Sumur 10 Meter Pakai Pompa Air Apa? Kenali Jenisnya Agar Tak Salah Pilih
Pompa Air Shimizu. [Shimizu]
17:52
1 Juli 2025

Sumur 10 Meter Pakai Pompa Air Apa? Kenali Jenisnya Agar Tak Salah Pilih

Memilih pompa air yang tepat seringkali menjadi dilema bagi banyak pemilik rumah, terutama saat dihadapkan pada kedalaman sumur yang spesifik.

Salah satu pertanyaan yang paling sering muncul adalah: untuk sumur kedalaman 10 meter, sebaiknya pakai pompa air apa?

Kedalaman sumur adalah faktor krusial yang menentukan jenis pompa yang harus Anda beli. Jika salah memilih, risikonya adalah air tidak naik, semburan lemah, atau bahkan mesin cepat rusak karena bekerja terlalu keras.

Untuk sumur dengan permukaan air di kedalaman 10 meter, pilihan yang paling ideal dan efisien adalah pompa air jenis semi jet pump.

Mengapa semi jet pump? Jenis ini dirancang khusus untuk sumur dengan kedalaman air hingga 11 meter.

Kemampuan daya isapnya sangat pas untuk sumur 10 meter, memastikan air terangkat maksimal tanpa membuat mesin bekerja di luar batas kemampuannya.

Menggunakan semi jet pump akan memberikan Anda aliran air yang kuat dan stabil untuk kebutuhan sehari-hari.

Lalu, bagaimana dengan jenis pompa lainnya? Agar tidak salah langkah, mari kenali berbagai jenis pompa air untuk kebutuhan rumah tangga.

Jenis-Jenis Pompa Air untuk Kebutuhan Rumah Anda

Setiap pompa air diciptakan dengan spesifikasi dan fungsi yang berbeda. Kenali apa saja jenis pompa air rumahan agar tidak salah beli.

Memahaminya akan membantu Anda menentukan pilihan yang paling sesuai dengan kondisi di rumah.

1. Pompa Air Sumur Dangkal (Shallow Well Pump)

Pompa air Shimizu PL 122 BIT Pompa Sumur Dangkal. [Shimizu]Pompa air Shimizu PL 122 BIT Pompa Sumur Dangkal. [Shimizu]

Seperti namanya, pompa air ini ditujukan untuk sumur yang tidak terlalu dalam alias untuk sumur dangkal.

Untuk kebutuhan rumah tangga, kamu bisa memilih pompa air sumur dangkal, jenis pompa air ini dipilih karena memiliki spesifikasi rata-rata pada daya hisapnya yang berkisar 9 meter serta daya pancar (dorong) yang berkisar antara 9 hingga 15 meter.

Meskipun beberapa produk pompa sumur dangkal memiliki daya dorong yang kuat, daya isapnya yang terbatas pada 9 meter membuatnya kurang ideal untuk sumur sedalam 10 meter.

Memaksakannya bisa membuat performa pompa tidak optimal dan tidak awet.

2. Pompa Air Semi Jet Pump

Pompa air Shimizu Water Pump JET-100 BIT - semi jet pump. [Shimizu]Pompa air Shimizu Water Pump JET-100 BIT - semi jet pump. [Shimizu]

Inilah jagoan untuk sumur dengan kedalaman tanggung. Semi jet pump adalah jembatan antara pompa sumur dangkal dan jet pump.

Jenis pompa air semi jet pump digunakan untuk sumur yang memiliki kedalaman air hingga 11 meter dan tinggi 9 meter.

Hal ini menjadikannya rekomendasi utama untuk sumur dengan kedalaman 10 meter. Dengan daya isap yang pas, Anda tidak perlu khawatir air tidak akan naik.

3. Pompa Air Jet Pump

Pompa Air Sanyo PDH 200B - Jet Pump. [Sanyo]Pompa Air Sanyo PDH 200B - Jet Pump. [Sanyo]

Jika Anda memiliki sumur yang sangat dalam, jet pump adalah solusi pompa air yang Anda butuhkan.

Sedangkan mesin jet pump biasanya digunakan untuk sumur yang sangat dalam dengan kedalaman maksimal 20 meter.

Pompa ini memiliki daya isap dan daya dorong paling kuat di antara pompa untuk penggunaan domestik.

Menggunakan jet pump untuk sumur 10 meter sebenarnya tidak salah, namun akan menjadi overkill atau berlebihan.

Harga mesin dan konsumsi listriknya jauh lebih tinggi dibandingkan semi jet pump, membuatnya kurang efisien dari segi biaya untuk kebutuhan Anda.

4. Pompa Celup atau Submersible Pump

Pompa air Shimizu Submersible Pump. [Shimizu]Pompa air Shimizu Submersible Pump. [Shimizu]

Berbeda dari ketiga jenis sebelumnya yang diletakkan di permukaan, pompa celup ditempatkan di dalam air atau di dalam sumur.

Pompa ini tidak mengisap, melainkan mendorong air ke atas.

Keunggulannya adalah tidak berisik dan memiliki daya dorong yang sangat kuat, cocok untuk mendorong air ke toren di bangunan tinggi.

Untuk sumur dalam, pompa celup bisa menjadi alternatif yang efisien.

5. Pompa Pendorong (Booster Pump)

Pompa Booster Pendorong Shimizu 158. [Shimizu]Pompa Booster Pendorong Shimizu 158. [Shimizu]

Penting untuk tidak salah kaprah dengan pompa yang satu ini. Pompa booster tidak memiliki kemampuan mengisap air dari sumur.

Fungsinya adalah untuk memperkuat tekanan atau debit air yang sudah ada. Pompa booster biasanya diletakan dibawah penampungan air (tower air), pompa ini tidak memiliki fungsi untuk menghisap.

Jadi, jika masalah Anda adalah tekanan air dari toren yang lemah, booster pump adalah solusinya.

Faktor Lain yang Perlu Dipertimbangkan

Selain kedalaman sumur dan jenis pompa, perhatikan juga beberapa hal berikut sebelum membeli:

  • Daya Listrik (Watt): Pastikan daya listrik pompa sesuai dengan kapasitas listrik di rumah Anda agar meteran tidak anjlok. Pompa rumah tangga umumnya memiliki daya mulai dari 125 watt hingga 250 watt.
  • Kapasitas dan Debit Air: Dinyatakan dalam liter per menit, ini menunjukkan volume air yang bisa dialirkan oleh pompa. Sesuaikan dengan kebutuhan Anda, apakah untuk satu kamar mandi atau untuk seluruh rumah termasuk taman.
  • Fitur Otomatis: Pompa otomatis dilengkapi dengan pressure switch yang akan mematikan mesin saat keran ditutup dan menyalakannya saat keran dibuka. Ini lebih praktis dan membantu menghemat listrik.

Editor: Agung Pratnyawan

Tag:  #sumur #meter #pakai #pompa #kenali #jenisnya #agar #salah #pilih

KOMENTAR