7 Bahasa Tubuh yang Bantu Anda Mengenali Pembohong dalam Sekejap
ilustrasi teman yang mengobrol. (freepik)
15:14
3 November 2025

7 Bahasa Tubuh yang Bantu Anda Mengenali Pembohong dalam Sekejap

 

Ada perbedaan yang cukup besar antara memahami perkataan orang dan membaca bahasa tubuh mereka, terutama dalam hal mengenali pembohong.

Mengungkap kebohongan bukan tentang menantang setiap pernyataan palsu. Melainkan mengamati isyarat non-verbal yang menunjukkan niat sebenarnya.

Dilansir geediting, berikut tujuh isyarat bahasa tubuh yang akan membantu Anda mengenali pembohong dalam sekejap.

  1. Kompensasi berlebihan dalam ekspresi wajah

Dalam ranah bahasa tubuh, wajah bisa menceritakan kisahnya sendiri. Terutama dalam hal mengenali pembohong.

Pembohong sangat menyadari bahwa wajah mereka sedang diawasi. Akibatnya, mereka sering kali mengimbanginya dengan mengendalikan ekspresi wajah lebih dari biasanya.

Kuncinya adalah mencari ketidakkonsistenan. Jika kata-kata seseorang menyampaikan satu hal tetapi ekspresi wajahnya menyampaikan hal lain, kemungkinan besar mereka tidak sepenuhnya jujur.

  1. Gerakan tubuh tidak konsisten

Gerakan tubuh yang tidak konsisten dapat menjadi tanda penipuan.

Saat berbicara, bahasa tubuh mereka kacau balau. Misalnya mereka terus bergeser di tempat duduk, kontak mata tidak seimbang, dan gerakan tangan tidak sesuai dengan irama kata-katanya.

Seolah-olah tubuhnya secara tidak sadar mengungkapkan kegugupan dan ketidakpastian yang mereka coba sembunyikan.

  1. Menyentuh atau menutup mulut

Dalam dunia bahasa tubuh, menyentuh atau menutup mulut bisa menjadi indikator kuat adanya kebohongan. Perilaku ini bermula dari keinginan bawah sadar untuk menekan kata-kata yang tidak jujur.

Ini bukan hanya sifat manusia. Hal ini juga telah diamati di dunia hewan. Misalnya, ketika seekor monyet tahu ia melakukan sesuatu yang tidak seharusnya, ia sering kali akan menutup mulutnya.

  1. Berkedip cepat

Mata, yang sering disebut sebagai jendela jiwa, dapat memberikan petunjuk yang tajam dalam mendeteksi kebohongan. Salah satu petunjuknya adalah kedipan cepat.

Saat seseorang berbohong, frekuensi kedipan matanya dapat meningkat secara signifikan karena stres atau ketidaknyamanan.

Ini merupakan respons alami tubuh terhadap upaya mental untuk membangun dan mempertahankan kebohongan.

  1. Senyum yang dipaksakan

Senyum biasanya hangat, ramah, dan merupakan tanda kenyamanan. Namun, tidak semua senyum tulus, terkadang bisa menjadi topeng ketidakjujuran.

Senyum yang dipaksakan atau palsu sering kali hanya melibatkan mulut, sementara senyum yang tulus melibatkan seluruh wajah terutama mata.

  1. Mengangguk berlebihan

Mengangguk biasanya menunjukkan persetujuan atau pemahaman. Namun, anggukan yang berlebihan atau cepat bisa menjadi tanda bahwa seseorang berusaha terlalu keras untuk meyakinkan Anda akan kejujurannya.

Ketika seseorang berbohong, secara tidak sadar ia mungkin akan mengompensasinya secara berlebihan dengan mengangguk berlebihan saat berbicara.

Seolah-olah ia mencoba meyakinkan diri sendiri dan Anda tentang kebohongan yang ia katakan.

  1. Keheningan atau keraguan yang tidak pantas

Ketika seseorang berbohong, mereka membutuhkan waktu ekstra untuk membangun cerita dan menjaga konsistensinya.

Hal ini dapat menyebabkan jeda yang cukup lama dalam ucapan atau keraguan sebelum menjawab pertanyaan yang seharusnya lugas.

 

***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #bahasa #tubuh #yang #bantu #anda #mengenali #pembohong #dalam #sekejap

KOMENTAR