Kata Psikologi: Jika Pria Lakukan 8 Hal Ini Padamu, Dia Pantas Ditinggalkan
Ilustrasi perilaku pria kurang kasih sayang dan perhatian di hubungan menurut psikologi. (Freepik).
23:50
23 Februari 2025

Kata Psikologi: Jika Pria Lakukan 8 Hal Ini Padamu, Dia Pantas Ditinggalkan

- Saat sudah berada dalam hubungan romantis dengan, kadang kita terlalu mudah mencari alasan untuk seseorang yang kita sayangi. Meskipun fakta berbicara bahwa pria yang kita sayangi sudah berbuat toxic.   Kita berkata pada diri sendiri, "Dia hanya lagi stres," atau "Dia nggak bermaksud seperti itu," dan akhirnya kita terus memberi kesempatan.   Tapi kenyataannya, cara seorang pria memperlakukanmu bukan hanya soal suasana hatinya—itu adalah cerminan siapa dia sebenarnya.   Banyak orang percaya bahwa jika seorang pria punya beberapa kualitas baik—misalnya dia menawan, ambisius, atau sesekali mengatakan hal yang manis—maka dia layak dipertahankan.    Seolah-olah, di dalam dirinya, dia adalah pria yang luar biasa dan hanya butuh sedikit kesabaran. Tapi, hubungan nggak bekerja seperti itu.   Nilai seorang pria bukan hanya diukur dari potensinya, tapi dari bagaimana dia secara konsisten hadir dalam hidupmu.    Menurut psikologi, jika dia terus membuatmu merasa kecil, tidak dihargai, atau tidak penting, maka dia bukan orang yang pantas untukmu.   Berikut beberapa tanda pria yang nggak layak kamu pertahankan, dikutip dari Geediting, Minggu (23/2).   1) Dia Membuatmu Merasa "Terlalu Berlebihan" atau "Tidak Cukup"   Pria yang baik akan membuatmu merasa dihargai. Sebaliknya, pria yang buruk akan membuatmu meragukan diri sendiri.   Apakah dia sering memutar mata saat kamu berbicara dengan penuh semangat? Atau justru dia membuatmu merasa nggak cukup baik, nggak cukup menarik, atau nggak cukup pintar?  

  Kamu nggak seharusnya mengecilkan dirimu agar dia merasa nyaman. Pria yang tepat akan menerimamu apa adanya, tanpa syarat.   2) Dia Mengabaikan Perasaanmu   Jika setiap kali kamu mengungkapkan sesuatu yang mengganggumu, dia malah bilang kamu "terlalu sensitif" atau "drama", maka itu tanda bahaya besar.   Pria yang peduli nggak akan membuatmu merasa bahwa emosimu adalah beban. Dia akan mendengarkan dan berusaha memahami, bukan hanya menunggu giliran untuk membela diri.   3) Dia Tidak Menghormatimu, Bahkan dalam Hal-hal Kecil   Sikap tidak hormat tidak selalu terlihat jelas. Kadang itu muncul dalam bentuk cara dia menyela saat kamu bicara, "bercanda" yang sebenarnya merendahkanmu, atau sengaja melupakan hal-hal yang penting bagimu.   Momen-momen kecil ini menumpuk dan menunjukkan apakah dia benar-benar menghargaimu atau tidak. Pria yang tepat akan membuatmu merasa dihormati, bukan diremehkan.   4) Dia Tidak Pernah Mengakui Kesalahannya   Orang yang tidak bisa bertanggung jawab sering kali menyalahkan orang lain atau situasi.   Kalau dia lupa hari penting, tiba-tiba kamu yang "terlalu menuntut." Kalau dia berkata kasar, kamu yang "terlalu sensitif."   Pria yang matang secara emosional akan mengakui kesalahannya dan berusaha berubah, bukan terus-menerus mencari alasan.   5) Dia Melihatmu Sebagai Pesaing, Bukan Pasangan   Hubungan seharusnya terasa seperti kemitraan, bukan kompetisi.   Tapi kalau dia selalu ingin "menang," meremehkan pencapaianmu, atau mengubah setiap percakapan menjadi ajang siapa yang lebih hebat, itu tanda dia nggak bisa melihatmu sebagai mitra sejajar.   Pria yang tepat akan mendukung keberhasilanmu, bukan merasa terancam olehnya.   6) Dia Hanya Berusaha Saat Kamu Akan Pergi   Saat semuanya terasa aman, dia santai dan tidak peduli. Tapi begitu kamu mulai menarik diri, tiba-tiba dia berubah menjadi pria yang penuh perhatian dan penuh janji.  

  Kemudian, setelah dia merasa "aman" lagi, siklus itu kembali berulang.   Cinta sejati nggak hanya muncul saat terancam hilang. Pria yang benar-benar peduli nggak akan menunggu sampai kamu di ambang pergi untuk mulai menghargaimu.   7) Kamu Merasa Lebih Kesepian Daripada Saat Sendiri   Ada jenis kesepian yang lebih dalam daripada sekadar sendirian—yaitu merasa sendiri dalam hubungan.   Jika kamu merasa tidak terlihat, tidak didengar, dan tidak dihargai, maka itu bukan hubungan yang sehat. Pria yang tepat akan selalu membuatmu merasa diperhatikan dan dihargai.   8) Dia Tidak Membuatmu Merasa Aman   Cinta seharusnya memberi rasa nyaman, bukan kecemasan.   Jika kamu selalu merasa harus berhati-hati dengan kata-kata atau tindakannya, itu bukan cinta—itu bertahan hidup.   Dan jika dia pernah membuatmu merasa tidak aman secara fisik, itu adalah tanda paling jelas bahwa kamu harus segera pergi. Pria yang tepat akan melindungi kedamaianmu, bukan menghancurkannya.

Editor: Sabik Aji Taufan

Tag:  #kata #psikologi #jika #pria #lakukan #padamu #pantas #ditinggalkan

KOMENTAR