Menelusuri Garis Keturunan 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Putri Indonesia
Erick Thohir perkenalkan dua pemain diaspora untuk Timnas Putri Indonesia. (Instagram/@erickthohir)
13:12
25 Juni 2024

Menelusuri Garis Keturunan 3 Calon Pemain Naturalisasi Timnas Putri Indonesia

Tiga pemain keturunan, Noa Leatomu, Estella Loupatty, dan Djenna de Jong, mendapat panggilan seleksi Timnas Putri Indonesia di Jakarta.

Noa dan Estella sudah tiba di Indonesia dan bertemu pelatih Satoru Mochizuki serta makan malam bersama Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Sayangnya, Djenna de Jong batal berangkat karena sakit dan harus menjalani operasi. Timnas Indonesia Putri dijadwalkan menghadapi Hong Kong pada FIFA Matchday 11 dan 14 Juli 2024.

Dari ketiga pemain keturunan ini, sebagus apa mereka untuk Timnas Putri Indonesia? Simak ulasannya.

Baca Juga: Ipswich Town Bakal Kental Aroma Indonesia, 2 Pemain Keturunan Bisa Duet di Lini Belakang

1. Noa Leatomu

Pemain keturunan Belanda, Noa Leatomu, ingin perkuat Timnas Putri Indonesia. (Instagram/@nx.ltm).Pemain keturunan Belanda, Noa Leatomu, ingin perkuat Timnas Putri Indonesia. (Instagram/@nx.ltm).

Noa Leatomu memiliki garis keturunan Indonesia dari ayahnya yang berasal dari Maluku dan saat ini bermain untuk klub Belgia, KRC Genk, setelah pindah dari Fortuna Sittard.

Noa Leatomu lahir di Roermond, Belanda, pada 7 November 2003, berusia 20 tahun, bermain sebagai bek kanan dan sayap kanan.

2. Estella Loupatty

Pemain keturunan Estella Loupatty ingin bela timnas putri Indonesia. (Instagram/@estellaloupatty)Pemain keturunan Estella Loupatty ingin bela timnas putri Indonesia. (Instagram/@estellaloupatty)

Estella Loupatty, pemain berusia 20 tahun yang lahir di Belanda pada 14 November 2003, memiliki keturunan Indonesia dari ayahnya yang campuran Belanda-Maluku dan ibu yang berdarah Belanda-Argentina.

Baca Juga: Kontroversi Tanda Tangan Nathan Tjoe A On Bikin Gaduh, Ada Apa?

Saat ini, ia bermain sebagai sayap kanan dan kiri untuk klub Jong Telstar Vrouwen.

3. Djenna de Jong

Djenna de Jong, pemain berusia 18 tahun yang lahir di Belanda pada 14 September 2005, memiliki keturunan Indonesia dari ibunya yang asli Jakarta dan ayahnya yang warga negara Maroko.

Saat ini, ia bermain sebagai gelandang serang untuk klub NAC Breda Vrouwen.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

Editor: Arief Apriadi

Tag:  #menelusuri #garis #keturunan #calon #pemain #naturalisasi #timnas #putri #indonesia

KOMENTAR