Investasi di IKN Meleset dari TargetRp 45 Triliun, Ini Sebabnya
- Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menargetkan hingga akhir tahun 2023 ada sebanyak Rp 45 triliun investasi yang masuk untuk membangun IKN.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono dalam media briefing dalam jaringan (daring) pada Senin (20/11/2023).
"Tahun 2023 target kita adalah Rp 45 triliun, semangat 45," tegas Agung.
Namun demikian, hingga tahun 2023 berakhir, total investasi yang masuk ke IKN tidak mencapai Rp 45 triliun atau tepatnya hanya sekitar Rp 41,4 triliun.
Dalam media briefing daring pada Selasa (16/1/2024), Agung menjelaskan penyebab tidak tercapainya target investasi tersebut.
Hal ini disebabkan karena beberapa proyek yang awalnya dijadwalkan untuk ikut groundbreaking tahap tiga pada Desember 2023, harus dijadwalkan ulang untuk ikut groundbreaking tahap selanjutnya.
"Sebenarnya mundur bukan mundur dari investasi, tapi mundur dari jadwal groundbreaking saja," tegas Agung.
Ini menyusul groundbreaking tahap tiga yang berdekatan dengan hari libur Natal 2023 dan tahun baru 2024.
"Karena kita tahu jadwal groundbreaking yang kemarin pada akhir tahun itu sudah mendekati sekali hari libur, jadi beberapa perusahaan belum siap dan juga yang pasti di lapangan, ya sederhana saja seperti event organizer pun jumlahnya sudah terbatas menjelang akhir tahun," tandas Agung.
Sementara groundbreaking tahap empat akan dilaksanakan pada Rabu (17/1/2024) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).