Karakter Aslinya Keluar: Ini 4 Situasi yang Membuat Orang Menjadi Diri Sendiri Menurut Psikologi

Di hadapan banyak orang, seseorang bisa saja menggunakan berbagai jenis topeng untuk menyembunyikan wajah aslinya. Namun itu tak berlaku lama.

Psikologi mengungkap ada beberapa situasi yang membuat seseorang akhirnya menyingkap diri yang sesungguhnya. Terlepas dari apapun dan tak lagi mengenakan apapun. Otentik.   Dalam situasi ini, kita dapat melihat bagaiamana sifat dan karakter asli seseorang yang tak mereka tunjukkan di mana pun dan entah dengan alasan apapun.   Dikutip dari Blog Herald, Selasa (3/12), ini 4 situasi yang membuat seseorang terlihat sifat dan karakter aslinya menurut psikologi.  

  1) Pada saat krisis   Stres dan ketidakpastian yang ada dalam saat krisis sering kali dapat memunculkan sisi terbaik atau terburuk dalam diri seseorang. Di masa-masa sulit inilah karakter sejati kita diuji.   Psikologi memberi tahu kita bahwa ketika orang berada di bawah tekanan ekstrem, topeng sosial mereka yang biasa mungkin terlepas dan akhirnya memperlihatkan warna asli mereka.   Ini bisa berupa apa saja, mulai dari cara mereka bereaksi terhadap berita buruk, menangani tekanan, atau bahkan cara mereka memperlakukan orang lain saat mereka sedang dalam kondisi terburuk.   Saat Anda berada dalam situasi krisis dengan seseorang, perhatikan baik-baik. Perilaku dan reaksi mereka selama masa ini dapat memberi tahu Anda banyak hal tentang kepribadian mereka yang sebenarnya.    2) Ketika mereka mengalami kesuksesan  

  Kita sering mengatakan bahwa kesulitan menunjukkan karakter, tetapi begitu pula dengan kesuksesan.   Ketika orang mencapai tujuan mereka atau mengalami kemenangan besar, respons mereka bisa sangat berarti.   Sebagian orang mungkin tetap rendah hati, berbagi kesuksesan mereka dengan orang lain, atau bahkan menggunakan posisi baru mereka untuk membantu orang-orang di sekitar mereka.    Namun yang lain mungkin menjadi sombong, egois, atau bahkan acuh tak acuh terhadap orang-orang yang telah membantu mereka selama ini.   3) Bagaimana mereka memperlakukan pelayan    Kita bisa tahu banyak tentang seseorang dari cara ia memperlakukan staf layanan. Baik itu pelayan di restoran, kasir di toko kelontong, atau petugas kebersihan di kantor, interaksi ini bisa sangat berarti.    Sebagian orang menunjukkan kebaikan dan rasa hormat, terlepas dari pekerjaan atau status sosial seseorang.    Namun yang lain mungkin mengabaikan atau meremehkan pekerja layanan, yang menunjukkan kurangnya empati dan rasa hormat.   Orang yang bersikap kasar kepada pelayan cenderung memiliki tingkat narsisme yang lebih tinggi dan rasa berhak yang lebih besar.   Saat Anda keluar dengan seseorang, perhatikan bagaimana mereka memperlakukan staf layanan. Hal itu dapat memberi tahu Anda lebih banyak tentang karakter mereka daripada yang mungkin Anda duga.   4) Saat mereka sedang mengemudi  

  Anda mungkin terkejut mengetahui bahwa kebiasaan mengemudi seseorang dapat mengungkapkan banyak hal tentang kepribadiannya.   Mengemudi adalah aktivitas yang menegangkan yang sering kali membutuhkan pengambilan keputusan yang cepat. Dan bagaimana seseorang bereaksi di jalan dapat memberi Anda gambaran sekilas tentang karakter mereka yang sebenarnya.   Apakah mereka tetap tenang dan kalem, atau apakah mereka menyerah pada amarah di jalan? Apakah mereka mempertimbangkan pengemudi lain, atau apakah mereka hanya peduli untuk mencapai tujuan mereka secepat mungkin?   Dalam situasi ini, kesabaran, empati, dan keterampilan mengelola amarah seseorang (atau kekurangannya) dapat muncul ke permukaan.   

Tag:  #karakter #aslinya #keluar #situasi #yang #membuat #orang #menjadi #diri #sendiri #menurut #psikologi