BCA Bukukan Laba Bersih Rp54,8 Triliun di Sepanjang Tahun 2024
Ilustrasi: BCA. (Dok. JawaPos.com)
20:36
23 Januari 2025

BCA Bukukan Laba Bersih Rp54,8 Triliun di Sepanjang Tahun 2024

– PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA) dan entitas anak mencatatkan laba bersih mencapai Rp 54,8 triliun atau naik 12,7 persen di sepanjang tahun 2024.   Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja mengatakan pertumbuhan laba ini salah satunya ditopang oleh kredit yang naik sebesar 13,8 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp922 triliun.   Bahkan, pertumbuhan kredit BCA diikuti terjaganya kualitas pembiayaan perseroan. Rasio loan at risk (LAR) BCA membaik mencapai 5,3 persen pada tahun 2024, dibandingkan 6,9 persen pada 2023.  

  “BCA berterima kasih atas kepercayaan nasabah serta dukungan pemerintah dan otoritas, sehingga perusahaan mampu melewati 2024 dengan solid dan menorehkan kinerja positif,” kata Jahja Setiaatmadja dalam konferensi pers secara daring, Kamis (23/1).   Dia membeberkan, BCA juga membukukan pendapatan bunga bersih atau net interest income (NII) yang tumbuh 9,5 persen (yoy) menjadi Rp82,3 triliun pada 2024. Pendapatan selain bunga naik 10,2 persen (yoy) menjadi Rp25,2 triliun, sehingga total pendapatan operasional sebesar Rp107,4 triliun atau naik 9,7 persen (yoy).   Sementara itu, biaya provisi BCA tercatat sebesar Rp2 triliun. Sedangkan Rasio kredit bermasalah (NPL) BCA terjaga di angka 1,8 persen pada 2024.   Di sisi pendanaan, dana giro dan tabungan (CASA) berkontribusi sekitar 82 persen dari total DPK, tumbuh 4,4 persen mencapai Rp 924 triliun.  

  “Dengan ekspansi ekosistem transaksi perbankan terus-menerus, baik melalui kanal online maupun offline, total frekuensi transaksi BCA menyentuh rekor tertinggi, naik 21 persen (yoy) mencapai 36 miliar,” beber Jahja.   Khusus untuk mobile banking dan internet banking, Jahja mengungkapkan frekuensi transaksi mencapai 31,6 miliar atau tumbuh 24 persen (yoy). Jumlah itu sejalan dengan pertumbuhan rekening nasabah BCA per Desember 2024 mencapai lebih dari 41 juta, atau tumbuh 2 kali lipat dalam 5 tahun terakhir.   “Peningkatan CASA, volume transaksi, dan jumlah nasabah terwujud seiring inovasi berkelanjutan yang berfokus pada kebutuhan nasabah,” pungkasnya.  

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #bukukan #laba #bersih #rp548 #triliun #sepanjang #tahun #2024

KOMENTAR