Kejar Ketertinggalan di Pasar Mobil Listrik Dunia, Nissan Akan Luncurkan N7 EV di Tiongkok
Tampilan Nissan N7. (carnewschina.com)
16:00
27 Januari 2025

Kejar Ketertinggalan di Pasar Mobil Listrik Dunia, Nissan Akan Luncurkan N7 EV di Tiongkok

– Sedan listrik Nissan N7 akan memasuki pasar Tiongkok pada Mei 2025. Mobil tersebut merupakan langkah awal dari rencana Nissan untuk kembali ke pasar otomotif terbesar di dunia setelah menurunnya penjualan dalam lima tahun berturut-turut. 

Seperti dilansir dari Car News China, volume penjualan perusahaan Jepang di Tiongkok pada 2024 turun hingga 49 persen, dibandingkan dengan 2019. Penurunan ini disebabkan oleh tren mobil listrik bertenaga baterai dan hibrida plug-in yang sedang berkembang. 

Dalam pasar mobil listrik, Nissan sangat tertinggal dengan produsen mobil lainnya. Dengan hanya menjual satu model EV di Tiongkok, yakni SUV Ariya yang bahkan telah menunjukkan usianya.

Nissan butuh rencana untuk bangkit kembali guna menghentikan serangkaian kegagalan. Jadi, produsen mobil Jepang itu meluncurkan proyek bersama dengan Dongfeng milik Tiongkok dalam pengembangan mobil. Produk pertama dari kedua pihak ini adalah sedan listrik Nissan N7.

Sedan listrik Nissan N7 kali pertama dirilis di Guangzhou Auto Show untuk mendefinisikan ulang tolok ukur baru pada mobil listrik murni di kalangan keluarga Tiongkok.

Pada Januari 2025, varian sedan yang siap meluncur ini mengajukan permohonan lisensi penjualan di Tiongkok. Akhirnya N7 resmi memasuki pasar Tiongkok pada Mei tahun ini. 

Nissan N7 disebut-sebut didukung oleh arsitektur elektrik baru yang dikembangkan oleh Nissan dan Dongfeng. Akan tetapi, kendaraan ini tetap mendekati sedan Dongfeng eπ 007 dalam hal spesifikasi dan tampilan keseluruhan. 

Keduanya memiliki panjang wheelbase yang sama, yaitu 2915 mm dan lebar bodi 1895 mm. Output dari powertrain N7 juga mirip dengan varian 2WD dari model bermerek eπ. Jadi, tampaknya tim Nissan-Dongfeng mengembangkan sedan N7 dengan memperhatikan eπ 007.

Nissan N7 adalah sedan berukuran besar dengan dimensi panjang 4930 mm, lebar 1895 mm, tinggi 1487 mm, dan jarak sumbu roda 2915 mm. Mobil ini memiliki dua pilihan roda yakni R17 dan R19. 

Nissan N7 ditawarkan hanya dengan satu motor listrik buatan Dongfeng. Varian entry-level-nya menghasilkan 160 kW (215 hp), sedangkan varian yang lebih bertenaga menawarkan daya puncak 200 kW (268 hp). Baterai yang diusung pada mobil ini adalah LFP yang diproduksi oleh Dongfeng-Sunwoda JV.

Eksterior Nissan N7 mengadopsi bahasa desain V-Motion. Sedan ini memiliki koefisien hambatan sebesar 0,208 Cd. Tampak depan, N7 memiliki panel LED interaktif dengan 710 unit lampu. 

Fitur lain dari mobil ini adalah satu strip lampu belakang interaktif dengan 882 unit lampu. Kabin N7 mengadopsi chip Qualcomm Snapdragon 8295P.

Keunggulan lain dari mobil ini adalah sistem pengemudian cerdas yang dikembangkan oleh Dongfeng Nissan dan Momenta.

Harga dari EV ini diperkirakan berkisar antara ¥ 160.000–180.000 (Rp 356,9–401 jutaan). Mobil ini akan tersedia secara eksklusif di Tiongkok.

Rencananya, Nissan akan meluncurkan empat kendaraan energi baru lagi dalam 12 bulan setelah peluncuran perdana Nissan N7 di pasaran. Jadi, Nissan bertekad untuk merebut kembali pangsa pasar yang hilang di Tiongkok.

Editor: Bayu Putra

Tag:  #kejar #ketertinggalan #pasar #mobil #listrik #dunia #nissan #akan #luncurkan #tiongkok

KOMENTAR