7 Strategi Ketika Merasa Emosional yang Efektif untuk Kamu Terapkan, Lakukan Hal Ini Agar Hidup Terasa Ringan

- Emosi adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita, sering kali datang dengan intensitas yang tak terduga. Saat kita merasa tertekan, marah, atau cemas, dunia seolah-olah terasa berat dan penuh tantangan. 

Namun, ada cara efektif untuk menghadapi momen-momen emosional tersebut dan mengembalikan keseimbangan hidup. Menguasai strategi yang tepat ketika menghadapi emosi bisa membuat hidup terasa lebih ringan dan lebih terkendali. 

Dalam artikel yang dilansir dari verywellmind.com pada Kamis, (12/9) ini, kita akan mengungkap tujuh strategi praktis yang dapat membantu Anda mengelola perasaan dengan lebih baik, sehingga Anda dapat menjalani hari dengan lebih tenang dan produktif.

1. Kenali Perasaan Anda

Identifikasi apa yang anda rasakan dapat membantu memahami emosi anda. Misalnya, berpikir “Saya merasa cemas saat ini” atau “Saya sangat kecewa” bisa memperjelas situasi emosional anda. Penelitian menunjukkan bahwa memberi label pada emosi dapat mengurangi intensitasnya. Dengan mengenali perasaan, anda mungkin merasa sedikit lebih baik segera.

Cara sederhana untuk mengidentifikasi perasaan adalah dengan berpikir atau menulis di jurnal. Berbicara dengan seseorang tentang perasaan anda juga bisa membantu memperjelas dan meredakan emosi.

2. Tentukan Apakah Emosi Anda Membantu atau Menghambat

Sering kali, orang berbicara tentang perasaan sebagai sesuatu yang baik atau buruk. Namun, emosi tidaklah sepenuhnya positif atau negatif; semuanya bisa bermanfaat atau merugikan.

Misalnya, kecemasan bisa membantu jika memberi tahu anda tentang bahaya. Jika kecemasan anda muncul saat berada di situasi berbahaya, itu bisa membuat anda lebih berhati-hati. Sebaliknya, jika kecemasan menghalangi kemajuan anda di tempat kerja, maka itu bisa menjadi masalah.

Kemarahan juga bisa bermanfaat jika memotivasi perubahan positif. Namun, jika kemarahan menyebabkan anda melakukan hal-hal yang anda sesali, maka itu bisa menjadi merugikan.

3. Cobalah Cara Mengatasi yang Tidak Membebani

Cara yang sehat membantu anda mengatasi emosi sulit tanpa menumpulkan, menekan, atau mengabaikannya. Strategi ini mungkin sementara mengalihkan perhatian anda agar merasa lebih baik atau menenangkan tubuh anda.

Keterampilan mengatasi yang efektif bervariasi untuk setiap orang, jadi temukan yang paling cocok untuk Anda. Beberapa contoh adalah:

- Menelepon teman

- Mendengarkan musik

- Membaca buku

- Menghabiskan waktu di alam

- Mandi air hangat

- Berolahraga

Hati-hati dengan pilihan yang tidak sehat, seperti minum alkohol, menggunakan narkoba, atau makan berlebihan. Meskipun mungkin terasa membantu sementara, dalam jangka panjang, ini bisa menambah masalah dalam hidup anda.

4. Terima Apa yang Anda Rasakan

Kadang-kadang, menghadapi emosi yang tidak nyaman bisa menjadi langkah terbaik. Ini berarti anda perlu mengakui dan menerima apa yang anda rasakan, lalu melanjutkan rutinitas harian anda meskipun merasa tidak nyaman.

Amati bagaimana emosi memengaruhi pikiran dan fisik anda. Tanyakan pada diri sendiri: Apa yang emosi ini coba sampaikan? Misalnya, saat marah, anda mungkin fokus pada aspek negatif situasi dan mengalami reaksi fisik seperti detak jantung yang meningkat.

Menyadari perasaan tanpa menghakimi diri sendiri bisa sangat membantu. Jika anda berpikir, “Saya tidak seharusnya merasa seperti ini,” ingatlah bahwa perasaan anda tidaklah buruk dan sifatnya sementara. Seiring waktu, perasaan tersebut akan berlalu.

5. Atasi Pikiran yang Tidak Membantu

Waspadai pikiran yang memperburuk emosi tidak nyaman anda. Pikiran seperti, “Saya tidak bisa tahan lagi!” atau “Pasti akan ada hal buruk yang terjadi” hanya akan membuat anda merasa lebih buruk.

Saat anda menyadari pikiran yang tidak membantu, luangkan waktu untuk mengubah perspektif. Cobalah ulangi frasa sederhana kepada diri sendiri seperti, “Ini tidak nyaman, tapi saya baik-baik saja.”

6. Bertindak Seolah Anda Merasa Bahagia

Meskipun penting untuk menghadapi emosi yang tidak nyaman, jangan biarkan diri anda terjebak di dalamnya terlalu lama. Merasa sangat sedih atau marah dalam waktu lama dapat membuat anda terjebak dalam suasana hati yang buruk.

Cobalah untuk secara proaktif mengubah keadaan emosional anda dengan mengubah perilaku Anda. Jika anda merasa sedih, tanyakan pada diri sendiri, “Apa yang akan saya lakukan sekarang jika saya merasa bahagia?” Mungkin Anda akan pergi berjalan atau menelepon teman. Lakukan aktivitas tersebut meskipun anda tidak merasa seperti itu.

Penelitian menunjukkan bahwa tersenyum, bahkan jika terpaksa, bisa membantu meningkatkan suasana hati anda.

7. Cari Bantuan Profesional

Jika Anda kesulitan mengelola emosi, bicarakan dengan seorang profesional. Anda bisa memulai dengan berkonsultasi dengan dokter. Jelaskan perasaan Anda dan dokter mungkin ingin memastikan tidak ada penyebab medis di balik perubahan kesejahteraan Anda.

Anda juga dapat menghubungi profesional kesehatan mental berlisensi. Kesulitan dalam mengelola emosi mungkin menandakan masalah kesehatan mental seperti kecemasan atau depresi. Terapi bicara, pengobatan, atau kombinasi keduanya bisa membantu.

Kesimpulan

Mengelola emosi dengan efektif bukan hanya soal meredakan ketidaknyamanan sementara, tetapi juga tentang membangun kebiasaan sehat yang mendukung kesejahteraan jangka panjang. Dengan mengenali dan menerima perasaan, mengatasi pikiran negatif, serta mencari bantuan profesional jika diperlukan, Anda dapat mengubah cara Anda berinteraksi dengan emosi. Terapkan strategi-strategi ini untuk menjadikan hidup Anda lebih ringan dan penuh kontrol.

Tag:  #strategi #ketika #merasa #emosional #yang #efektif #untuk #kamu #terapkan #lakukan #agar #hidup #terasa #ringan