Berbenah Bea Cukai Usai Diultimatum Purbaya, Percepat Transformasi Digital dengan Luncurkan Website Baru
Tampilan baru web resmi Bea Cukai(Tangkap Layar situs Bea Cukai)
07:44
11 Desember 2025

Berbenah Bea Cukai Usai Diultimatum Purbaya, Percepat Transformasi Digital dengan Luncurkan Website Baru

- Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa serius membenahi jajarannya di Kemenkeu, yakni Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). Terakhir, Purbaya memberikan ultimatum bahwa seluruh pegawai berpotensi dirumahkan bila perbaikan kinerja tidak tercapai dalam tenggat satu tahun.

Bahkan, Purbaya berkelakar akan merumahkan hingga pensiun tanpa gaji jika tak kunjung berbenah.

“Kalau Bea Cukai enggak bisa perbaikin, dalam waktu setahun dari kemarin ada kemungkinan besar biaya cukai akan dirumahkan seluruh pegawainya. Jadi mungkin dirumahin aja sampai pensiun, enggak dibayar. Atau dibayar apa enggak, mau enggak kita bayarlah,” ujar Purbaya dalam rapat bersama Komisi XI DPR RI, Senin (8/12/2025).

Sebelum kejadian ini, Purbaya menyebut ada opsi pembekuan dan mengalihkan tugasnya ke perusahaan swasta asal Swiss, yaitu Societe Generale de Surveillance (SGS), seperti praktik pada masa Orde Baru (Orba) jika perbaikan tidak terlihat.

Wajah Baru Situs Resmi Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai memperkenalkan tampilan baru situs web www.beacukai.go.id sebagai bagian dari upaya mempercepat transformasi digital layanan kepabeanan dan cukai.

Direktur Komunikasi dan Bimbingan Pengguna Jasa Bea Cukai, Nirwala Dwi Heryanto, mengatakan perombakan situs dilakukan untuk memastikan informasi dan layanan publik lebih mudah dijangkau masyarakat.

Pembaruan tersebut menghadirkan pengalaman akses yang lebih cepat, ringan, dan responsif.

Dalam pembaruan situs web kali ini, seluruh fitur pada situs web Bea Cukai didesain ulang agar lebih mobile-friendly, menyesuaikan dengan kebiasaan masyarakat yang semakin bergantung pada perangkat seluler.

Integrasi berbagai layanan kepabeanan dan cukai juga dipusatkan dalam satu portal untuk memudahkan navigasi pengguna, mulai dari regulasi, prosedur pelayanan, fasilitas kepabeanan, hingga kanal pengaduan.

Selain penyempurnaan antarmuka, DJBC juga memperkuat struktur konten dengan penerapan search engine optimization (SEO) agar informasi terkait kepabeanan dan cukai lebih mudah ditemukan melalui mesin pencari.

"Akses layanan kepabeanan dan cukai kini lebih praktis, cepat, dan mobile-friendly. Semua layanan resmi Bea Cukai dalam satu portal digital," katanya.

Modernisasi website ini menjadi simbol komitmen Bea Cukai untuk menghadirkan pelayanan publik yang makin baik dan modern.

Masyarakat dapat mulai mengakses berbagai fitur dan layanan melalui www.beacukai.go.id.

Nirwala tidak menampik bahwa pembaruan platform digital ini juga menjadi salah satu langkah awal DJBC dalam membenahi diri setelah mendapat peringatan keras dari Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa.

Sebelumnya, Dirjen Bea Cukai Djaka Budhi Utama memandang pernyataan Menkeu Purbaya sebagai bentuk koreksi yang harus dijadikan momentum perubahan.

Karena itu, ia menegaskan komitmennya untuk memperbaiki berbagai aspek internal DJBC.

“Ya, intinya bahwa itu adalah bentuk koreksi. Yang pasti, Bea Cukai ke depannya akan berupaya untuk lebih baik,” ujar Djaka di Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, Rabu (3/12/2025).

Tag:  #berbenah #cukai #usai #diultimatum #purbaya #percepat #transformasi #digital #dengan #luncurkan #website #baru

KOMENTAR