Pengaruh Ellison dan Dukungan Gedung Putih Mencuat dalam Lobi Paramount untuk Menguasai Warner Bros Discovery
Larry Ellison dan Donald Trump saat konferensi pers di Gedung Putih, 21 Januari 2025 (Dok. The Guardian)
15:27
25 November 2025

Pengaruh Ellison dan Dukungan Gedung Putih Mencuat dalam Lobi Paramount untuk Menguasai Warner Bros Discovery

- Di tengah manuver besar industri media Amerika Serikat, Larry Ellison kembali muncul sebagai figur kunci yang memengaruhi arah konsolidasi sektor penyiaran. Sebagai pemegang saham terbesar Paramount Skydance, Ellison disebut menjalin komunikasi sensitif dengan pejabat Gedung Putih terkait potensi akuisisi Warner Bros Discovery (WBD), perusahaan induk CNN. Informasi ini pertama kali diungkap melalui laporan The Guardian.

Preferensi sejumlah pejabat senior pemerintahan terhadap Paramount Skydance menjadi titik awal dinamika tersebut. Menurut laporan itu, Pemerintahan Amerika Serikat memandang Paramount sebagai penawar yang lebih dapat diterima dibandingkan calon pembeli lain, terutama karena perusahaan tersebut dianggap lebih mungkin lolos dari pengawasan regulator yang ketat.

Dilansir dari The Guardian, Selasa (25/11/2025), dalam sebuah panggilan telepon yang dilaporkan oleh sumber anonim, Ellison disebut berdiskusi dengan seorang pejabat Gedung Putih mengenai kemungkinan pergantian beberapa pembawa acara CNN yang kabarnya tidak disukai Donald Trump. Nama-nama seperti Erin Burnett dan Brianna Keilar muncul dalam daftar yang dibicarakan, sehingga memunculkan kekhawatiran tentang potensi campur tangan politik dalam redaksi.

Selain isu pergantian figur di layar, diskusi juga merambah pada kemungkinan menayangkan program berita investigasi unggulan CBS, '60 Minutes', di jaringan CNN apabila akuisisi terjadi. Walaupun digambarkan sebagai percakapan informal, pembahasan itu mencerminkan keterhubungan erat antara kepentingan politik, bisnis, dan masa depan arah editorial jaringan berita.

Sumber The Guardian menegaskan bahwa Ellison tidak memiliki posisi operasional resmi di Paramount Skydance, karena perusahaan kini dipimpin oleh putranya, David Ellison. Namun kepemilikan mayoritas membuatnya memiliki pengaruh signifikan dalam keputusan strategis, termasuk rencana pengajuan penawaran sebelum tenggat 20 November untuk putaran pertama yang bersifat nonbinding.

Dari sisi regulator, sejumlah mantan pejabat Divisi Antitrust yang pernah bertugas pada periode kedua Trump menyatakan bahwa transaksi ini kemungkinan tidak menghadapi hambatan kompetisi yang besar. "Ini tidak akan menimbulkan persoalan antitrust yang serius," ujar salah satu mantan pejabat tersebut, seraya menyebut komunikasi Ellison dengan Gedung Putih sebagai "bagian dari praktik hubungan pemerintah yang lazim."

Nada serupa disampaikan oleh Ketua Komisi Komunikasi Federal (FCC), Brendan Carr, yang menilai kecil kemungkinan lembaganya terlibat mendalam dalam transaksi tersebut.

"Saya akan sangat terkejut jika FCC terlibat dalam jenis transaksi seperti itu," ujarnya. Carr menambahkan bahwa FCC bahkan belum menilai apakah akuisisi tersebut membawa manfaat bagi kepentingan publik.

Momentum konsolidasi ini muncul tidak lama setelah Skydance dan Paramount Global menyelesaikan merger senilai USD 8,4 miliar (sekitar Rp 139,86 triliun dengan kurs Rp 16.650 per dolar AS) pada Agustus 2025. Penggabungan ini memperkuat fondasi finansial perusahaan sekaligus meningkatkan posisi tawar Ellison dalam strategi ekspansi dan upaya akuisisi Warner Bros Discovery.

Namun, sejumlah kelompok advokasi konsumen memperingatkan bahwa konsolidasi semakin luas di sektor media dapat mempersempit keberagaman sumber informasi. Kekhawatiran juga mencuat terkait dugaan pemanfaatan kedekatan dengan lingkaran politik Gedung Putih demi memperlancar proses akuisisi, terutama mengingat besarnya sumber daya editorial yang berada di bawah WBD.

Jika akuisisi Paramount terhadap WBD terealisasi, implikasinya akan melampaui penggabungan dua perusahaan besar. Konsolidasi tersebut berpotensi menggeser arah editorial CNN serta memperkuat hubungan antara kepemilikan media dan dinamika politik internasional. Dalam semua pergerakan ini, Ellison tampak memadukan pengaruh finansial, teknologi, dan lobi politik untuk membentuk kembali peta kekuatan media Amerika Serikat.

Editor: Candra Mega Sari

Tag:  #pengaruh #ellison #dukungan #gedung #putih #mencuat #dalam #lobi #paramount #untuk #menguasai #warner #bros #discovery

KOMENTAR