang membuat mereka merasa dihargai dan dihormati.

5. Sedikit obrolan ringan

Obrolan ringan mungkin tampak sepele, tetapi merupakan bagian krusial dalam membangun dan memelihara hubungan.

Itulah perekat yang menyatukan percakapan santai dan menjaga orang-orang tetap terhubung.

Akan tetapi, orang-orang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka membutuhkan sesuatu sering kali mengabaikan sopan santun sosial ini.

Kurangnya percakapan santai ini dapat terasa tiba-tiba dan impersonal.
Namun, mengenali perilaku ini dapat membantu Anda memahami dinamika yang terjadi, sehingga Anda dapat merespons dengan tepat dan mempertahankan batasan pribadi Anda.

6. Ketidakhadiran di masa-masa sulit

Salah satu tanda paling kentara dari seseorang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka butuh sesuatu adalah ketidakhadiran mereka di saat-saat sulit.

Selama masa-masa sulit dalam hidup kita, kita dapat benar-benar melihat siapa yang ada untuk kita. Sahabat sejati akan mengulurkan tangan, membantu, atau sekadar menawarkan bahu untuk bersandar.

Akan tetapi, orang-orang yang hanya mengirim pesan teks ketika mereka butuh sesuatu sering kali terdiam selama waktu-waktu tersebut.

Ini adalah kenyataan yang sulit untuk diterima, tetapi penting. Hubungan harus menawarkan dukungan dan pengertian bersama.

Jika Anda mendapati diri Anda selalu menjadi orang yang memberi, mungkin sudah waktunya untuk mempertimbangkan kembali keseimbangan hubungan ini.

7. Percakapan dangkal

Orang yang hanya mengirim pesan teks saat mereka membutuhkan sesuatu sering kali menghindari untuk mengirim pesan yang terlalu pribadi kecuali jika hal itu sesuai dengan tujuannya.

Mereka menjaga percakapan tetap dangkal, berfokus pada kebutuhan mereka tanpa memperlihatkan ketertarikan tulus terhadap Anda sebagai pribadi.

8. Mengabaikan kebutuhan Anda

Saat Anda berhadapan dengan seseorang yang hanya mengirim pesan teks saat mereka membutuhkan sesuatu, Anda mungkin memperhatikan bahwa kebutuhan dan perasaan Anda sering diabaikan atau tidak diperhatikan.

Misalnya, Anda mungkin berbagi sesuatu yang penting atau pribadi dengan mereka, hanya untuk membuat mereka melupakannya dan kembali fokus pada kebutuhan mereka.

Atau mereka mungkin mengabaikan pesan Anda sampai mereka membutuhkan sesuatu dari Anda.

Kurangnya empati dan pertimbangan ini bisa menyakitkan dan membuat frustrasi.
Tetapi memahami perilaku ini dapat membantu Anda menetapkan batasan dan melindungi kesejahteraan emosional Anda.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #orang #yang #membalas #pesan #hanya #saat #mereka #membutuhkan #sesuatu #biasanya #menunjukkan #perilaku #menurut #psikologi

KOMENTAR