



Kemenkeu Bakal Bayar Subsidi dan Kompensasi Energi Semester I Pekan Ini
- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menyepakati besaran kompensasi energi periode Semester I 2025.
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara mengatakan, anggaran kompensasi energi ini akan dibayarkan pada pekan ini ke badan usaha milik negara (BUMN) yang menyalurkan seperti PT Pertamina (Persero) dan PT PLN (Persero).
"Minggu lalu, Pak Menteri Keuangan, Pak Menteri ESDM, dan juga BP BUMN telah menyepakati angka kompensasi untuk Kuartal I dan II dan akan segera dibayarkan minggu ini kepada badan usaha tersebut," ujar Suahasil saat Konferensi Pers APBN KiTa di kantornya, Jakarta, Selasa (14/10/202).
Kemenkeu mencatat, hingga 3 Oktober 2025, anggaran belanja negara yang telah digelontorkan untuk membiayai subsidi dan kompensasi energi sebanyak Rp 192,2 truliun kepada 42,4 juta pelanggan.
Adapun capaiannya 49 persen dari total pagu anggaran subsidi dan kompensasi energi yang sebesar Rp 392,3 triliun.
"Dari Rp 192 triliun ini, sebesar Rp 123 triliun merupakan subsidi yang dibayarkan tiap bulan. Jadi kalau pembayaran subsidi itu bulanan kepada badan usaha yang mendapatkan penugasan," tambahnya.
Suahasil berharap dengan dibayarnya subsidi dan kompensasi energi ini dpat menjaga stabilitas harga dan pasokan energi dalam negeri.
"Ini moga-moga akan terus menjaga harga supaya subsidi dan kompensasi energi terus menjaga harga energi kita bisa dinikmati oleh masyarakat," tuturnya.
Sementara pembayaran kompensasi dan subsidi energi periode 2024 telah dilunasi Kemenkeu pada Juni 2025. Hal ini diungkapkan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat rapat dengan Komisi XI pada akhir September lalu.
"Saya sudah confirm sama tim kami di sini. 2024 subsidinya sudah dibayar penuh, termasuk kompensasinya. Terakhir bulan Juni," kata Purbaya.
Pernyataan ini merespons laporan sejumlah pihak kepada Komisi XI DPR bahwa pembayaran subsidi dan kompensasi energi periode 2024 belum diterima Pertamina dan PLN.
"Saya enggak tahu kenapa belum masuk ke rekening mereka. Mungkin kita cek nyangkutnya di mana di mereka. Tapi di tempat kami sudah kami kirim," tegasnya.
Tag: #kemenkeu #bakal #bayar #subsidi #kompensasi #energi #semester #pekan