Sering Terabaikan, 12 Manfaat Tak Terduga dari Bawang Putih yang Sangat Baik untuk Kesehatan

 - Siapa sangka bumbu dapur beraroma tajam yang satu ini ternyata menyimpan segudang manfaat kesehatan? Ya, bawang putih (garlic) bukanlah sekadar penyedap masakan biasa.

Bawang putih adalah superfood alami yang sudah digunakan sebagai obat tradisional sejak zaman dahulu kala.

Mengonsumsi bawang putih, baik dalam kondisi mentah, diolah bersama makanan, atau dalam bentuk suplemen ekstrak, telah terbukti efektif membantu menjaga daya tahan tubuh hingga menurunkan risiko berbagai penyakit berbahaya.

Kekuatan khasiat bawang putih terletak pada konsentrasi nutrisinya yang tinggi. Dilansir dari Halodoc.com, dalam setiap 100 gram bawang putih mentah terkandung: 

• Kalori: 149 kkal
• Protein: 6,4 gram
• Vitamin B6: Memenuhi 95 persen kebutuhan harian
• Vitamin C: Memenuhi 33 persen kebutuhan harian
• Kalsium: Memenuhi 18 persen kebutuhan harian
• Zat besi dan magnesium

Selain nutrisi di atas, bawang putih juga kaya akan senyawa bioaktif. Bawang putih mengandung antioksidan seperti flavonoid, saponin, dan asam amino sulfur.

Senyawa-senyawa ini berperan penting dalam menjaga kesehatan jantung, sistem imun, dan metabolisme tubuh Anda.

Pleret-bantul.desa.id menyebutkan bahwa bawang putih juga memiliki kandungan minyak atsiri dan senyawa allicin. Senyawa allicin inilah yang dipercaya sangat berkhasiat untuk tubuh dan memberikan aroma khas pada bawang putih.

Banyak penelitian modern kini memvalidasi khasiat bawang putih yang telah dipercaya secara tradisional ini. Berikut adalah berbagai manfaat bawang putih luar biasa yang ditawarkan untuk kesehatan Anda. 

1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Berkat senyawa sulfur, terutama Allicin, konsumsi bawang putih secara teratur telah terbukti mengurangi risiko terkena penyakit infeksi umum, seperti flu dan pilek. Bawang putih membantu sistem imun tetap bekerja optimal.

2. Menurunkan Tekanan Darah

Bagi penderita hipertensi (darah tinggi), bawang putih bisa menjadi penolong alami. Allicin di dalamnya bekerja dengan melebarkan pembuluh darah, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar dan tekanan darah pun ikut menurun. 

3. Mengendalikan Kolesterol Jahat

Bawang putih efektif membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol LDL ("jahat") dalam darah. Efek ini sangat krusial dalam mengurangi risiko penyakit jantung.

4. Mencegah Penyakit Jantung

Secara keseluruhan, dengan kemampuannya menurunkan kolesterol dan tekanan darah, bawang putih berperan penting dalam mencegah penyakit jantung, penyebab utama kematian di dunia. Sifat antioksidannya juga melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.

5. Senjata Antibakteri dan Antivirus Alami

Zat Allicin memiliki efek antibakteri dan antivirus yang sangat kuat. Bawang putih dapat membantu tubuh melawan berbagai jenis bakteri, virus, jamur, dan kuman penyebab infeksi.

6. Melawan Sel Kanker

Beberapa studi menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi bawang putih dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker perut, kanker usus besar, dan kanker prostat. Senyawa sulfur dipercaya berperan dalam menghambat pertumbuhan sel kanker.

7. Meningkatkan Kesehatan dan Fungsi Otak

Kandungan antioksidan di dalam bawang putih melindungi sel-sel otak dari kerusakan radikal bebas. Selain itu, dengan meningkatkan aliran darah ke otak, bawang putih mendukung fungsi kognitif, daya ingat, dan konsentrasi yang optimal. 

8. Membantu Proses Detoksifikasi Tubuh

Senyawa sulfur pada bawang putih membantu tubuh membuang racun dan logam berat. Bawang putih merangsang produksi enzim detoksifikasi di hati, membantu membersihkan tubuh dari zat-zat berbahaya.

9. Meningkatkan Kinerja dan Daya Tahan Fisik

Bawang putih dapat meningkatkan kinerja fisik. Dengan memperlancar aliran darah dan mengurangi rasa lelah, beberapa penelitian menunjukkan bawang putih dapat meningkatkan daya tahan tubuh, terutama saat berolahraga.

10. Mempercepat Penyembuhan Luka

Karena sifat anti-inflamasi (anti-peradangan) dan antibakterinya, bawang putih dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka. Bahkan, bawang putih yang dihancurkan terkadang digunakan sebagai obat luar untuk mencegah infeksi pada luka.

11. Mencegah Sakit Maag dan Kanker Lambung

Allicin yang bersifat antibakteri terbukti bermanfaat dalam mencegah sakit maag, khususnya yang disebabkan oleh infeksi bakteri Helicobacter pylori di lambung. Infeksi bakteri ini dapat memicu sakit maag kronis, dan jika dibiarkan, berujung pada kanker lambung.

12. Meredakan Flu dan Pilek

Dengan meningkatkan kekebalan tubuh dan memiliki khasiat antivirus, bawang putih dipercaya bisa mencegah sekaligus meredakan gejala pilek dan flu. Walaupun masih perlu studi klinis skala besar, potensi Allicin sebagai antivirus sangat menjanjikan.

Tag:  #sering #terabaikan #manfaat #terduga #dari #bawang #putih #yang #sangat #baik #untuk #kesehatan