3 Tips Memilih Sepatu Lari, Termasuk Sesuaikan dengan Jenis Trek Lari
Tips memilih sepatu lari.(Pexels/TIRACHARD KUMTANOM)
12:50
10 Mei 2025

3 Tips Memilih Sepatu Lari, Termasuk Sesuaikan dengan Jenis Trek Lari

Memilih sepatu lari tidak bisa dilakukan secara sembarangan.

Salah pilih sepatu bisa berisiko menimbulkan cedera, mulai dari lecet ringan hingga gangguan pada pergelangan kaki.

Martina Harianda Mutis, General Manager Sports Brand Marketing, MAP Active, membagikan beberapa tips memilih sepatu lari untuk menghindari lecet.

Tips Memilih Sepatu Lari

Berikut tiga tips memilih sepatu lari untuk menghindari lecet dan cedera.

1. Ketahui jenis kaki

Menurut Rinda, hal paling utama yang perlu dilakukan saat memilih sepatu lari adalah mengetahui jenis kaki.

Setiap orang memiliki jenis kaki yang berbeda-beda, bergantung pada bentuk kaki masing-masing.

Pada umumnya, kaki dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu kaki datar (flat feet), kaki normal (normal arch), dan kaki lengkung tinggi (high arch).

Meski sering disepelekan, memilih sepatu berdasarkan jenis kaki sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan keamanan saat berlari.

“Oke, hal pertama tuh harus tahu dulu jenis kaki, gitu ya. Jadi kamu tahu, kamu tuh butuhnya kakinya jenisnya apa, ada datar enggak, ada beda-beda,” ujarnya pada acara Grey Days 2025 Media Launch yang digelar New Balance di Senayan City, Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2025).

Oleh karena itu, pastikan untuk memilih sepatu dengan desain yang sesuai dengan jenis kaki.

Jika masih bingung, Rinda menyarankan untuk mengeceknya di toko sepatu yang memiliki foot scanner.

“Toko kita itu juga ada foot scanner, itu boleh juga ya sebenarnya dicoba, terus nanti butuhnya juga yang seperti apa,” jelasnya.

Martina Harianda Mutis, General Manager Sports Brand Marketing, MAP Active, berbagi tips pada acara Grey Days 2025 Media Launch yang digelar New Balance di Senayan City, Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2025).Kompas.com/LINTANG PRAMATYANTI Martina Harianda Mutis, General Manager Sports Brand Marketing, MAP Active, berbagi tips pada acara Grey Days 2025 Media Launch yang digelar New Balance di Senayan City, Jakarta Pusat, Jumat (9/5/2025).

2. Sesuaikan dengan jenis trek lari

Meski sama-sama digunakan untuk berlari, tiap orang memiliki jenis trek lari yang berbeda-beda.

Ada yang lebih suka lari santai atau jogging di taman, ada pula yang secara rutin berlatih untuk maraton atau lari jarak jauh.

Rinda menjelaskan, kebiasaan ini sangat menentukan jenis sepatu yang sebaiknya dipilih.

“Jadi pastikan tahu dulu kita tujuannya apa, kita mau lari apa, kita jenis lari yang mana, jadi bisa dapet sesuai,” jelasnya.

Jika orang yang lebih suka lari santai membeli sepatu karbon, kemungkinan besar orang itu akan cedera karena tidak sesuai dengan kebutuhannnya. Begitu juga dengan sebaliknya.

Oleh karena itu, pastikan jika sepatu lari yang dipilih sesuai dengan jenis trek lari.

“Jangan sampai kita lari cuma kayak jogging biasa, paling jauh 5K, tapi kita pakai sepatu karbon. Itu malah nanti cedera,” ujarnya.

3. Pilih model sesuai selera masing-masing

Setelah memastikan jenis kaki dan trek lari, Rinda menyarankan untuk memilih sepatu lari dengan model yang sesuai dengan selera pengguna.

Tidak dapat dimungkiri, pengguna ingin memiliki sepatu lari dengan model yang bagus dan bergaya.

“Baru terakhir model deh, silakan,” kata Rinda.

Saat ini, banyak merek sepatu yang menyediakan sepatu lari dengan beragam model dan warna.

Pengguna bisa memilih sepatu sesuai dengan selera masing-masing, asalkan tetap memenuhi kedua kriteria yang telah disebutkan sebelumnya.

“Sukanya yang warna-warni atau suka yang warna biasa aja, itu tuh balik lagi ke selera,” ujarnya.

Tag:  #tips #memilih #sepatu #lari #termasuk #sesuaikan #dengan #jenis #trek #lari

KOMENTAR