Menyambangi Taman Cattleya, Wisata Terbuka Hijau di Jakarta Barat
Taman Cattleya, kawasan wisata terbuka hijau di Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025). (Kompas.com/ Suci Wulandari Putri)
09:14
15 Oktober 2025

Menyambangi Taman Cattleya, Wisata Terbuka Hijau di Jakarta Barat

Di antara lalu lalang kendaraan di Jalan S.Parman, Jakarta Barat, terhampar sebuah kawasan terbuka hijau yang cocok disambangi bagi yang hendak rehat dari hingar bingar Kota Jakarta.

Namanya Taman Cattleya, berlokasi di Jalan Letjen S. Parman, Kemanggisan, Palmerah, Kota Jakarta Barat.

Pemandu wisata Mohamad Ilyas Subekti menuturkan jauh sebelum dibentuk menjadi lahan terbuka hijau, Taman Cattleya ini dulunya ialah sebuah pemukiman.

"Ini dulu pemukiman, diubah menjadi taman sekitar tahun 2001," kata Ilyas dalam acara Jakarta Ecotourism Festival 2025 - Mainland One Day Trip Jakarta Barat, di Taman Cattleya, Jakarta Barat pada Selasa (14/10/2025).

Ilyas menuturkan, penyematan nama Cattleya pada taman terinspirasi dari nama bangunan yang berada dekat dengan taman yaitu mal Taman Anggrek.

Penyematan nama menjadi Taman Cattleya ini, sambungnya, dimulai sekitar tahun 2006-2007.

Wisata Terbuka Hijau di Jakarta Barat

Taman Cattleya, kawasan wisata terbuka hijau di Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Taman Cattleya, kawasan wisata terbuka hijau di Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025). Pada kegiatan Jakarta Ecotourism Festival 2025, Kompas.com  berkesempatan menyambangi Taman Cattleya. Taman ini cukup mudah ditemui karena berada persis di tepi jalan utama.

Memasuki pekarangan taman, pengunjung akan langsung disuguhi pemandangan pepohonan yang rimbun serta hamparan rumput yang teduh. 

Tepat di sebelah kanan dari arah gerbang masuk, terdapat sebuah patung kecil berwarna hitam yang berdiri kokoh di tengah taman.

"Ini namanya patung Anna de Kiev, dulu diberikan sebagai hadiah dari Ukraina sebagai simbol persahabatan, ini dulu pada zaman Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan," kata Ilyas.

Kata Ilyas, hamparan taman seluas kurang lebih tiga hektar ini biasanya disambangi masyarakat untuk tempat piknik atau sekadar olahraga.

Patung Anna De Kiev e Taman Cattleya, Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025). Kompas.com/ Suci Wulandari Putri Patung Anna De Kiev e Taman Cattleya, Jakarta Barat, Selasa (14/10/2025).

Tidak jauh dari gerbang utama, terdapat hamparan danau buatan di tengah taman. Saat Kompas.com berkunjung, warna air danau ini keruh, tapi tetap bersih, sebab tidak ada sampah yang mengotori area taman.

Persis di tepi danau, terdapat sarana olaharaga yang bisa dipakai oleh pengunjung. Jika lelah berkeliling, pengunjung juga bisa istirahat sejenak sembari duduk santai di kursi taman.

Kursi taman di Taman Cattleya cukup mudah ditemui dan banyak tersebar di beberapa titik. Piliihan lainnya, kamu bisa pula duduk di rumput taman, atau duduk di akar pohon di tepi danau. 

Hamparan rumput di Taman Cattleya ini cukup kering dan aman diduduki oleh pengunjung. Asalkan, tetap menjaga kebersihan dan tidak merusak alam.

Jika berkunjung ke Taman Cattleya penting diingat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Ada banyak titik tempat sampah yang bisa dijangkau untuk membuang sampah.

Bagi masyarakat yang hendak manyambangi Taman Cattleya, taman ini terbuka gratis untuk umum setiap hari, mulai pukul 06.00 WIB sampai sekitar pukul 18.00 WIB.

Tag:  #menyambangi #taman #cattleya #wisata #terbuka #hijau #jakarta #barat

KOMENTAR