6 Ciri Orang yang Selalu Cemas Sebelum Melakukan Perjalanan Jauh, Perfeksionis hingga Suka Berpikir Berlebihan

Ada beberapa orang yang merasa cemas sebelum melakukan perjalanan jauh. Mulai dari mengalami kesulitan tidur, kurang nafsu makan dan bahkan mimpi buruk tentang ketinggalan pesawat.

Ternyata orang-orang yang mengalami kecemasan saat bepergian sering kali memiliki ciri-ciri tertentu dan karakteristik ini dapat memicu rasa gugup yang muncul sebelum perjalanan jauh.

Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai ciri-ciri orang yang selalu cemas sebelum melakukan perjalanan jauh sebagaimana dilansir dari laman Global English Editing, Selasa (1/10) sebagai berikut :

1. Pemikir berlebihan

Ciri orang yang selalu cemas sebelum melakukan perjalanan jauh adalah mereka berpikir lalu berpikir ulang dan kemudian berpikir lebih dalam tentang setiap kemungkinan yang terjadi dalam hidup mereka.

Berpikir berlebihan merupakan sifat umum di antara orang-orang yang merasa cemas sebelum memulai perjalanan pulang. Mereka dengan cermat merencanakan setiap detail mulai dari mengepak koper hingga memilih rute terbaik.

Meskipun persiapan itu penting namun terlalu banyak berpikir dapat meningkatkan kekhawatiran yang dapat diatasi menjadi kecemasan yang parah.

Hal ini menimbulkan rasa ketakutan akan potensi masalah berubah menjadi ramalan yang terpenuhi dengan sendirinya.

2. Membenci ketidakpastian

Karakteristik orang yang membenci ketidakpastian adalah orang-orang yang mengalami kecemasan saat bepergian. Mereka kerap membayangkan berada di lingkungan yang tidak dikenal tanpa gambaran yang jelas tentang apa yang akan terjadi selanjutnya.

Jadi, jika Anda kerap membenci ketidakpastian maka cobalah untuk melihatnya sebagai peluang untuk berpetualang bukan sebagai penyebab kecemasan.

3. Kepekaan terhadap sensasi fisik

Orang yang merasa cemas sebelum perjalanan jauh sering kali memiliki kesadaran tinggi terhadap sensasi fisik mereka.

Mereka mungkin merasakan fungsi tubuh normal seperti detak jantung, napas, atau perut keroncongan sebagai tanda-tanda malapetaka yang akan datang.

Sebuah penelitian di Jurnal Terapi Perilaku menemukan bahwa individu dengan gangguan panik adalah suatu kondisi yang sering kali mencakup kecemasan saat bepergian yang lebih menyadari sensasi tubuh mereka dan menganggapnya lebih mengancam daripada mereka yang tidak memiliki gangguan tersebut.

Jika hal ini terjadi pada Anda maka Anda bisa mencoba untuk menarik napas dalam-dalam dan mengingatkan diri Anda bahwa wajar saja jika merasa sedikit tidak nyaman selama perjalanan jauh.

4. Perfeksionis

Perfeksionisme adalah sifat lain yang umum ditemukan di antara mereka yang merasa cemas sebelum perjalanan jauh.

Keinginan agar semuanya berjalan sesuai rencana dapat menciptakan banyak stres terutama saat bepergian dimana ketidakpastian sering kali menjadi hal yang lumrah.

Orang yang perfeksionis cenderung memiliki standar yang tinggi untuk diri mereka sendiri dan untuk pengalaman mereka. Mereka ingin setiap aspek perjalanan mereka berjalan lancar tanpa hambatan atau hambatan apa pun.

Kenyataannya, tidak ada perjalanan yang sempurna. Artinya akn selalu ada kemunduran kecil dan perubahan rencana.

Sehingga penting untuk mengingatkan diri kita sendiri bahwa momen-momen ini tidak merusak keseluruhan pengalaman melainkan menambah keunikan perjalanan.

5. Empati

Empati adalah sifat yang membuat kita untuk terhubung dengan orang lain pada tingkat yang dalam untuk merasakan kegembiraan dan kesedihan mereka.

Namun bagi kita yang sangat berempati justru bisa menjadi sumber kecemasan terutama saat bepergian.

Orang yang berempati sering kali menangkap emosi dan energi orang-orang di sekitar mereka. Hal ini dapat sangat membebani di lingkungan yang ramai seperti bandara atau stasiun kereta.

6. Berorientasi pada detail

Berorientasi pada detail adalah sifat yang membuat Anda untuk menangkap hal-hal yang mungkin terlewatkan oleh orang lain sehingga mampu merencanakan secara matang dan memastikan semuanya teratur.

Namun, jika harus melakukan perjalanan jauh, perhatian terhadap detail ini terkadang dapat berubah menjadi rasa cemas. Orang yang berorientasi pada detail sering menghabiskan banyak waktu untuk berfokus pada setiap aspek perjalanan mereka.

Tag:  #ciri #orang #yang #selalu #cemas #sebelum #melakukan #perjalanan #jauh #perfeksionis #hingga #suka #berpikir #berlebihan