Serikat Pekerja: eFishery Berhenti Beroperasi, Bakal Ada PHK Massal
Suasana halaman depan kantor eFihsery di Jalan Malabar, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (23/1/2025).(Kompas.com/Faqih Rohman Syafei)
20:04
23 Januari 2025

Serikat Pekerja: eFishery Berhenti Beroperasi, Bakal Ada PHK Massal

PT Multidaya Teknologi Nusantara, pengelola eFishery, mengalami kondisi krisis yang serius.

Perusahaan ini berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal dan menghentikan operasional pada Februari 2025.

Kabar ini mencuat setelah aksi unjuk rasa yang digelar oleh Serikat Pekerja PT Multidaya Teknologi Nusantara (SPMTN) pada hari ini, Kamis (23/1/2025).

Dalam aksi tersebut, para pekerja mengungkapkan keresahan mereka terkait dampak penutupan perusahaan terhadap ekosistem eFishery.

"Operasional di lapangan telah berhenti, yang mengakibatkan dampak besar terhadap para pembudidaya, petambak, dan konsumen dalam ekosistem eFishery," ungkap SPMTN dalam keterangan tertulisnya.

Banyak pembudidaya kini kesulitan mendapatkan pakan dan terjebak dalam masalah keuangan akibat terganggunya arus kas.

Rencana PHK massal ini diduga dilakukan untuk menghindari kewajiban pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) bagi karyawan.

"Kami menuntut agar perusahaan membatalkan rencana PHK massal dan melakukan peninjauan kembali terhadap lini bisnis yang bisa dikembangkan," tegas SPMTN.

Selain itu, serikat pekerja juga meminta manajemen perusahaan untuk memberikan klarifikasi resmi terkait isu fraud yang beredar. Salah satu pemilik saham perusahaan telah menyampaikan adanya dugaan fraud sistematis di dalam perusahaan.

"Mayoritas pekerja di eFishery memiliki integritas dan kapabilitas di bidangnya," jelas mereka.

SPMTN berharap agar perusahaan dapat segera menanggapi tuntutan ini demi kesejahteraan bersama dan kelangsungan ekosistem eFishery.

"Kami mendesak perusahaan untuk menjalankan kembali operasional bisnis guna memastikan keberlanjutan bisnis serta dampak para pembudidaya dan petambak di masa mendatang," tutup mereka.

Tag:  #serikat #pekerja #efishery #berhenti #beroperasi #bakal #massal

KOMENTAR