Hati-Hati Bahaya Boraks dan Formalin, Bagaimana Seharusnya Mengkonsumsi Bakso yang Aman?
Bakso menjadi makanan favorit masyarakat Indonesia./Pexels
11:14
21 September 2024

Hati-Hati Bahaya Boraks dan Formalin, Bagaimana Seharusnya Mengkonsumsi Bakso yang Aman?

- Bakso merupakan salah satu makan yang banyak disukai oleh masyarakat Indonesia.

Makan bakso menjadi salah satu makanan street food yang mudah ditemui di berbagai daerah karena memiliki rasa yang lezat.

Bakso sendiri terbuat dari daging sapi yang dihaluskan dan dibentuk bulat dengan campuran tepung dan bumbu.

Tidak hanya daging sapi, bakso juga biasanya terbuat dari daging ikan dan ayam.

Rasa daging bakso yang khas serta campuran kuah kaldu daging membuat bakso memiliki banyak penggemar.

Bahkan, saking sukanya terhadap makanan ini, beberapa orang bisa mengkonsumsi bakso tiap harinya.

Namun, secara tidak sadar mengkonsumsi bakso berlebihan justru dapat menimbulkan masalah kesehatan.

Apa saja masalah kesehatan yang ditimbulkan akibat mengkonsumsi bakso tiap hari?

Ketika membicarakan bakso, tentu tidak asing lagi dengan formalin dan boraks yang kerap ditemukan pada bakso.

Kedua bahan ini digunakan untuk campuran bakso karena dianggap dapat membuat bakso lebih tahan lama serta membuat tekstur bakso menjadi lebih kenyal.

Namun, ternyata kedua bahan kimia tersebut sangat berbahaya bagi tubuh dan memiliki efek jangka panjang bagi tubuh apabila sering dikonsumsi.

Formalin termasuk kedalam kelompok karsinogen (zat beracun) jika masuk kedalam tubuh manusia.

Artikel Jurnal International Journal Multidisciplinary Approach Research and Science menyebutkan bahwa tubuh manusia memiliki batas ambang formalin yang masuk ke tubuh sebesar 0,3 ml per kilogram berat badan.

Berikut efek yang akan ditimbulkan jika mengkonsumsi boraks dan formalin terlalu banyak:

1. Kerusakan Ginjal

Boraks dan formalin yang menjadi campuran bakso dalam jangka panjang dapat menimbulkan risiko kerusakan ginjal.

Fungsi ginjal akan terganggu karena dipaksa untuk menyaring bahan-bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.

2. Kerusakan Hati

Formalin dan boraks dapat juga dapat merusak hati, hal ini dikarenakan hati sebagai pengendali racun dalam tubuh lama-lama akan kehilangan fungsinya.

3. Gangguan Jantung

Penggunaan formalin dan boraks juga berdampak pada gangguan jantung, terutama akan melukai dinding arteri.

Selain formalin dan boraks, penggunaan MSG berlebih pada bakso juga meningkatkan tekanan darah pada tubuh yang berisiko terkena penyakit jantung.

4. Hipertensi

Mengkonsumsi bakso yang terlalu banyak MSG juga dapat mengakibatkan tekanan darah naik hingga berisiko terkena hipertensi.

5. Risiko kegemukan

Terlalu sering mengkonsumsi bakso juga akan berisiko terkena kegemukan. Hal ini dikarenakan bakso termasuk kedalam makanan yang memiliki kalori tinggi.

Jika dikonsumsi terlalu sering, risiko terkena kegemukan pun muncul. Apalagi jika tidak diimbangi dengan olahraga yang cukup.

Lalu, bagaimana seharusnya mengkonsumsi bakso yang tepat?

Melansir Fatsecret Indonesia, dalam 100 gram bakso sapi terdapat 202 kalori dengan rincian 60 persen lemak, 15 persen karbohidrat dan 25 persen protein.

Satu mangkuk bakso diperkirakan mengandung 283 kalori, kalori tersebut juga dapat bertambah dengan isian lain pada bakso seperti, bihun, mie serta saus.

Mengutip Dokter Sehat, bahwa bakso mengandung kalori serta lemak yang tinggi, sehingga untuk mengkonsumsinya harus juga diimbagi dengan menambahkan sayur.

Selain itu, disarankan agar membatasi konsumsi bakso, misalnya satu kali dalam seminggu mengingat bakso juga mengandung natrium atau garam yang tinggi.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #hati #hati #bahaya #boraks #formalin #bagaimana #seharusnya #mengkonsumsi #bakso #yang #aman

KOMENTAR