



Turis Asing Doyan Naik Whoosh Sepanjang 2025, Berdampak Positif untuk Ekonomi
Sebanyak 566.000 turis asing tercatat naik kereta cepat Whoosh hingga September 2025. Sementara sejak beroperasi pada 17 Oktober 2023 Whoosh telah melayani 12 juta pelanggan.
"Whoosh telah menjadi wajah baru transportasi hijau Indonesia yang memiliki kecepatan tinggi dan modern. Selain itu Whoosh juga menghadirkan dampak ekonomi positif bagi masyarakat di sepanjang lintasan," kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam siaran resmi, dikutip Minggu (19/10/2025).
Ia melanjutkan, pada Juni 2025 tercatat puncak pelayanan Whoosh mencapai 26.770 pelanggan dalam satu hari.
Hingga kini, katanya, lebih dari 39.000 perjalanan terlaksana dengan tingkat ketepatan waktu mencapai 99,9 persen.
Dampak positif Whoosh untuk ekonomi sekitar stasiun
Lebih lanjut disampaikan, kehadiran Whoosh menjadi pendorong utama kebangkitan ekonomi di kawasan wisata di sekitarnya.
Seperti Padalarang, Tegalluar, dan Halim yang kini tumbuh menjadi simpul baru aktivitas pariwisata dan perdagangan.
Sejak awal 2025, katanya, kawasan sekitar stasiun Whoosh mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah penginapan, restoran, dan kafe yang menampung arus wisatawan dari Jakarta dan wisatawan mancanegara (wisman).
Potrait penumpang kereta cepat Whoosh di stasiun.
Sementara itu, sambungnya, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Sepanjang Januari–Agustus 2025, jumlah wisman yang masuk ke Indonesia mencapai 10,03 juta orang.
Angka ini naik dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dengan capaian sebanyak 9,09 juta orang.
Pertumbuhan ini, katanya, menunjukkan potensi besar sektor pariwisata nasional yang turut memperkuat peran Whoosh sebagai moda transportasi pilihan bagi wisatawan domestik maupun asing.
Lebih lanjut, efek ekonomi Whoosh juga dirasakan oleh sektor UMKM dan ekonomi kreatif.
Saat ini terdapat 188 tenant aktif di area stasiun, terdiri dari 76 pelaku UMKM dan 112 tenant non-UMKM yang menghadirkan produk kuliner, fesyen, dan suvenir khas daerah.
Kata Anne, Whoosh telah menjadi penggerak ekonomi hijau yang memperkuat integrasi antarmoda serta mendukung pembangunan rendah emisi di koridor Jakarta–Bandung.
Kolaborasi dengan berbagai mitra transportasi lanjutan seperti LRT Jabodebek, shuttle pariwisata, dan bus feeder memperluas jangkauan destinasi wisata.
Di antaranya seperti Lembang, Ciwidey, dan Pangalengan, yang kini semakin ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Tag: #turis #asing #doyan #naik #whoosh #sepanjang #2025 #berdampak #positif #untuk #ekonomi