![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Banyak Kecelakaan Pesawat, Ini Tips Atasi Takut Terbang](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/11/kompas/banyak-kecelakaan-pesawat-ini-tips-atasi-takut-terbang-1206933.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Banyak Kecelakaan Pesawat, Ini Tips Atasi Takut Terbang
Beberapa waktu terakhir terjadi cukup banyak insiden kecelakaan pesawat yang menyebabkan jatuhnya banyak korban jiwa. Meski kita tak terlibat langsung dengan tragedi tersebut, tapi tak dipungkiri membaca berita seputar kecelakaan akan timbul rasa takut naik pesawat.
Takut terbang, disebut juga dengan aerophobia atau aviophobia diperkirakan dialami oleh banyak orang dewasa berusia 17-34 tahun.
"Di usia tersebut adalah saat dalam hidup ketika terjadi perubahan signifikan, seperti jadi sarjana, pernikahan atau persalinan. Orang-orang mungkin takut penerbangan membahayakan nyawa mereka pada saat yang penting ini," tulis situs Cleveland Clinic.
Meski demikian, ternyata tidak semua rasa takut terbang itu masuk dalam kategori fobia.
"Cemas terbang hanyalah kondisi rasa cemas setiap bepergian dengan pesawat. Sedangkan aerophobia punya sejumlah gejala. Secara fisik mereka akan mengalami jantung berdebar-debar, berkeringat, pusing, mual, atau sesak napas," kata psikolog klinis Dr.Gail Saltz.
Orang yang fobia terbang akan mengalami gejala emosional sehingga merasa panik dan khawatir. Mereka mungkin membatalkan penerbangan di menit-menit terakhir karena panik atau memutuskan untuk naik kereta api selama beberapa jam agar tidak terbang. M
Mereka juga sering memilih untuk tidak pergi berlibur atau melakukan perjalanan bisnis, dan berulang kali mencari kepastian tentang keselamatan perjalanan dari orang lain.
Saltz mengatakan, seseorang cenderung mengalami aerophobia jika sebelumnya punya kecemasan terbang.
"Faktor lainnya adalah trauma, seperti pengalaman bencana alam atau kecelakaan mobil yang parah, sesuatu yang membuat hidup terasa terancam. Orangtua yang takut terbang juga bisa menularkannya kepada anak mereka," papar Saltz.
Terkadang orang yang fobia bukan takut terbangnya, tapi bisa juga karena takut berada di dalam benda tertutup di udara dan tidak bisa ke mana-mana. Ada juga yang karena takut ketinggian, atau takut saat pesawat lepas landas. Tidak semua orang yang fobia ketakutan pesawat akan jatuh.
Ilustrasi pesawat terbang dan burung.
Mengatasi ketakutan naik pesawat
Tak sedikit orang yang fobia naik pesawat memilih untuk membatalkan perjalanan mereka. Keputusan untuk menghindari atau membatalkan penerbangan memang akan mendatangkan kelegaan yang luar biasa.
"Kelegaan itu memberikan penguatan positif pada otak, dengan mengatakan, “Ini adalah hal yang baik. Saya menghindari bahayanya. Saya merasa lebih baik sekarang,” kata Saltz.
Namun, sebenarnya hal itu justru membuat dunia menyusut sedikit, dan ketakutan kita, yang diperkuat oleh hal ini, menjadi lebih besar.
Saltz menegaskan, satu hal yang sebaiknya tidak dilakukan adalah menghindarinya, dan sekeras apa pun hal itu, hal itu akan membantu menghilangkan rasa takut.
Fobia secara umum adalah salah satu kondisi kesehatan mental yang paling umum, dan sangat bisa diobati. Pengobatannya adalah dengan paparan dan pencegahan respons, yang berarti kita perlu menghadapkan diri pada situasi yang ditakuti dalam beberapa cara dan mencegah respons yang biasanya, yang justru memperburuk fobia.
"Agar efektif, mintalah terapis membimbing dan mengajari teknik relaksasi dan terapi lain untuk mengelola kecemasan yang muncul," katanya.
Pada umumnya seseorang akan merasa lebih baik setelah melakukan 8-10 sesi terapi. Pada sebagian orang fobianya bisa menetap, sehingga prosesnya dapat lebih lama.
Agar penerbangan tidak terlalu menakutkan, lakukan beberapa hal seperti saat panik datang lakukan meditasi, relaksasi otot progresif, dan pernapasan dalam selama 10 menit.
Menonton atau mendengarkan sesuatu yang membuat tubuh rileks dapat mengalihkan perhatian kita dari pikiran cemas. Jika bepergian dengan seseorang, sampaikan apa yang kita pikirkan sehingga kita bisa lebih lega.
Tag: #banyak #kecelakaan #pesawat #tips #atasi #takut #terbang