Dow Jones Tembus Rekor Baru di Atas 48.000, Wall Stret Sambut Akhir Shutdwon Pemerintah AS
Ilustrasi Wall Street, bursa saham AS New York Stock Exchange. (UNSPLASH/DAVID VIVES)
07:24
13 November 2025

Dow Jones Tembus Rekor Baru di Atas 48.000, Wall Stret Sambut Akhir Shutdwon Pemerintah AS

Indeks Dow Jones Industrial Average mencatat penutupan rekor pertamanya di atas level 48.000 pada Rabu (13/11) waktu setempat atau Kamis pagi WIB. Hal ini melanjutkan reli dari sesi sebelumnya, seiring optimisme Wall Street terhadap kemungkinan berakhirnya penutupan (shutdown) pemerintahan Amerika Serikat yang memecahkan rekor terpanjang dalam sejarah.

Indeks yang terdiri dari 30 saham unggulan tersebut ditutup naik 326,86 poin atau 0,68 persen ke level 48.254,82, setelah sempat menyentuh rekor tertinggi intraday baru.

Sementara itu, S&P 500 bergerak mendatar dan berakhir naik tipis 0,06 persen ke 6.850,92, sedangkan Nasdaq Composite melemah 0,26 persen menjadi 23.406,46.

Para investor memantau perkembangan di Washington, setelah muncul tanda-tanda bahwa pemerintahan federal akan segera dibuka kembali pada akhir pekan ini.

Senat AS pada Senin malam telah mengesahkan rancangan undang-undang anggaran yang kini menunggu pemungutan suara akhir di Dewan Perwakilan Rakyat (House of Representatives). Pemimpin Mayoritas DPR Steve Scalise (R-La.) mengatakan kepada CNBC pada Rabu bahwa pemungutan suara diperkirakan berlangsung sekitar pukul 19.00 waktu setempat (ET).

“Saat ini kita berada dalam masa penutupan terpanjang dalam sejarah,” kata Josh Chastant, manajer portofolio investasi publik di GuideStone Funds seperti dikutip dari CNCB.

Dia menambahkan bahwa pasar berharap segera mendapat kembali data ekonomi yang tertunda di tengah tanda-tanda pelemahan pasar tenaga kerja.

“Fokus utama sekarang adalah bagaimana segera mengakhirinya, dan setelah kesepakatan pembukaan kembali tercapai, barulah kita melihat dampaknya terhadap perpanjangan ke Januari mendatang,” ujarnya.

Menurut Chastant, pergerakan pasar belakangan ini mencerminkan “hari yang terbelah dua,” dengan sebagian investor menaruh harapan pada pembukaan kembali pemerintahan yang tercermin dari kenaikan saham-saham sektor keuangan.

Kinerja Dow Jones ditopang oleh saham-saham sektor keuangan seperti Goldman Sachs, JPMorgan, dan American Express, yang semuanya mencetak rekor baru dalam perdagangan hari itu. Saham-saham lain yang sensitif terhadap kinerja ekonomi seperti Caterpillar juga menguat.

Kenaikan juga terjadi di sektor perbankan secara lebih luas. Saham Morgan Stanley, Wells Fargo, dan Bank of America turut menorehkan level tertinggi baru. Indeks Financial Select SPDR Fund (XLF), yang melacak kinerja sektor keuangan di S&P 500, naik hampir 1 persen.

Di luar sektor keuangan, saham-saham terkait kecerdasan buatan (AI) kembali berfluktuasi tajam bulan ini, mencerminkan kekhawatiran investor terhadap valuasi saham teknologi yang dinilai sudah terlalu tinggi setelah reli besar baru-baru ini.

Saham Advanced Micro Devices (AMD) melonjak 9 persen, namun Oracle dan Palantir Technologies justru melemah.

“Permintaan nyata dan penerapan AI memang ada. Laporan keuangan perusahaan teknologi juga masih kuat, jadi kami tidak melihat ini sebagai gelembung, hanya saja valuasinya memang sudah tinggi," kata Chastant.

“Tidak ada salahnya untuk mengambil sebagian keuntungan dan mendiversifikasi kembali portofolio di pasar saham,” tambahnya.

Tag:  #jones #tembus #rekor #baru #atas #48000 #wall #stret #sambut #akhir #shutdwon #pemerintah

KOMENTAR