Penjual Pecel di Puncak Gunung Lawu Mbok Yem Meninggal Dunia
Warung Mbok Yem di Puncak Gunung Lawu, Magetan, Jawa Timur. Warung ini berada di Hargo Dalem dengan ketinggian 3.150 mdpl. Meski saat ini Mbok Yem tengah dirawat karena ssakit, namun warungnya masih tetap buka untuk melayani pendaki.(KOMPAS.COM/PUTRA PRIMA PERDANA)
17:14
23 April 2025

Penjual Pecel di Puncak Gunung Lawu Mbok Yem Meninggal Dunia

Penjual pecel di puncak Gunung Lawu yang legendaris, Wakiyem atau Mbok Yem meninggal dunia, Rabu (23/4/2025), di Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Magetan, Jawa Timur.

"Benar, meninggalnya di rumah tadi sekitar pukul 13.30 WIB," kata juru bicara keluarga Mbok Yem, Syaiful Gimbal, dilaporkan oleh Kompas.com, Rabu (23/4/2025).

Mbok Yem sempat dirawat di rumah sakit

Syaiful menyampaikan, sebelumnya Mbok Yem sempat dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Aisyiyah Ponorogo akibat pneumonia pada Maret 2025. 

Selanjutnya, Mbok Yem pun menjalani rawat jalan selama dua minggu dan beristirahat di rumahnya. 

Saat ini jenazah Mbok Yem disemayamkan di rumah duka, lalu akan dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Gonggang.

Mbok Yem turun gunung lebih awal

Legenda Gunung Lawu Wakiyem (82) atau lebih dikenal Mbok Yem, meninggal dunia hari ini di kediamannya, Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Magetan pukul 13:30 WIB. Mbok Yem sebelumnya turun gunung karena menderita pneumonia dan dirawat di RSU Aisyiyah Ponorogo.KOMPAS.COM/SUKOCO Legenda Gunung Lawu Wakiyem (82) atau lebih dikenal Mbok Yem, meninggal dunia hari ini di kediamannya, Dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Magetan pukul 13:30 WIB. Mbok Yem sebelumnya turun gunung karena menderita pneumonia dan dirawat di RSU Aisyiyah Ponorogo.

Sebelumnya diberitakan Kompas.com, Minggu (9/3/2025), Mbok Yem biasanya akan turun dari Gunung Lawu pada waktu tertentu. Misalnya menjelang Idul Fitri.

Kendati demikian, tahun ini Mbok Yem turun gunung lebih awal akibat kondisi kesehatannya yang menurun. Setibanya di rumahnya, Mbok Yem pun langsung dilarikan ke rumah sakit. 

Adapun sebelumnya Mbok Yem sudah sakit di warungnya sejak Februari 2025 lalu, tapi Mbok Yem baru bersedia turun pada awal Maret 2025 lantaran kondisinya memburuk. 

Mbok Yem waktu itu menuturkan, ini kali pertamanya dirawat di rumah sakit. 

Sebagai informasi, Warung Mbok Yem atau Warung Puncak Lawu Argo Dalem menjadi terkenal di kalangan pendaki.

Warung yang kerap disebut warung tertinggi di Indonesia ini terletak di ketinggian 3.150 meter di atas permukaan laut (mdpl). 

Dilansir dari Tribun Jogja, mencapai Warung Mbok Yem pun tak mudah. Pendaki harus melakukan pendakian sekitar enam sampai tujuh jam via Candi Cetho, jalurnya pun curam.

Tag:  #penjual #pecel #puncak #gunung #lawu #mbok #meninggal #dunia

KOMENTAR