Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025 Dinilai Baik meski Banyak Catatan
Inspektur Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) Khairunas saat berbincang dengan jamaah haji Indonesia di Tanah Suci. ANTARA/HO-Kemenag/aa(ANTARA/HO-Kemenag/aa)
17:46
30 Juni 2025

Penyelenggaraan Ibadah Haji 2025 Dinilai Baik meski Banyak Catatan

- Penyelenggaran Ibadah Haji 1446 Hijriah/2025 secara umum dinilai Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag) telah berjalan dengan baik. Meskipun, juga diakui terdapat sejumlah catatan perbaikan untuk musim haji berikutnya.

"Secara umum jemaah telah mendapatkan layanan yang baik, utamanya jemaah haji dapat melaksanakan wukuf di Arafah tanpa seorang pun yang tertinggal,” kata Inspektur Jenderal (Irjen) Kemenag Khairunas dalam keterangannya di Jakarta, Senin (30/6/2025), dikutip dari Antaranews.

Hal senada disampaikan Wakil Menteri Haji dan Umrah (Wamenhaj) Arab Saudi Abdul Fattah Mashat saat berkunjung ke Kantor Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja (Daker) Makkah pada Sabtu, 28 Juni 2025.

Bahkan, dia menyampaikan langsung apresiasi atas kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1446 Hijriah khususnya bagi jemaah haji Indonesia.

Namun, menurut Abdul Fattah, masih ada sejumlah cacatan teknis dari penyelenggaran Haji 2025.

Hanya saja, catatan tersebut dinilai masih dalam batas wajar karena besarnya jumlah jemaah haji Indonesia.

Dia juga mengatakan, semua catatan teknis tersebut telah berhasil dimitigasi dengan baik berkat koordinasi yang solid antara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Kementerian Haji, dan para penyedia layanan (syarikah).

Menanggapi apresiasi tersebut, Khairunas menyatakan bahwa itu menjadi bukti nyata bahwa penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 berjalan sukses.

"Pernyataan Wamenhaj menunjukkan keberhasilan Indonesia dalam mengelola pelayanan haji secara profesional dan terkoordinasi," kata Khairunas.

Kemudian, menurut dia, hasil pengawasan yang dilakukan oleh Tim Pemantau Itjen Kemenag juga memberikan hasil yang sama.

Khairunas menjelaskan bahwa Itjen Kemenag telah menurunkan 17 orang untuk melakukan pemantauan langsung selama penyelenggaraan ibadah haji di Arab Saudi.

Berdasarkan hasil pemantauan tersebut, penyelenggaraan ibadah haji 2025 dinilai secara umum penyelenggaraan haji berjalan baik.

Khairunas menyebut, hasil ini tidak hanya mencerminkan kesiapan teknis, tetapi juga menunjukkan bahwa sistem tata kelola haji Indonesia terus membaik dan berbasis pada prinsip akuntabilitas dan koordinasi lintas sektor.

"Kami mengapresiasi kerja keras semua pihak, mulai dari Kemenag, PPIH, mitra Arab Saudi, hingga petugas lapangan. Pengawasan yang ketat dan kolaboratif menjadi kunci utama keberhasilan tahun ini," ujar Khairunas.

Lebih lanjut, dia berharap agar keberhasilan tahun ini dapat menjadi pijakan untuk persiapan haji tahun depan yang lebih baik lagi, terutama dalam aspek pelayanan, kesehatan, dan perlindungan jemaah haji Indonesia.

Tag:  #penyelenggaraan #ibadah #haji #2025 #dinilai #baik #meski #banyak #catatan

KOMENTAR