Hadirkan Kesempatan Belajar Kecerdasan Buatan Bagi Talenta Lokal, Google Buka Program AI Essentials
Ilustrasi: Google terus kembangkan teknologi AI-nya. (Google).
12:04
30 April 2024

Hadirkan Kesempatan Belajar Kecerdasan Buatan Bagi Talenta Lokal, Google Buka Program AI Essentials

- AI, Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan tidak hanya telah mengubah cara orang menjalankan bisnis, tetapi juga cara kita bekerja. Berdasarkan catatan Google, di Asia-Pasifik, AI beserta komputasi cloud dan keamanan siber merupakan salah satu keterampilan digital tingkat lanjut yang paling dibutuhkan, sehingga menjadi keunggulan penting bagi para pencari kerja.    Secara global, lowongan kerja yang melibatkan teknologi AI telah meningkat drastis hingga 21 kali lipat pada tahun 2023. Merespons hal tersebut, Google mengklaim berkomitmen untuk memastikan semua orang dapat memanfaatkan AI.   "Dan kami percaya bahwa langkah pertama yang harus dilakukan adalah peningkatan keterampilan. Hari ini, kami meluncurkan AI Essentials, sebuah kursus baru untuk membantu lebih banyak orang mendapatkan keterampilan AI untuk masa depan," jelas Google melalui keterangannya.  

  Langkah konkret Google dalam pengembangan teknologi AI adalah membuka kursus AI baru bagi pemula. Caranya adalah dengan Google AI Essentials, program online mandiri yang baru, diampu oleh para ahli AI dari Google.    Kursus ini tidak mensyaratkan peserta memiliki pengalaman AI, dan didesain untuk membantu orang dari berbagai pekerjaan dan industri untuk belajar melalui praktik penggunaan alat-alat AI. Dengan kursus ini, orang akan belajar menggunakan alat AI generatif untuk mencari ide dan mempercepat tugas kerja sehari-hari.    Mereka juga dapat belajar menulis perintah yang efektif dan menggunakan AI secara bertanggung jawab dengan mengenali potensi bias AI. Google AI Essentials tersedia secara global di Coursera dalam bahasa Inggris, sementara bahasa lain akan segera menyusul.   Selain Google AI Essentials, Google memiliki Google Career Certificates (GCC) yang menyiapkan para peserta untuk mengisi pekerjaan tingkat pemula di bidang-bidang yang berkembang pesat, seperti Analisis Data, Keamanan Cyber, atau Pemasaran Digital.    "Kami telah menambahkan materi baru ke dalam program sertifikat ini untuk membantu peserta mempelajari cara pekerja profesional di bidang mereka memanfaatkan AI, sekaligus memberi mereka pengalaman praktik menerapkan AI dalam skenario kerja," lanjut pihak Google.   Google menyebut, lebih dari 80% dari 230.000 lulusan GCC di Asia-Pasifik telah melaporkan dampak positif dalam karier mereka. Kini, sebagai bagian dari program GCC lokal kami di Asia-Pasifik, kami akan terus menawarkan beasiswa untuk memastikan lebih banyak orang dari kelompok masyarakat yang kurang terlayani mendapatkan akses ke berbagai keterampilan di atas.    Beasiswa GCC yang tersedia saat ini maupun yang selanjutnya juga akan memberikan akses ke kursus AI Essentials. Kolaborasi intensif dengan mitra lokal juga terus ditingkatkan, memungkinkan Google menjangkau berbagai macam kelompok dengan program pelatihan digital dan materi belajar.   Gsmini Academy adalah salah satu program peningkatan keterampilan AI Google, tempat para pengajar belajar menggunakan AI secara aman dan bertanggung jawab. Melalui program ini, kami telah melatih lebih dari 16.000 pengajar di Indonesia, Thailand, dan Filipina.   

  Kemudian, satu lagi program kami adalah Generative AI for Educators, kursus mandiri sepanjang dua jam yang didesain untuk membantu pengajar menghemat waktu, mempersonalisasi pengajaran, dan mengembangkan pelajaran dengan alat-alat AI generatif.   Bermitra dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia (Kemendikbudristek), Google telah menyelenggarakan Bangkit Academy, program gratis bagi siswa untuk belajar keterampilan teknis yang banyak dibutuhkan.    Sejak tahun 2020, lebih dari 15.000 mahasiswa sarjana maupun kejuruan telah mengikuti program ini dan memperoleh sertifikat di bidang Machine Learning, Pengembangan Seluler, serta Komputasi Cloud. Pada tahun ini, sebuah kurikulum AI khusus akan ditambahkan ke program tersebut bagi 9.000 peserta angkatan 2024.  

  Terakhir, Google juga memiliki sejumlah inisiatif berfokus AI yang khusus ditujukan untuk membantu startup berkembang. AI Startup School di Jepang dan Korea memberikan pengetahuan dan alat yang dibutuhkan untuk mengembangkan bisnis kepada entrepreneur yang masih berada di tahap awal.    Women Founders Fund mendukung perempuan yang memimpin startup AI di Asia-Pasifik dengan memberikan pendanaan tanpa ekuitas untuk menumbuhkan bisnis mereka, serta keterampilan AI dan teknis yang diperlukan untuk menyajikan produk mereka ke hadapan audiens global.   "Untuk memanfaatkan peluang AI dengan maksimal, kami harus ikut berusaha membekali orang dan bisnis dengan keterampilan yang tepat. Dengan dukungan para mitra kami, kami ingin menjembatani kesenjangan keterampilan AI di Asia-Pasifik dan memberi semua orang kesempatan yang setara," tandas pihak Google.

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #hadirkan #kesempatan #belajar #kecerdasan #buatan #bagi #talenta #lokal #google #buka #program #essentials

KOMENTAR