Menurut Psikologi: 7 Tanda Seseorang Bukan Orang Baik, Salah Satunya Bersikap Terlalu Baik
Ilustrasi orang yang manipulatif dan bukanlah orang baik atau tulus. (freepik)
13:24
2 Desember 2024

Menurut Psikologi: 7 Tanda Seseorang Bukan Orang Baik, Salah Satunya Bersikap Terlalu Baik

 

Tahukah kamu bagaimana ciri-ciri orang yang tidak tulus dan cenderung manipulatif? Ya salah satunya bersikap berlebihan.

Berdasarkan pengamatan psikologi, orang yang bersikap terlalu baik cenderung menyembunyikan niat atau motivasi tertentu di balik sikap mereka.

Misalnya, mereka mungkin terlalu sering menawarkan bantuan tanpa diminta, tetapi kemudian menggunakan hal tersebut untuk mendapatkan sesuatu dari Anda.

Sikap ini sering kali sulit dikenali, karena terlihat sebagai kebaikan di permukaan, namun sebenarnya bersifat manipulatif.

Namun, setiap orang pastinya menginginkan hubungan yang sehat, baik dengan keluarga, teman, atau pasangan.

Hanya saja pada kenyataanya, tidak semua orang dalam hidup kita membawa dampak positif dan ketulusan.

Ada kalanya, kita harus lebih peka terhadap tanda-tanda bahwa seseorang mungkin bukan orang baik dan tulus, meskipun mereka terlihat sempurna di permukaan.

Seperti dilansir dari geediting.com, inilah tujuh tanda seseorang bukan orang baik menurut pandangan psikologi.

Salah satunya mungkin akan mengejutkan Anda, sebab mereka bisa saja bersikap terlalu baik bahkan di setiap pertemuan.

1. Sering Berperan sebagai Korban

Seseorang yang selalu menganggap dirinya korban sering kali tidak bertanggung jawab atas tindakan atau keputusan mereka.

Dalam psikologi, ini disebut sebagai victim mentality, di mana seseorang merasa semua kesulitan hidup mereka adalah akibat kesalahan orang lain.

Orang seperti ini cenderung menggunakan rasa kasihan sebagai alat manipulasi.

Mereka mungkin membuat Anda merasa bersalah karena tidak memenuhi kebutuhan mereka, meskipun sebenarnya mereka mampu mengatasi masalah tersebut sendiri.

2. Kurang Berempati

Empati adalah kemampuan untuk memahami dan merasakan perasaan orang lain. Sayangnya, tidak semua orang memilikinya.

Orang yang kurang empati sering kali tidak peduli dengan apa yang dirasakan orang di sekitarnya.

Mereka mungkin tampak egois atau hanya memikirkan kepentingan mereka sendiri.

Hal ini bisa sangat merugikan, terutama dalam hubungan jangka panjang, di mana saling pengertian adalah kunci utama.

3. Mereka Tidak Jujur

Kejujuran adalah fondasi dari semua hubungan yang sehat. Namun, orang yang tidak baik sering kali menggunakan kebohongan sebagai alat untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Ketidakjujuran bisa berupa kebohongan kecil yang tampak sepele, tetapi jika terus dilakukan, ini mencerminkan pola perilaku yang merusak.

Orang seperti ini mungkin berbohong tentang hal-hal penting atau bahkan menyembunyikan kebenaran dengan alasan untuk "melindungi" Anda. Padahal, kebohongan hanya menciptakan jarak dan keraguan.

4. Mereka Selalu Kritis

Mereka yang terlalu kritis sering kali berusaha menekan atau merendahkan orang lain untuk meningkatkan rasa percaya diri mereka sendiri.

Dalam hubungan interpersonal, sikap ini dapat merusak harga diri seseorang. Orang yang selalu kritis tidak pernah puas dengan apapun yang Anda lakukan.

Mereka mungkin mengomentari penampilan, pilihan, atau bahkan kepribadian Anda secara berlebihan, hingga membuat Anda merasa tidak cukup baik.

5. Mereka Egois

Menurut pandangan psikologi sosial, orang yang egois cenderung memprioritaskan kepentingan mereka sendiri tanpa mempertimbangkan kebutuhan atau perasaan orang lain.

Sikap egois dapat terlihat dalam banyak hal, seperti selalu ingin menang dalam argumen, mengambil keuntungan dari kebaikan Anda, atau bahkan memaksakan keinginan mereka tanpa kompromi.

Hubungan dengan orang egois sering kali terasa berat dan tidak seimbang.

6. Mereka Tidak Meminta Maaf

Kesalahan adalah hal yang wajar dalam setiap hubungan. Namun, orang yang baik akan mengakui kesalahan mereka dan meminta maaf dengan tulus.

Sebaliknya, orang yang tidak baik cenderung menghindari tanggung jawab dan menolak meminta maaf.

Mereka mungkin justru memutarbalikkan situasi sehingga Anda yang merasa bersalah, meskipun jelas bahwa mereka yang keliru.

7. Mereka Terlalu Baik

Ini mungkin terdengar aneh, tetapi sikap yang terlalu baik juga bisa menjadi tanda seseorang tidak sepenuhnya tulus.

Selain itu, hal-hal yang berlebihan sering kali menimbulkan niat terselubung dan ketidak tulusan dari seseorang.

Memahami tanda-tanda ini bukan berarti harus menghindari orang-orang manipulatif sepenuhnya.

Namun dengan memahami tanda-tanda ini, diharapkan Anda bisa lebih mawas diri dan menjaga diri dalam lingkungan sosial.

***

 

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #menurut #psikologi #tanda #seseorang #bukan #orang #baik #salah #satunya #bersikap #terlalu #baik

KOMENTAR