Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Dimaki Warga di Cibodas, Tangerang Gara-gara LPG 3Kg: Anak Kami Lapar, Pak!

      Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mendapat makian dari warga saat berkunjung ke kawasan Cibodas, Kota Tangerang, Selasa (4/2). Makian tersebut dilayangkan warga saat Bahlil melakukan sidak di salah satu pangkalan resmi Pertamina di kawasan itu.  

  Warga yang diketahui bernama Effendi itu menyampaikan kekesalannya terhadap kebijakan yang telah dibuat Bahlil karena telah melarang pengecer untuk jual LPG 3 kg, sehingga menjadi langka di pasaran.   Emosi Effendi pun meningkat, setelah dirinya diberi penjelasan langsung oleh Bahlil bahwa kebijakan yang diambil pemerintah demi kebaikan warga. Diantaranya, agar subsidi tepat sasaran, harga LPG 3 kg tak lagi mahal di masyarakat, hingga mencegah terjadinya pembeli nakal untuk digunakan oplosan.   "Saya pakai akal sehat ya, Pak. Kalau memang ada yang nakal menimbun atau mengurangi isi gas. Bapak punya senjata, Bapak punya alat untuk bertindak, bukan rakyat yang dikorbankan," kata Effendi di hadapan Bahlil.   Selanjutnya Bahlil kembali menjawab kekesalan warga tersebut dengan berupaya menenangkan, sembari mempersilakan untuk mengambil dan mengantre gas LPG 3 kg yang sudah tersedia.   "Bapak saya pikir ambil dulu, bapak antre. Yang penting penjelasan tujuan negara begitu, kita pengen bapak dapat harga yang baik, semua kita layani dan tidak ada kelangkaan," jawab Bahlil.   Kendati demikian, Effendi masih tampak kesal karena gas yang sulit didapatkan. Kepada Bahlil, Effendi mengaku tak masalah dengan antrean untuk mendapatkan gas melon.   Ia mengaku dirinya rela datang ke pangkalan hanya demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya yang lapar.   "Saya lagi masak pak, saya tinggal demi gas. Bukan masalah antre gasnya, tapi anak kami lapar butuh makan, butuh kehidupan, pak. Logika berjalan dong, pak. Akal sehat kami berjalan, pak," tuturnya. (*)        

Tag:  #menteri #esdm #bahlil #lahadalia #dimaki #warga #cibodas #tangerang #gara #gara #anak #kami #lapar