Tragedi Balita Tercebur Kolam Ikan, Mengapa Pengawasan Orangtua Penting?
Aparat kepolisian saat melakukan olah TKP balita kembar yang ditemukan tewas terapung di kolam ikan depan rumahnya di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Jumat (10/1/2025)(Dok. Polres Nganjuk)
17:10
16 Januari 2025

Tragedi Balita Tercebur Kolam Ikan, Mengapa Pengawasan Orangtua Penting?

- Tragedi tenggelamnya balita kembar di Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, pada Jumat (10/1/2025) menjadi sorotan publik.

Dikabarkan, balita kembar berusia kurang lebih satu tahun itu tercebur ke kolam ikan depan rumahnya ketika orangtuanya sedang tidur siang di dalam rumah.

Kejadian tragis ini mengingatkan pentingnya pengawasan ekstra terhadap balita, terutama dalam situasi di mana mereka memiliki akses ke lingkungan yang berisiko.

Alasan balita perlu diawasi ekstra

Menurut Psikolog Anak, Gloria Siagian M. Psi. Psi., pengawasan balita atau anak berusia di bawah lima tahun memang harus ekstra karena mereka belum dapat membedakan mana yang bahaya dan tidak.

“Kemampuan motorik mereka belum setangkas anak-anak yang di atas umur lima tahun,” ujar Gloria kepada Kompas.com, Kamis (16/01/2025).

Secara kognitif, balita sedang dalam tahap eksplorasi dan penasaran dengan beragam hal.

Eksplorasi ini biasanya berupa stimulasi sensori, sehingga melihat saja tidak cukup. Anak harus benar-benar merasakan sesuatu dengan tubuh mereka, misalnya memegang atau menjilat.

Pada periode ini, hal-hal yang menarik perhatian, dipandang aneh bagi mereka, atau tidak mereka ketahui mengundang keinginan untuk eksplorasi lebih jauh.

Kecenderungan ini bahkan menjadi alasan sejumlah produsen mainan membuat produk berukuran besar-besar bagi anak usia tertentu, salah satunya agar mainan tidak tertelan.

“Entah itu masuk ke dalam hidung, telinga, atau mulut, mereka ingin tahu, seperti apa sih rasa dan bentuknya,” ucapnya.

Ini merupakan hal alamiah yang dialami balita, sehingga orangtua perlu lebih berhati-hati dalam mengasuh anak agar terhindar dari berbagai hal yang tidak diinginkan.

Editor: Rebecca Rosevanya Johanna Rudiansyah

Tag:  #tragedi #balita #tercebur #kolam #ikan #mengapa #pengawasan #orangtua #penting

KOMENTAR