Dari Ngabuburit Sampai Bersedekah, Ini 4 Aktivitas di Bulan Ramadan Gen Z di Tiap Daerah!
Bagi Gen Z, bulan penuh berkah ini jadi momen istimewa untuk memperkuat iman dan menjalin kebersamaan. Di berbagai daerah di Indonesia, Gen Z memiliki kebiasaan unik untuk memeriahkan bulan Ramadan dan memberikan warna baru pada semangat Ramadan. Mulai dari ngabuburit atau bersedekah kepada sesama, kamu bisa mencobanya di bulan Ramadan ini.
Nah, sebagai inspirasi, berikut 4 kegiatan ala Gen Z yang bisa kamu lakukan selama bulan Ramadan!
1. Ngabuburit seru di tempat favorit
Ngabuburit atau tradisi menunggu waktu berbuka puasa jadi kegiatan yang pastinya nggak boleh kamu lewatkan. Di Jakarta, kamu bisa ngabuburit di banyak tempat favorit Gen Z, seperti Kota Tua, Taman Suropati, Taman Menteng, dan Pos Bloc. Biasanya, bakal banyak aktivitas seru yang bisa kamu lihat di sana.
Di Bandung, kamu bisa jalan-jalan ke Braga atau melihat keramaian di Alun-alun Bandung, Gasibu dan Masjid Salman ITB. Kalau di Jogja, Alun-alun Kidul dan Malioboro rasanya tempat paling pas untuk ngabuburit sambil nunggu beduk maghrib. Yang terpenting, pastikan ibadah puasamu tetap lancar, ya.
2. Berburu takjil
Berburu takjil jadi agenda yang tak boleh dilewatkan. Di Palembang, pempek dan es kacang merah jadi takjil andalan untuk berbuka puasa. Kalau di Surabaya, manis gurihnya Bongko Kopyor dan Pukis Arab khas kawasan Ampel jadi menu rekomendasi untuk takjil yang paling pas.
Untuk kamu yang di Jakarta, pastinya Pasar Benhil jadi primadona tempat berburu takjil favorit yang menyediakan beragam menu takjil dari penjuru nusantara. Sementara itu, Kampung Ramadan Jogokaryan juga bisa menjadi pilihanmu yang berdomisili di Jogja untuk berburu takjil. Sebagai tips, agar tak lama mengantri, pastikan untuk datang lebih awal dari waktu berbuka, ya.
3. Berbagi kebaikan
Yang nggak boleh ketinggalan di bulan Ramadan adalah waktunya berbagi kebaikan. Di era digital ini, kamu si Gen Z sat-set tak hanya bisa berbagi kebahagiaan secara langsung, tetapi juga melalui platform online. Kamu bisa menyelenggarakan penggalangan dana secara online lewat media sosial untuk kemudian disalurkan ke pihak yang membutuhkan.
Atau, kamu bisa berbagi melalui kampanye #MudahnyaKebaikan dari Tri. Menyambut Ramadan tahun ini, Tri mengajak kamu untuk mendapatkan DOBEL Berkah di bulan Ramadan dengan menyebarkan kebaikan kepada sesama. Caranya gimana? Kamu bisa melakukan isi ulang Paket Happy 9GB yang berlaku untuk 7 hari atau Paket Isi Ulang Happy lainnya mulai dari 25.000. Sedangkan bagi pengguna baru Tri, dapat membeli kartu Perdana Happy mulai dari 25.000 yang berlaku 30 hari.
Dengan mengikuti kampanye #MudahnyaKebaikan ini, secara otomatis, kamu telah bersedekah kuota internet yang akan disalurkan ke ratusan pesantren di seluruh Indonesia yang direkomendasikan Yayasan Pusat Studi Al-Quran. Tenang saja, sedekah kuota ini tidak akan memotong kuota utama kamu.
Kamu bisa mengaktifkan paket Happy-mu dengan membelinya di aplikasi bima+, TikTok Shop Tri Indonesia, atau dengan mengunjungi link berikut ini.
Selain Sedekah Kuota, aplikasi bima+ juga memberikan beragam program pendukung kampanye #MudahnyaKebaikan, salah satunya Diary Kebaikan Tri. Program ini mengajak kamu untuk mencatat dan melakukan banyak kebaikan, seperti melakukan sharing kebaikan di social media, bermain game Ramadan, dan melakukan Sedekah Kuota.
Selain itu, ada special challenge yang menghadirkan beragam hadiah menarik seperti iPhone 15 dan total puluhan juta voucher e-wallet dari mitra. Kamu juga dapat menukar poin BonsTri melalui aplikasi bima+ untuk program Diskon Poin BonsTri hingga 90 persen di TGIF (Thank God It’s Fasting month), saat sahur dan berbuka puasa.
4. Meramaikan tradisi Ramadan
Di setiap daerah, pastinya ada berbagai tradisi Ramadan penuh makna yang bisa kamu ikuti.
Salah satunya, tradisi Meugang atau menyambut Ramadan dengan cara menyembelih kambing, kerbau, atau sapi sebelum memasuki bulan puasa yang dilakukan warga Aceh sejak ratusan tahun lalu. Bagi warga Riau, menyambut bulan Ramadan dilakukan dengan tradisi yang sportif dan menjunjung nilai kekeluargaan, yaitu Pacu Jalur. Tradisi ini merupakan perlombaan dayung perahu berukuran 40 meter, berisi 40 hingga 60 orang yang dilakukan dan berlokasi di Sungai Kuantan.
Di Lombok, masyarakat berbondong-bondong menjalankan Bersin atau membersihkan tubuh bersama-sama di pantai dan melaksanakan pawai obor keliling. Jadi, kamu tertarik mencoba tradisi yang mana, nih?
Bagaimana dengan kegiatan atau tradisi Ramadan di tempatmu. Apapun kegiataannya, yuk tunjukkan semangat Ramadan dengan berbagi kebaikan bersama Tri! Sebarkan kebaikan di bulan Ramadan, mulai dari #MudahnyaKebaikan!
Tag: #dari #ngabuburit #sampai #bersedekah #aktivitas #bulan #ramadan #tiap #daerah