Naik, Harga Minyak Mentah Indonesia 66,81 Dollar AS per Barel
Ilustrasi harga minyak mentah. OPEC+ memutuskan untuk menaikkan produksi minyak sebesar 137.000 barel per hari (bph) mulai November 2025. Keputusan itu diumumkan pada Minggu (5/10/2025) dan menjadi langkah lanjutan dari kenaikan produksi pada Oktober.(Freepik)
11:52
18 Oktober 2025

Naik, Harga Minyak Mentah Indonesia 66,81 Dollar AS per Barel

– Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga rata-rata minyak mentah Indonesia atau Indonesian Crude Price (ICP) bulan September 2025 sebesar 66,81 dollar AS per barel.

Harga ICP naik 0,73 dollar AS dibandingkan Agustus 2025 yang tercatat 66,07 dollar AS per barel.

Penetapan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 336.K/MG.03/MEM.M/2025 tentang Harga Minyak Mentah Bulan September 2025 yang ditandatangani pada 8 Oktober 2025.

Ilustrasi harga minyak dunia.GETTY IMAGES via BBC INDONESIA Ilustrasi harga minyak dunia.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Laode Sulaeman mengatakan, kenaikan ICP turut dipicu oleh meningkatnya ketegangan geopolitik global, terutama konflik Rusia–Ukraina yang memicu kekhawatiran terhadap pasokan energi dunia.

“Kenaikan ICP September 2025, juga naiknya Brent (ICE) dan Basket OPEC, dipengaruhi oleh peningkatan risiko geopolitik Rusia–Ukraina yang menyebabkan kekhawatiran gangguan pasokan,” ujar Laode di Jakarta, Sabtu (18/10/2025).

Laode menjelaskan, sejak Juni 2025, serangan Ukraina telah membuat sekitar 17 persen kilang Rusia tidak dapat beroperasi.

Selain itu, ajakan Presiden Amerika Serikat kepada Uni Eropa untuk mengenakan tarif hingga 100 persen terhadap China dan India turut menekan rantai pasokan global dan mendorong harga minyak dunia naik.

Faktor lain yang memperkuat kenaikan ICP adalah meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah yang ikut mengangkat harga minyak Brent dan Basket OPEC.

Meski demikian, beberapa harga minyak utama dunia seperti Dated Brent dan WTI (Nymex) justru mencatat penurunan. Hal ini disebabkan meningkatnya pasokan dari OPEC+, yang menyepakati tambahan pasokan sebesar 137.000 barrel per hari mulai Oktober 2025.

Selain itu, produksi OPEC+ pada Agustus juga naik 509.000 barrel per hari, terutama disumbang oleh Arab Saudi dan Irak.

Ilustrasi harga minyak mentah. SHUTTERSTOCK/GAS-PHOTO Ilustrasi harga minyak mentah.

Untuk kawasan Asia Pasifik, perubahan harga minyak mentah juga dipengaruhi oleh kenaikan harga Crack Naphta Asia, rencana perawatan sejumlah kilang di Timur Tengah, serta potensi peningkatan permintaan minyak di India setelah musim hujan berakhir.

Kementerian ESDM menilai, fluktuasi harga minyak global akan terus dipengaruhi dinamika geopolitik dan kebijakan pasokan OPEC+, serta tren permintaan energi yang masih tinggi di negara berkembang seperti India dan China.

Tag:  #naik #harga #minyak #mentah #indonesia #6681 #dollar #barel

KOMENTAR