Vinicunca, Gunung Pelangi di Peru yang Menawan Dunia
terbentuk dari endapan mineral alami dan menjadi destinasi geowisata yang unik di dunia. (Dok. peru.travel)
08:12
27 November 2025

Vinicunca, Gunung Pelangi di Peru yang Menawan Dunia

- Vinicunca, atau yang lebih dikenal sebagai Rainbow Mountain, telah menjadi salah satu destinasi wisata paling menakjubkan di Peru. Terletak di Pegunungan Andes, sekitar 100 kilometer dari Kota Cusco, gunung ini memikat wisatawan dengan lapisan warna-warninya yang menyerupai pelangi. Warna-warna tersebut terbentuk dari endapan mineral selama jutaan tahun, menciptakan gradasi merah, kuning, hijau, dan ungu yang memesona.

Gunung ini berada di ketinggian sekitar 5.200 meter di atas permukaan laut. Meski jalur pendakiannya tidak terlalu curam, tipisnya oksigen di ketinggian membuat perjalanan terasa berat. Lonely Planet menyebutkan bahwa “jalur sepanjang 10 kilometer menuju titik pandang utama memang landai, tapi ketinggian ekstrem bisa sangat menguras tenaga. Cobalah untuk naik perlahan”.

Perjalanan menuju Vinicunca biasanya dimulai sejak dini hari. Wisatawan menempuh perjalanan darat selama tiga jam dari Cusco ke titik awal pendakian, lalu berjalan kaki sejauh 5 hingga 7 kilometer. Di sepanjang jalur, pengunjung disuguhi pemandangan spektakuler Pegunungan Ausangate yang berselimut salju dan padang rumput tinggi yang dihuni oleh llama dan alpaka.

Popularitas Vinicunca melonjak drastis dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah foto-fotonya viral di media sosial. "Gunung ini memang layak didatangi untuk melihat warna-warna alaminya, tapi jangan tertipu oleh foto-foto yang terlalu diedit," tulis Travel + Leisure. Mereka menyarankan pengunjung untuk datang saat cuaca cerah agar warna-warninya terlihat maksimal.

Namun, lonjakan wisatawan juga membawa tantangan baru. Jalur pendakian yang dulunya sepi kini ramai dikunjungi ratusan orang setiap harinya. Hal ini menimbulkan kekhawatiran akan dampak lingkungan, terutama erosi tanah dan sampah yang ditinggalkan pengunjung. Beberapa operator tur kini mulai menerapkan sistem kunjungan terbatas dan mengedukasi wisatawan tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.

Selain keindahan alamnya, Vinicunca juga memiliki nilai spiritual bagi masyarakat lokal. Bagi suku Quechua, gunung-gunung di Andes adalah “apus” atau roh penjaga yang dihormati. Oleh karena itu, wisatawan diimbau untuk bersikap sopan dan tidak merusak lingkungan selama kunjungan.

“Gunung ini bukan hanya tempat wisata, tapi juga tempat suci,” ujar seorang pemandu lokal kepada Lonely Planet.

Musim terbaik untuk mengunjungi Vinicunca adalah antara Mei hingga September, saat cuaca kering dan langit cerah. Di musim hujan, jalur pendakian bisa menjadi licin dan warna-warna gunung tertutup kabut atau lumpur. Travel + Leisure menyarankan untuk menghindari bulan Desember hingga Maret karena curah hujan tinggi dapat mengganggu perjalanan.

Bagi wisatawan yang tidak sanggup berjalan jauh, tersedia jasa penyewaan kuda yang ditawarkan oleh penduduk lokal. Ini menjadi alternatif yang membantu wisatawan menikmati keindahan Vinicunca tanpa kelelahan berlebih, sekaligus mendukung ekonomi masyarakat sekitar.

Meski begitu, penting untuk diingat bahwa perjalanan ke Vinicunca bukan sekadar wisata foto. Ini adalah pengalaman fisik dan spiritual yang menuntut kesiapan dan rasa hormat terhadap alam dan budaya lokal.

“Pertimbangkan untuk memilih operator tur yang lebih kecil dan menginap di rumah warga lokal agar pengalaman lebih bermakna,” saran Lonely Planet.

Vinicunca bukan hanya destinasi wisata, melainkan simbol keajaiban geologi dan kekayaan budaya Peru. Dalam satu bentang alam, kita bisa menyaksikan bagaimana waktu, mineral, dan kepercayaan lokal berpadu menciptakan mahakarya alam yang tak terlupakan.

Dengan segala pesonanya, Vinicunca mengingatkan kita bahwa keindahan sejati sering kali tersembunyi di tempat yang jauh dan menantang. Namun, bagi mereka yang bersedia menempuh perjalanan, hadiah yang menanti di puncak adalah pemandangan yang akan terpatri selamanya dalam ingatan. (*)

Editor: Siti Nur Qasanah

Tag:  #vinicunca #gunung #pelangi #peru #yang #menawan #dunia

KOMENTAR