Lamine Yamal Disebut Genius, Tak Bisa Dibandingkan Messi atau Maradona
- Pelatih Barcelona, Hansi Flick, enggan membandingkan Lamine Yamal dengan Lionel Messi atau Diego Maradona.
Dalam laga pekan ke-22 Liga Spanyol 2024-2025 antara Barcelona vs Alaves, Minggu (2/2/2025), Yamal diturunkan sebagai starter dan bermain penuh selama 90 menit.
Sayap muda asal Spanyol ini tidak mencetak gol atau memberikan assist. Namun, ia berperan dalam kemunculan gol tunggal penentu hasil akhir yang dicetak oleh Robert Lewandowski.
Tembakan Yamal sempat mengenai bek Alaves, Nahuel Tenaglia. Bola tersebut kemudian mengarah kepada Lewandowski yang berada di dalam kotak penalti.
Dengan satu sentuhan, Lewandowski berhasil menjaringkan bola ke gawang Alaves. Sang bomber Polandia menambah catatan golnya menjadi 30 buah di semua kompetisi musim ini.
Tak cuma berkontribusi terhadap gol Lewandowski, Yamal juga memamerkan aksi brilian dalam mendribel bola.
Pada menit ke-4, Yamal tampak menari-nari di tengah kepungan pemain-pemain Alaves. Aksi gocekannya itu diakhiri dengan umpan ke Raphinha yang melenceng.
Dribel fantastis Yamal itu memicu sorakan dari seluruh penonton di stadion.
"Hari ini kami melihat kemampuannya," ucap Flick, dikutip dari Tuttomercatoweb.
"Hari ini kami melihat versi yang sangat bagus dari repertoarnya, sungguh luar biasa memiliki dia di tim kami."
"Perbandingan dengan Messi dan Maradona? Saya tidak terlalu suka membuat perbandingan."
"Lamine sangat bagus, dia jenius dan apa yang dia lakukan dalam beberapa permainan luar biasa dan saya sangat senang dia bermain untuk Barcelona."
"Di usia 17 tahun, dia bermain dengan sangat baik. Saya mencintai anak ini," tutur pelatih asal Jerman tersebut.
Lamine Yamal pun dinobatkan sebagai pemain terbaik atau man of the match dalam laga Barcelona vs Alaves
Sepanjang laga, Yamal mencatatkan 11 dribel sukses dari 21 percobaan.
Berdasarkan catatan dari Opta Jose, statistik ini menjadi rekor percobaan dribel tertinggi di antara pemain Barcelona sejak musim 2005-2006 di Liga Spanyol.
Rekor sebelumnya dipegang oleh Lionel Messi yang mencoba melakukan 20 dribel saat melawan Osasuna pada April 2007.
Tag: #lamine #yamal #disebut #genius #bisa #dibandingkan #messi #atau #maradona