Saatnya Merelakan: 7 Alasan Tepat untuk Memutuskan Hubungan dengan Pasangan yang Hobi Selingkuh

 

Ada satu pepatah yang mengatakan bahwa laki-laki tetaplah akan menjadi laki-laki. Anehnya, beberapa pria tampaknya berpikir pepatah ini memberi ruang untuk melakukan perselingkuhan.

Mereka berpendapat bahwa itulah sifat laki-laki, bahwa biologi telah membuat mereka tidak setia. Seolah-olah mereka tidak punya pilihan untuk selingkuh.

Dikutip dari Geediting pada Minggu (1/12), alasan itu mungkin terdengar menarik di permukaan. Tetapi ketika Anda melihat sedikit lebih dekat, Anda sering menemukan bahwa pria yang menggunakan argumen ini cenderung memiliki sifat-sifat tertentu.

Lantas, bagaimana sifat tersebut? Apa alasan mereka melakukan? Lalu, apakah Anda bisa memutuskan hubungan ini dengan mereka akan membuat hidup lebih baik? Simak penjelasannya.

1. Biasanya Mereka Manipulatif

Manipulatif bukanlah dorongan biologis, melakukan sebuah pilihan yang dengan sadar dikakukan oleh seseorang. 

Hal ini melibatkan ego untuk memutarbalikkan kebenaran agar dapat mengendalikan atau mempengaruhi orang lain.

2. Mereka Tidak Memiliki Empati

Empati adalah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan orang lain, hal itu juga menjadi elemen kunci dari hubungan apa pun.

Namun, pria yang seringkali berselingkuh seringkali tidak memiliki sifat ini. Sebab mereka telah ditutupi oleh hasrat yang berpusat pada kepuasan.

Mereka sangat fokus pada keinginan dan pembenaran mereka sendiri, sehingga mereka mengabaikan dampak emosional dari tindakan mereka.

3. Tidak Memiliki Rasa Tanggung Jawab

Pria yang berselingkuh seringkali memiliki bakat untuk menghindari tanggung jawab, hal itu hampir menyerupai seni bagi mereka.

Perlu diketahui, settiap tindakan yang kita ambil adalah sebuah pilihan. Termasuk dengan kecurangan atau perselingkuhan.

Tidak ada kaitannya dengan biologis yang dapat membebaskan seseorang dari tanggung jawab yang datang.

4. Sering Merasa Tidak Aman

Pria yang membenarkan perselingkuhan dengan dorongan biologis seringkali memiliki rasa tidak aman yang mendalam.

Mereka mungkin merasa tidak memadai atau takut ditinggalkan, sehingga mereka mungkin menipu sebagai cara untuk merasa lebih baik atau untuk membuktikan pendapat mereka.

Alih-alih mengatasi rasa tidak aman ini dengan cara yang sehat, mereka menggunakan kecurangan dan kemudian bersembunyi di balik argumen bahwa itu hanya tertanam dalam sifat mereka.

5. Pelaku Perselingkuhan Merupakan Narsistik

Ini adalah istilah dalam psikologi yang mengacu pada tiga ciri kepribadian yang berbeda namun saling berhubungan: narsisme, machiavellianisme, dan psikopat.

Studi menunjukkan bahwa orang yang mendapat nilai tinggi pada sifat ini lebih mungkin untuk melakukan perselingkuhan.

Mereka memiliki rasa mementingkan diri sendiri, kebutuhan mendalam akan perhatian dan kekaguman yang berlebihan, serta kurangnya empati terhadap orang lain.

Narsisme bukanlah sesuatu yang tertanam dalam diri kita. Ini adalah gangguan kepribadian yang berkembang dari waktu ke waktu.

Hal itu juga dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti pengasuhan, lingkungan sosial, dan pengalaman pribadi.

6. Kesulitan untuk Menjalin Komitmen

Bagi para pria yang sering berselingkuh dari pasangannya, komitmen seringkali tampak seperti sebuah khayalan yang sulit untuk digapai.

Sebenarnya rasa takut akan komitmen bukanlah sifat genetik melainkan sebuah rintangan emosional yang dapat diatasi dengan introspeksi, komunikasi, dan terkadang bantuan profesional.

7. Kecerdasan Emosional yang Kurang

Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk memahami, menggunakan, dan mengelola emosi Anda sendiri dengan cara yang positif.

Hal tersebut dapat membantu menghilangkan stres, berkomunikasi secara efektif, berempati dengan orang lain, mengatasi tantangan, dan meredakan konflik.

Pria yang mengklaim bahwa selingkuh adalah bagian dari biologi seringkali tidak memiliki sifat penting ini.

Mereka tidak dapat untuk mengidentifikasi dan mengelola emosi mereka sendiri, apalagi memahami emosi pasangan mereka.

  ***

Tag:  #saatnya #merelakan #alasan #tepat #untuk #memutuskan #hubungan #dengan #pasangan #yang #hobi #selingkuh